26.

14.7K 611 27
                                    


26.

🙌🦋

~~~~~~

(

*Teks dalam masa Revisi.

)


****

Satu bulan kemudian, hubungan Salma dan Rony baik baik saja, tanpa ada nya permasalahan rumah tangga, tapi untuk ke depan nya?, tidak ada yang tau.

Kini Salma dan Rony akan berkunjung ke rumah orang tua Rony. Karena Salma yang meminta. Perjalanan dari rumah Rony ke rumah orang tua nya hanya memakan waktu satu jam tiga puluh menit, kini kedua nya sudah sampai di rumah mama Yati dan ayah Aron.

"Assalamualaikum mama" salam Salma dan Rony yang langsung menyalami telapak tangan mama Yati.

"Waailaikumsalam, anak anak mama" jawab Salam dari mama Yati.

"Mahhhh Salma kangennn" ucap Salma yang langsung bergelendotan pada lengan mama mertu nya itu.

"Makanya sering sering main ke sini nak, mama juga seneng kalau Salma sering main ke sini"

"Iyaa mah, nanti Salma sering main ke sini deh"

"Kan kan padahal ada Rony di sini, tapi di cuekin" ucap Rony yang langsung masuk ke dalam.

"Hahaha, yaudah masuk yuk" ajak mama Yati, Salma pun mengikuti langkah mama Yati yang masih bergelendotan di lengan mertua nya.

Saat ini Salma dan mama Yati sedang bersantai di ruang keluarga, kalau Rony sedang berada di kamar nya.

"Sal, kakak mu usia kandungan nya sudah berapa bulan?" tanya mama Ita sembari mengusap kepala Salma yang berada di atas paha nya.

"Hhmmm, empat bulan jalan lima bulan kayak nya mah. Kenapa?"

"Gapapa, mama nanya aja"

"Mama udah gak sabar ya mau punya cucu dari Salma?" ucap Salma yang langsung bangun dari rebahan nya.

"Enggak kok nak, mama selalu menunggu nya" balas mama Yati tersenyum.

"Maafin salma ya mah, kurang lebih empat bulan salma nikah sama mas rony belum isi juga" ucap nya lirih.

"Heiii... sayang, mama selalu support apa yang sedang terjadi pada rumah tangga kalian. Benar mama memang ingin sekali punya cucu dari kalian, tapi mama selalu nunggu kok" jawab mama Yati sambil mengusap pipi Salma.

"Makasih ya mah" ucap Salma yang memeluk mama Yati. "Salma izin ke atas ya mah, mau nyamperin mas rony" izin salma pada mama Yati.

"Iya nak, sana temani suami mu yang lagi tidur"

Salma pun beranjak dari ruang keluarga menuju kamar rony yang berada di lantai dua. Ketika sudah sampai di kamar Rony, Salma melihat suami nya yang sedang tertidur membelakangi nya. Salma pun berniat untuk rebahan di sebelah Rony. Salma memeluk Rony dari arah belakang dan langsung menyembunyikan wajahnya pada pundak belakang Rony.

*Ceklek

Suara kenop pintu kamar Rony terbuka, salma yang baru saja memejamkan mata nya pun terkejut ketika mendengar suara pintu terbuka. Salma langsung membalikan badan nya guna melihat siapa yang masuk, betapa terkejut nya Salma ketika melihat anak kecil perempuan yang masuk.

"Halo.... kamu siapa nak?" tanya Salma yang langsung menghampiri anak kecil tersebut.

"Atuu Biya, ante capa?, napa ada di kamal om lony?" tanya anak kecil itu dengan suara  cadel nya.

"Aku salma, istri nya om Rony" jawab Salma.

"No no no. Ante ndak oleh di cini, ayo keluarll" ucap anak tersebut sambil menarik lengan Salma.

"Bentar ya Biya, tante pakai hijab dulu" balas Salma yang menahan lengan Bira.

"Anteee burrlluaan iccchh" teriak Bira yang mampu membangunkan Rony.

Rony pun menetralkan pandangan nya, ia melihat ke arah langit kamar lalu Rony melihat ke arah sumber suara yang sudah membuat ia terbangun.

"Bira?" ucap Rony dengan suara serak nya.

"Omm lonyyyyyy, Biya angen cekali cama om" kata Bira yang naik ke atas pangkuan Rony dan langsung memeluk leher Rony.

"Bira sama siapa kesini?" tanya Rony.

"Biya cini cama.. emmmm mama cama nenek om"

"Ohhh, Sal dari kapan tamu nya dateng?" tanya Rony pada salma yang sedari tadi memperhatikan gelagat Rony dan gadis kecil ini.

"Gak tau mas, tadi aku mau tidur terus tiba tiba dia masuk" jawab Salma.

"Yaudah yuk kita turun yah" ajak Rony yang menggendong Bira dan meninggalkan Salma yang sedang merapihkan hijab nya.

Ada sedikit rasa sedih di hati  Salma melihat Rony dan Bira yang sudah akrab seperti itu, apa Rony sudah menginginkan anak dari diri nya?, pikir Salma.

Salma pun melangkahkan kaki nya menuju lantai bawah, Salma melihat sekeliling rung tamu ada dua perempuan, ada adik nya mama Yati, dan anak nya yang bernama Putri sedangkan mama nya bernama Dewi.

"Halo tante, halo mba" sapa Salma ramah dengan senyuman yang terbit dari bibir nya. "Eh ini kembar ya?" ucap Salma yang melihat dua budak kembar yaitu Bira dan Bara, anak nya Putri.

"Alo anteee" sapa Bara ramah pada Salma.

"Halo, nama nya siapa sayang?" tanya Salma sambil mengusap pipi Bara.

"Nama akuu Bala, tante capa?"

"Nama tante Salma."

"Apatih Bala, tante calma ndak boyeh deket Bala, dia kaka aku" ucap Bira pada Salma yang cemburu karena melihat Bara mengobrol dengan Salma.

"Iya sayang, tante gak deket lagi kok" balas Salma lembut.

"Ini istri mu Ron?" tanya Bu Dewi menatap salma dari atas hingga bawah.

"Iya tan, waktu itu kenapa gak dateng ke nikahan Rony? "

"Males, menantu nya bukan anak tante" jawab Bu Dewi acuh. Rony yang mendapatkan balasan seperti itu pun langsung melirik ke arah Salma lalu tersenyum manis pada nya. .






*****

guyss maaf ya kalo alur nya kurang nyambung, aku masi belum bisa fokus sama lanjutan cerita nya, sekali lagi makasiii banyak sama kalian yang udah support aku di komen🤍

nanti malem aku up lagi deh

ENDS WITH YOUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang