Fifteen

2.2K 188 0
                                    

Jam pulang sudah berbunyi. Iky,Bisma dan Arkan berada di lapangan basket.

"Main yu," ajak Bisma pada Iky dan Arkan.

"Boleh tuh," ucap Iky.

Mereka bermain basket di sana. Karena memang sudah jam pulang, tidak ada siswa/i yang menonton.

Sayang banget mereka gak bisa liat gantengnya Iky saat bermain basket. Baju dan rambut yang berantakan, ditambah dengan keringat yang bercucuran membuat tubuhnya yang berbentuk sedikit terlihat.

"Bangsat lo Ky," umpat Arkan.

"Lah napa lo," ucap Iky.

"Sejak kapan tubuh lo kek gitu." Arkan menunjuk perut Iky.

Iky melihat perutnya yang ditunjuk oleh Arkan. Cuman kotak-kotak,ga ada yang salah.

"Sejak awal juga gini, napa lo mau?" Ejek Iky, dan kemudian membuka bajunya, membuat tubuhnya terlihat sangat jelas.

"Padahal beberapa bulan yang lalu lo gak punya." Ucap Arkan.

"Lo juga punya kali, tapi transparan," sahut Bisma.

"Apalah,nanti juga gue punya. Tunggu aja." Bisma dan Iky tertawa setelah mendengar perkataan dari Arkan.

Sejak tadi di sudut lain, Ada beberapa orang yang memperhatikan mereka saat bermain basket.

Siapa lagi kalo bukan Andra,Abhi,Arvin,dan Danu.

Saat mereka akan pulang, tiba-tiba Danu mengajak mereka untuk bermain basket sebentar.

Saat berada di lapangan basket, ternyata lapangan itu sudah ada yang menggunakannya. Tadinya mereka akan bergabung,tapi tidak jadi dan memilih untuk menonton.

"Pada jago anjir," ujar Abhi.

"Sejak kapan mereka jago basket." Danu juga terkejut, karena selama mereka bersekolah di sana, mereka tidak pernah melihat Iky,Bisma dan Arkan bermain basket.

Mereka terus menonton sampai adegan di mana Iky membuka bajunya.

"Gila si Iky,hot banget cuy," ucap Danu.

"Gue pikir gak punya, ternyata lebih bagus dari gue," ucap Abhi sambil memegang perutnya.

"Bukan cuman sikapnya yang berubah, tubuhnya juga ikut berubah," sambung Danu.

"Cuman gitu doang,gue juga punya," sahut Andra.

"Lo gak heran sih kalo punya," ucap Danu.

Sedangkan Arvin,dia tidak bisa mengalihkan pandangannya dari Iky. Saat ini Iky benar-benar terlihat sempurna. Wajah tampannya dengan tubuh yang berotot, mampu membuat siapa saja terpesona. Tapi sepertinya di sini ada yang aneh. Arvin kenapa dia sampai terpesona seperti itu.

Kembali pada Iky,Bisma,dan Arkan.

Iky kembali memakai bajunya,dan dia mengajak kedua temannya untuk pulang.

"Pulang yo dah sore," ucap Iky.

Bisma kembali menyimpan bola basket itu. Dan kemudian mereka mengambil tas sekolahnya.

Mereka berjalan bersama menuju parkiran dan pulang ke rumah masing-masing, dengan Iky yang dibonceng oleh Bisma.

______

"Duluan Ky," ucap Bisma dan kemudian pergi.

Iky sudah sampai di rumah. Dia berjalan dan masuk ke dalam rumah. Seperti biasa dia akan disambut,tapi bukan sesuatu yang hangat.

"Mana Andra?" Ucap Rayya dari arah ruang tamu.

"Mana gue tau," jawab Iky.

"RIZKY." Rayya meninggikan suaranya dengan tangan yang sudah terkepal.

"Napa mau mukul,ayo sini pukul." Rizky mendekat kan tubuhnya kepada Rayya.

"Sopan kamu begitu." Rayya benar-benar marah saat ini.

"Ngapain gue sopan sama orang yang gak tau diri." Rizky tidak peduli dengan amarah yang Rayya tunjukkan. Dia pergi begitu saja dari ruangan itu dan pergi menuju kamarnya.

"Orang tua belum selesai bicara, malah pergi gitu aja," geramnya.

"Udah mas, dia cape baru pulang sekolah." Yunita mengusap punggung Rayya untuk menenangkannya.

"Kamu lagi,kenapa selalu bela mereka." Rayya menatap Yunita dengan sorot mata yang tajam.

"Kamu juga tau kan kenapa," ucap Yunita sambil tersenyum.

Rayya menundukkan kepalanya,tangannya tidak lagi terkepal. Sekarang dia tidak lagi kesal,namun setelah mendengar perkataan Yunita, hatinya merasakan sedikit sesak.

Semuanya berawal saat Rayya dan Keluarganya liburan di Pulau Kalimantan. Tidak sengaja Rayya bertemu dengan Yunita di sana. Awalnya semuanya biasa saja,tidak ada perasaan di antara mereka.

Saat liburan itu,Rayya dan Yunita sering bertemu. Mereka menjadi akrab dan memutuskan untuk menjadi teman.

Saat kembali pulang ke Pulau Jawa, Rayya kaget ternyata Yunita juga berasal dari sini. Mereka jadi sering bertemu. Dan perasaan mulai muncul diantara mereka.

Mereka menjalin hubungan selama 3 tahun dan kemudian ketahuan oleh Tika yaitu istri sah Rayya.

Tika marah besar pada Rayya. Apa yang kurang darinya? Apa kesalahannya? Sampai suami yang selalu dia layani berpaling hati.

Rayya terus meminta maaf pada Tika,namun Tika sudah sangat sakit hati. Saat Tika meminta Rayya untuk berhenti, dengan tidak tahu malunya Rayya menolak. Dia bilang dia sangat mencintai Yunita.

Tika sudah muak dengan semua ini. Dia pun memutuskan untuk bercerai. Rizky ingin tinggal bersama Tika,namun Tika menolaknya. Iky masih sekolah,dan Tika tidak bisa untuk membiayai sekolah Rizky. Tika mengatakan jika Rizky ingin tinggal bersamanya, Rizky harus terlebih dulu menyelesaikan pendidikannya. Rizky bisa menginap di rumah Tika,tapi tidak bisa jika tinggal bersama.

Tidak lama setelah perceraian,Rayya dengan tanpa merasa bersalah langsung menikah dengan Yunita. Tika sangat sakit hati setelah mendengar kabar itu.

Tika mulai sakit-sakitan dan Rizky terus berada di sampingnya. Rizky selalu berharap ibunya akan sembuh,tapi nyatanya dua bulan setelah Rayya dan Yunita menikah, Tika meninggal dunia.

Rizky menangis sejadi-jadinya. Harapan dan dunianya benar-benar hancur. Sejak saat itu,Rizky membenci ayah dan juga ibu tirinya.

Rizky tidak ingin menjadi kasar atau menjadi anak nakal. Karena ibu pasti tidak menginginkan hal itu. Itu sebabnya Rizky memilih untuk mengabaikan anggota keluarganya dan menghabiskan waktu bersama Bisma dan Arkan.

Ditambah Rizky yang memiliki sifat feminim, pasti mentalnya sangat lemah dibandingkan dengan cowok pada umumnya.

Setiap hari Rizky terus teringat dengan ibunya,dan juga janji mereka berdua untuk bisa tinggal bersama.

Rizky tidak punya arah,ibu yang menjadi penuntunnya pergi meninggalkannya. Dia akhirnya memutuskan untuk menyusul ibunya, meskipun dengan cara yang salah.

Dia berpikir lebih baik mati daripada harus bertemu dengan Rayya dan Yunita setiap hari. Saat Rizky melihat mereka, hatinya akan semakin hancur.

Owner Of The Soul Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang