37.

11.5K 587 30
                                    


37.

🙌🦋

~~~~~~

Kini Rony dan papa Demis sudah sampai di rumah sakit, mereka langsung menuju kamar inap Rosa. Didalam sana mama Ita masi menunjukan ekspresi sedih nya, sedari tadi mama Ita selalu setia menunggu Rosa di samping bad rumah sakit. Sedangkan Salma sedang duduk di sofa dengan sesekali melirik ke arah mama dan kakak nya.

"Assalamualaikum" salam papa Demis dan Rony.

"Waalaikumsalam" balas mama Ita dan Salma. Rony yang melihat istri nya di sofa pun menghampiri.

"Gimana keadaan Rosa ma?" tanya papa Demis.

"Tadi dokter dateng lagi ke sini, katanya rosa baik baik aja. Tapi butuh istirahat untuk mengisi energi nya yang habis" balas mama Ita.

"Udah makan Sal?" tanya Rony menautkan jemari nya dengan jari jari lentik Salma.

"Belum" jawab Salma seadanya.

"Ck, makan dulu abis itu kita pulang yah?" ucap Rony lembut.

"Tapi kak Rosa?"

"Ada papa sama mama, kamu juga harus istirahat sayang. Nanti besok atau lusa kita kesini lagi ya" balas Rony, Salma pun mengangguk nurut.

"Mah, pah Salma sama mas Rony pulang dulu yah, nanti kesini lagi" pamit Salma.

"Iya dek, istirahat ya" balas mama Ita. Salma dan Rony pun berpamitan pulang.

Sesampainya di rumah, Salma dan Rony segera membersihkan diri nya. Setelah selesai mereka merebahkan tubuh nya di ranjang kamar. Kini tubuh kedua nya sesama menghangatkan satu sama lain dengan cara berpelukan.

"Mas gimana?" tanya Salma.

"Kenapa?"

"Masalah ini"

"Kamu gak usah mikirin sayang, biar ini aku sama papa yang menyelesaikan oke?. Kamu sama mama cukup sehat, gak perlu mebebankan masalah ini ya" balas Rony mengecup pucuk kepala Salma.

"Mas Rony makasih udah bantu keluarga aku atas permasalahan ini"

"Sayang gak usah bilang makasih, keluarga kamu jelas keluarga aku juga. Apalagi permasalahan ini ada sangkut paut nya sama kam-" ucap Rony terhenti karena memingangat ucapan papa Demis yang tak boleh memberi tau tentang racun yang semula nya di tuju untuk Salma.

"Ada sangkut paut nya sama aku? maksud nya gimana mas?" tanya Salma penasaran.

"Gak ada sayang, udah kita tidur dulu" balas Rony mengeratkan pelukan nya.

"Jangan erat erat ih meluk nya, ada anak kamu di sini kegencet" omel Salma.

"Oh iya lupa aku, maaf ya cil"

****

Besok nya Salma kembali ke kampus, tadi nya Salma minta ke rumah sakit lagi, tetapi Rony larang agar Salma tidak terlalu memikirkan permasalahan ini. Rony pun akan ke kantor terlebih dulu untuk memeriksa beberapa berkas lalu setelah nya ia dan papa Demis akan bertindak lagi.

ENDS WITH YOUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang