Owner Of The Soul

Six

Iky bagun lebih pagi hari ini. Kebetulan juga Bisma meminta tumpangannya. Karena sejak kemarin malam,motornya masuk bengkel dan bisa di ambil setelah pulang sekolah.

Iky berjalan menuruni tangga dan juga ruang makan yang diisi oleh tiga orang itu. Iky tidak melirik sedikitpun dan langsung berjalan keluar rumah.

"Anak itu," ucap Rayya

Andra yang sedari tadi memperhatikan Iky semakin melihat perbedaannya. Iky sekarang terlihat laki bukan feminim. 'Baguslah,sekarang dia tidak akan diremehkan lagi'

Selesai makan,Andra juga berangkat pergi ke sekolah. Pastinya dia juga ogah berpamitan pada dua orang yang ada di depannya.

"Sepertinya kedua anak itu harus diberi pelajaran," ucap Rayya kesal

"Biarin aja mas,mungkin mereka masih belum terbiasa." Yunita mencoba untuk menenangkan suaminya.

Saat ini Iky sudah sampai di rumah Bisma. Dan merekapun berangkat sekolah bersama.

"Kok bisa motor lo masuk bengkel?" tanya Iky

"Gue terkejut karena tiba-tiba kucing lewat. Jadi gue jatuh," jawabnya

"Kalah lo ama kucing," ejek Iky

"Biarpun kucing mereka juga makhluk hidup. Kalo ketabrak juga bakal ngerasain sakit," ucap Bisma.

"Lo yang jadi sakit," kata Iky

"Kalo gue sakit tinggal ke dokter. Kalo kucing sakit mau ke siapa coba. Apalagi mereka kucing jalanan yang gak punya tuan." Mendengar jawaban Bisma mampu membuat Iky bungkam.

Mereka berdua akhirnya sampai di parkiran sekolah. Di sana sudah ada Arkan yang menunggu.

"Lama bener lo berdua," ucapnya

"Lo yang kepagian," ucap Iky dan Bisma bersamaan.

Mereka bertiga berjalan memasuki gerbang sekolah. Tidak sedikit juga para siswi yang menggoda Iky.

Wihh ada abang ganteng

Kok jadi lakik bang

Waktu boty aja ganteng,terus sekarang jadi lakik makin ganteng elahh

Temannya boleh juga tuh

Kiw kiw

"Wah anjir lo Ky. Sejak kapan lo jadi populer," ucap Arkan

"Mana gue tau" jawab Iky

"Arkan,ternyata kita tidak sejelek itu," ucap Bisma

"Eheyy,bener juga." Baru juga dibilang sekali ama cewek,dah mengpede aja mereka bedua ni.

Andra dkk yang berada tidak jauh dari gerbang,sedari tadi memperhatikan Iky dkk.

"Si Rizky jadi beda ya,"  ucap Danu

"Ya bagus dong" bela Andra

"Gak takut saingan lo?" tanya Abi

"Ngapain juga gue jadiin dia saingan. Gada kerjaan aja. Ayo ke kelas" jawab Andra

Seperti biasa, Arvin hanya memperhatikan.
'jadi dia berubah. Dan yah emang ganteng'

Iky dan Bisma sudah sampai di kelas,begitu juga dengan Arkan.

"Ky tugas minggu kemarin udah belum?" tanya Bisma

"Yang mana?"

"Tugas ibu Cika Ky"

"Oh yang itu,udah"

"Nyontek dong" Bisma meminta dengan wajah di imut-imutkan. Bukannya lucu malah amit-amit.

"Najis" Iky memberikan buku tugasnya pada Bisma

"Bisma" panggil Iky

"Kalo nanya, nanya aja Ky gak usah manggil kek gitu. merinding gue" ingin sekali Iky mengumpat pada Bisma. Manggil doang kenapa jadi jijik.

"Lo tau Olivia Veronica gak?" tanya Iky

"Tau. Dia kan terkenal polos-polos imut. Napa lo suka" goda Bisma

"Ya ngga lah. Tipe gue itu yang berani,mandiri dan tegas, bukan menye-menye" jelas Iky

"Terus kenapa lo nanyain dia?"

"Gue cuman mau tau, sekarang dia pacaran sama si Andra?" tanya Iky

"Ngga tuh,tapi denger denger emang lagi deket sih" jawab Bisma

Iky terus menanyakan banyak hal pada Bisma. Dan pertanyaan itu gak penting semua. Kesannya mereka seperti sedang bergosip. Jika bukan karena guru yang masuk ke kelas,sepertinya mereka akan terus mengobrol sampai waktu istirahat.