*_Dirimu yang sebenarnya adalah apa yang kamu lakukan saat tiada orang yang melihatmu_*
*_- Ali bin Abi Thalib_*
*_Kendalikan dirimu ketika sendiri janganlah kalian berbuat maksiat saat sendirian.
Setibanya di masjid Ar Rahman...
Syakhira dan Zaidan pun yang barusan keluar dari dalam mobil langsung dapat sambutan hangat dari panitia kajian .
" Ahlan wa Sahlan Gus, gimana kabar nya Gus, lama tidak berjumpa hehehe" ujar pak Anwar dan beberapa panitia kajian
" Na'am Syukron pak, dan Alhamdulillah saya baik, gimana dengan bapak sendiri?" Tanya balik Zaidan
" Alhamdulillah saya baik Gus, ooiya,, ini Ning syakhira yah?!" Tanya pak Anwar
" Iya pak saya syakhira " jawab syakhira
" Maa syaa Allah...ya sudah mari Gus, Ning kami antar ke dalam " ujar pak Anwar
" baik pak mari " sahut Zaidan
" Buk aisiyah tolong siapkan bangku satu lagi di sebelah Gus Zaidan yah untuk Ning syakhira " pinta pak Anwar
" Nggih pak saya siapkan dulu mari " jawab buk aisiyah
" Mas, adek nggak mau duduk di depan, adek ikut gabung sama ibu-ibu aja yah " bisik syakhira ke Zaidan .
Syakhira merasa kurang nyaman ketika duduk di depan bersama suami nya, ia lebih memilih duduk bersama ibu ibu majelis
" Di depan saja sama mas dek , kenapa kamu malu?" Tanya Zaidan dan langsung dapat anggukan cepat dari syakhira
" Heum ya sudah, tapi jangan nakal ya" kata Zaidan mengingatkan sang istri bocil nya
" Ih mas ini dikira syakhira masih bocil apa " kesal syakhira sambil memanyunkan bibirnya
" Gak usah godain saya di sini nanti aja pas di kamar " sahut Zaidan .
" Ishh siapa juga yang godain " kesal syakhira dan Zaidan pun hanya tersenyum.
Dan kini mereka pun sudah berada di dalam masjid dengan Zaidan yang kini sudah duduk di kursi sofa depan yang sudah di siapkan oleh panitia dan syakhira ikut bergabung dengan ibu ibu di dalam masjid .
" Assalamualaikum warahmatullahi wabarokatuh" salam Zaidan dengan menggunakan microfon
" Waalaikumsallam warohmatullohi wabarokatuh" jawab para jamaah.
" Baik Alhamdulillah,,kita masih bisa berkumpul kembali dalam acara rutinan kita , sebelum nya di sini saya ingin menyampaikan pesan dari Abah saya , kiyai Ahmad, beliau tidak bisa mengisi acara pada hari ini di karenakan sedang ada acara, jadi di sini saya yang akan menggantikan Abah saya untuk sementara " kata Zaidan dan dengan di lanjutkan dengan acara kajian nya dengan tema
" Jodoh dari Allah "
Dan kajian ini tidak hanya untuk bapak2 maupun ibu ibu saja , tetapi di sini juga banyak dari kalangan anak anak muda mudi nya yang mengikuti kajian rutin di masjid Ar Rahman
Di saat Zaidan tengah berceramah di depan, syakhira pun tiba² merasa sangat bosan dan sedikit mengantuk , padahal acara nya Baru saja di mulai
' duh ngantuk banget sih , mana nggak ada temen ngobrol ' batin syakhira yang sudah merasa bosan
" Mah, itu yang ceramah Gus Zaidan atau Gus Zain ?" Tanya seorang gadis kepada ibunya
" Ooiya gus Zaidan , kenapa ?" Tanya balik sang ibu
" ganteng yah mah, masyaallah,, bismillah calon suami " kata sang gadis itu kepada ibunya yang kebetulan mereka duduk di depan syakhira
' dih apaan sih, gak tau aja kalo itu suami nya aku' kesal syakhira sambil memukul telapak tangan nya sendiri dan tidak sengaja menyenggol ibu2 yang sedang duduk di samping nya .
" Eh..Afwan buk syakhira enggak sengaja " ucap syakhira tidak enak
" Iya nak syakhira ibu nggak papa kok " ujar ibu yang di sebelah syakhira
" Ooiya nama ibu Halimah " kata ibu di sebelah syakhira yang mengenalkan dirinya
" Na'am buk , salam kenal " ujar Syakhira sambil tersenyum
" Cantik, ooiya nak syakhira disini sama siapa ?" Tanya ibu Halimah
" Oota-di sama kakak buk heheh" bohong syakhira,
Entah kenapa syakhira masih saja ingin menyembunyikan status pernikahan nya sama Zaidan di umum .
" Oo..sama kakak,, kalo ibu sama anak ibu , Alfin mamanya, itu yang pakai baju Koko warna abu-abu sama sarung hitam itu anak ibu " ujar ibu Halimah sambil memberi tahu anak nya ke syakhira
Syakhira lun hanya mengangguk dan tersenyum
" Ooiya nak, kamu sudah menikah?" Tanya ibu Halimah ke syakhira
" Hehe be-belum huk, saya belum menikah " bohong syakhira lagi
" Beneran?,emm...kalo ibu jodohun sama anak ibu , Alfin mau nggak ?" Tanya ibu Halimah langsung ke syakhira
' loh nggak bahaya ta main jodoh2 in aja ' batin syakhira
Dan syakhira pun hanya cengengesan tidak jelas .
..
Di ujung acara kini Zaidan masih berkumpul dan berbincang-bincang bersama bapak2 dan para ustadz.
Sedangkan syakhira kini sedang bingung mencari sang suami , syakhira pun berjalan menuju mobil nya,
" Mas Zaidan lama banget sih, kan aku malu kalo nyamperin di sana tadi, mana banyak bapak²" kesal syakhira
Dan tak jauh dari tempat syakhira, ada ibu Halimah dan anak laki-laki nya ( Alfin ) yang berjalan menghampiri syakhira
" Assalamualaikum nak syakhira" salam ibu Halimah
Syakhira pun menoleh ke sumber suara
" Wa-waalaikum salam , eh ibu Halimah ?!" Ujar Syakhira
" Iya nak ini ibu, ooiya nak syakhira lagi nunggu Kaka nya yah?" Tanya ibu Halimah
" Iy-iya buk , saya lagi nunggu kakak saya, emm..ibu mau pulang ?" Tanya syakhira
" Iya ibu mau pulang, ooiya kalo boleh tau rumah nak syakhira dimana ?" Tanya ibu Halimah lagi
" Emm..saya tinggal di pondok pesantren Al Mubarok buk" jawab syakhira dan langsung di angguki oleh ibu Halimah
" Assalamualaikum" salam Zaidan yang tiba di tempat parkiran mobil nya
" Waalaikumsallam,," jawab ibu Halimah, Alfin dan syakhira
" Loh ini Gus yang ngisi acara tadi yah "
" Iya buk heheh...ooiya sebelum nya maaf ya buk saya mau langsung pamit , sudah di tunggu ummi di rumah " ujar Zaidan dengan sopan
" Ooiya Gus silahkan "
", Ayok dek " ajak Zaidan ke syakhira
" Kami pulang dulu yah buk assalamualaikum" pamit Zaidan dan syakhira ke ibu Halimah dana anak nya
" Iya hati hati nak , waalaikumsallam" ..
.
Next part..
KAMU SEDANG MEMBACA
Ana uhibuka Fillah mas zaidan
Romance[ PROSES TERBIT ] Sebelum saya minta maaf apabila ada persamaan nama tokoh, karakter atau apapun itu saya minta maaf, karena saya juga tidak tau pada sebelum nya. Dan cerita ini murni dari pemikiran saya sendiri! Tolong kerja samanya... Sebelum baca...
