Unrequited Love || JeongHaru [End]

Epilog

Hahhhh...

"Astaga, kamu baru bangun udah bikin jantungan aja, Jeongwoo."

Jeongwoo pemuda yang baru saja terbangun dari tidurnya itu menoleh kearah kanan, di mana ada sang Bunda yang terlihat terkejut sambil memegang dadanya. Dia adalah Chaeyoung, Ibu Jeongwoo yang berniat untuk membangunkan sang anak tapi malah di buat senam jantung. Dasar.

"Junghwan, Junghwan mana? Dia baik-baik aja kan?" Tanya Jeongwoo panik sambil menatap ke sekitar. Tunggu dulu, kenapa dia ada di kamar? Bukannya tadi dia di jalan, ya? Lalu melihat Junghwan akan tertabrak dan...

"Junghwan? Junghwan pacarnya Haruto? Kok tumben banget kamu nanyain dia? Biasanya juga kalau ketemu berantem kaya tikus sama kucing." Heran Chaeyoung.

"Bun, aku serius. Tadi Junghwan hampir ketabrak dan aku dorong dia." Kata Jeongwoo membuat Chaeyoung terdiam selama beberapa detik.

"Astaga, kamu itu mimpi kayanya, Woo. Udah buruan mandi. Nanti kamu terlambat sekolah." Ujar Chaeyoung sambil menggeleng pelan sebelum beranjak dan keluar dari kamar putra sulungnya.

Meninggalkan Jeongwoo yang masih bingung di atas kasurnya.

"Udah gue duga dari awal. Lo gak bisa manfaatin kesempatan yang gue kasih, Park Jeongwoo."

Jeongwoo yang baru saja tiba di sekolah langsung di sambut oleh sosok Yoshi yang bersandar di salah satu penyangga dengan satu tangan yang di masukkan ke dalam saku sementara tangan lainnya Yoshi gunakan untuk memegang  permen yang menyumpal mulutnya.

"Maksud lo?" Tanya Jeongwoo tak mengerti. Tolong ya, dia baru saja datang langsung di kasih kalimat begitu.

Yoshi menghela nafas lantas menghampiri Jeongwoo.

"Lo lupa, lo bilang, lo mau Haruto ngerasain rasanya jadi lo yang cintanya bertepuk sebelah tangan."

"Dan gue udah bantu lo buat wujud 'in kemauan lo itu. Tapi nyatanya, lo malah gak bisa gunain kesempatan yang gue kasih."

"So, selamat kembali ke peran lo, Park Jeongwoo." Final Yoshi sebelum pergi meninggalkan Jeongwoo yang mematung di tempatnya.

"Jeongwoo."

Jeongwoo yang sibuk melamun pun seketika langsung tersadar saat merasa pundaknya di tepuk oleh seseorang.

Dan begitu menoleh, ia menemukan sosok Haruto yang bergandengan tangan dengan mesra bersama Junghwan.

"Pagi-pagi udah bengong aja. Hati-hati kesambet." Kata Haruto sambil menyenggol lengan Jeongwoo.

"Junghwan lo baik-baik aja, kan?" Alih-alih membalas candaan Haruto, Jeongwoo justru menanyakan kondisi Junghwan yang langsung memasang raut wajah bingung.

"Gue? Gue baik-baik aja. Kenapa emang?" Tanyanya heran.

Baru saja Jeongwoo akan membuka mulutnya, sebuah bayangan aneh muncul di kepalanya seperti orang yang amnesia.

"Jeo, Jeo gak papa?" Tanya Haruto khawatir saat Jeongwoo memegangi kepalanya.

Deg!

Jeongwoo mendadak diam saat ia mengingat semuanya.

"Gak papa. Gue duluan."

Haruto menatap punggung lebar itu yang perlahan mulai menjauh.

Setibanya di tempat yang cukup sepi, Jeongwoo menyandarkan tubuhnya pada tembok dan mengusap wajahnya dengan kasar.

Jeongwoo baru ingat jika ia pernah meminta tolong pada Yoshi untuk memutar balikan keadaan. Di mana, kondisi yang lain, Haruto lah yang akan menyukainya sementara Jeongwoo tidak. Hal itu berkebalikan dengan dunia nyata di mana justru Jeongwoo lah yang menyukai Haruto.

Bingung? Sama aku juga.

Tapi begitulah kenyataannya. Cinta Jeongwoo ke Haruto hanya sepihak karena sahabat kecilnya itu menyukai So Junghwan.

Terkekeh, "kayanya kisah gue sama Haruto bakalan tetap kaya gini."

Jeongwoo menegakkan tubuhnya. Menatap lurus ke depan.

"Because once love is unrequited, it will remain like that forever."

SELESAI.

Gimana plot twist akhir nya? Kaget gak? Wkwk. Aku udah pikirin ending UL bakalan kaya gini.

Yap, buat yang masih bingung, semua yang terjadi (dari awal sampai chapter 30) cuman mimpi nya Jeongwoo. (Kecuali epilog ini) dan semua itu terjadi atas bantuan dari Yoshi yang emang punya kekuatan istimewa.

Kok bisa? Bisain aja lah ya, soalnya ini dunia oren. Lol.

Alasan Yoshi ngelakuin itu? Kaya yang di bilang di atas, Yoshi cuman mau bantuin Jeongwoo yang emang minta tolong ke dia dan karena kasian juga liat Jeongwoo yang rasa sukanya gak berbalas ke Haruto.

Ada yang bisa nebak kalau endingnya bakalan kaya gini? Padahal aku udah kasih kode di chapter 29, scene Yoshi minum teh itu wkwkw. Kalau gak ada yang ngeh ya sudah tidak apa-apa.

Last, aku mau ngucapin terimakasih buat yang udah mau baca book gak jelas ini dan ninggalin jejak? Entah itu berupa vote atau komentar, terimakasih banyak❤️

Udah takut kepanjangan, sampai jumpa di karya aku selanjutnya friends,

Bye bye.

- Nat.