Chapter 9

960 121 62
                                    

ramein lagi seperti biasa kuy.

enjoyy...

Happy Reading 💜

•••

CEKLEK

Jennie menyembulkan kepalanya untuk melihat sekitar. Dengan keadaan tubuh terlilit handuk, Jennie menyapu pandangannya mencari keberadaan Taehyung.

Jantungnya masih belum tenang setelah kejadian tadi. Bisa-bisanya lelaki itu membuka pintu kamar mandi di saat Jennie jelas-jelas sedang mandi. Apa lelaki itu tidak mendengar suara air?

Sialnya lagi ia sedang dalam keadaan telanjang dan hanya tertutupi oles busa.

Masa bodohlah, sekarang yang penting Jennie harus segera memakai pakaian di saat lelaki itu tidak ada. Entah kemana perginya lelaki itu.

Dengan cepat, Jennie mengobrak-abrik isi lemari untuk menemukan pakaian beserta dalamannya.

Tubuhnya terasa sangat pegal karena ia baru saja___

CEKLEK

Jennie membatu di tempat saat suara pintu terbuka. Dan untuk kedua kalinya mereka saling berpandangan dengan keadaan yang tidak terduga.

Jennie melemas di tempat. Sesungguhnya ia tak pernah berfikir bahwa pintu itu akan terbuka seceara tiba-tiba dengan keadaan dirinya yang baru memakai dalaman.

Keduanya kaku, seolah sarafnya ikut berhenti.

Taehyung berdiri dengan posisi konyol di mana tubuhnya baru saja masuk dengan tangan yang masih memegang tuas pintu. Ia ingin kembali keluar namun karena sudah terlanjur ketahuan, ia jadi malu untuk melakukannya, toh di luar juga dingin karena hari sudah malam.

"YAA! APA YANG KAU LAKUKAN! TUTUP MATAMU!" pekik Jennie dengan tangan yang berusaha menggapai handuk yang berada di atas ranjang.

Taehyung menurut tanpa berkata apapun. Jantungnya sudah tidak berdetak normal lagi setelah melihat tubuh molek Jennie.

Jennie meringis sembari buru-buru memakai pakaiannya. Apa hari ini merupakan hari sialnya? Kenapa hal ini terjadi padanya?

"Su-sudah belum? Aku juga ingin membersihkan diri!" sialnya suara Taehyung malah tergagap membuat suasana canggung semakin kental.

Jennie mengancingkan pakaiannya dengan tergesa, "Ss-sudah..."

Barulah Taehyung dapat membalikkan tubuh dan menghela napas lega, namun bayang-bayang Jennie setengah telanjang membutanya salah tingkah.

"Kenapa baru pulang?"

Taehyung yang baru saja hendak masuk ke kamar mandi terpaksa harus menghentikan langkahnya.

"Kau menemui Sara, ya?" tambah Jennie membuat Taehyung menoleh.

"Kenapa kau berkata seperti itu? Sudah kuberitahu jika aku menemui teman-temanku," sanggah Taehyung.

"Tumben sekali sampai malam."

"Kau tidak tahu apapun! Aku bahkan sudah terbiasa pulang larut!"

HEARTBEAT| taennie Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang