bab 35 rencana licik

570 25 1
                                    

.

.

Kini jam menunjukan pukul 12 siang, Zaidan kini tengah ber istirahat dengan kiyai Ahmad sambil mengobrol santai di ruang guru.

" Zaid" panggil kiyai Ahmad dan langsung di jawab oleh Zaidan " na'am bah?" Tanya Zaidan " emm ada yang ingin Abah bicarakan sama kamu, mumpung ustad ustadzah masih ngajar " kata kiyai Ahmad

" Na'am bah, silahkan" ujar Zaidan

" Ekhem, jadi gini Zaid, Abah hanya ingin jika nak syakhira kalau bisa kuliah nya online saja gimana ? , Soal nya gini , di luaran sana tu Abah selalu mengkhawatirkan nak syakhira, istri kamu, ya walaupun Sudah ada Zain yang menjaganya tapi Abah selalu khawatir, dan jika istri kamu selalu di sini dia bisa selalu mendampingi mu, " ujar kiyai Ahmad memberi penjelasan ke Zaidan .

" Gimana?, Tapi di kuliah nya istrimu di perbolehkan online kan?, Atau ...yang Jum'at Sabtu saja ?" Tanya kiyai Ahmad

" Iya bah, kuliahnya syakhira di perbolehkan online ko, dan sebenarnya mau Zaidan juga gitu bah, Zaidan juga mau kalo syakhira bisa selalu berada di sisi Zaidan, dan nanti Zaidan akan coba bicarakan ini ke syakhira nya bah " jawab Zaidan yg menyetujui apa yg di katakan oleh kiyai Ahmad

" Alhamdulillah,,, iya Zaid, semoga istrimu bisa , dan mau ya,,," harap kiyai Ahmad, " nggih bah aamiin "

....

Di kampus

Kini syakhira sudah berada di kantin bersama dengan Zain ,

Ya di kampus, syakhira belum mempunyai teman banyak , ia hanya dekat dengan seorang wanita seusianya yang bernama Nurul,

Tapi, Nurul hanya kuliah pada hari Jum'at dan Sabtu, jadi ia akan jarang bisa menemani syakhira.

" Mba, sudah masuk waktu Ashar , kita sholat di rumah atau di masjid kampus ?" Tanya Zain ke syakhira

" Emm...sholat di rumah aja deh Zain, gimana ?," Ujar syakhira
" Emm iya deh , ya sudah yok kita pulng " ajak Zain
Dan langsung di angguki oleh Syakhira.

Dan mereka pun bersiap untuk pulang ke rumah kiyai Ahmad.

Jarak kampus dan pondok pesantren Al Mubarak mungkin akan menempuh perjalanan 15 menitan saja

Dan sesampainya di rumah kiyai Ahmad..
Syakhira dan Zain pun mulai masuk tak lupa dengan mengucapkan salam

" Assalamualaikum" - syakhira dan Zain
" Waalaikumsallam warohmatullohi wabarokatuh" jawab Zaid yang sedang duduk di kursi teras ndalem .

Syakhira pun segera menghampiri sang suami dan ia tak lupa untuk mencium punggung tangan suaminya dengan ta'dzim .

Setelah itu Zaid pun langsung mencium kedua pipi syakhira juga kening Syakhira.

" Gimana tadi kuliah nya heum?" Tanya Zaidan ke istri kecilnya itu
" Em...ya gitu, adek nggk punya temen, soal nya si Nurul nggk Dateng , dia kan kuliah nya cmn Jumat Sabtu " jawab syakhira dan langsung di angguki oleh Zaidan

" Assalamualaikum mas " salam Zain setelah memarkirkan motor nya .

" Waalaikumsallam,," jawab Zaid sambil menyalami sang adik . " Mas , Zain duluan ya belum sholat ashar soal nya " pamit Zain .

" Oooiya Zain , cepet keburu waktunya habis " ujar Zaidan dan langsung di angguki oleh Zain .
Setelah itu pun Zain langsung masuk ke dalam rumah.

Kita kembali lagi ke syakhira dan Zaidan ...

" Adek belum sholat juga ?" Tany Zaidan
Syakhira pun menggeleng sambil menyengir kuda
Dengan tampang polosnya .

Zaidan pun yang mendapati jawaban sang istri hanya menggeleng geleng dan menyuruh sang istri untuk segera mengerjakan shalat Ashari sebelum waktunya habis,

" Ayok cepet sholat udh mau jam 5 tuh " paksa Zaidan sambil menggendong sang istri ala ala ngangkat karung beras yg di taruh di bahunya .

Dan syakhira pun hanya pasrah .

Dan sesampainya di kamar , syakhira pun langsung bersih² diri , wudhu dan melaksanakan shalat ashar nya.

Selesai sholat ia juga berdzikir dan berdoa dengan khusyuk nya.

Zaidan yang menyaksikan nya merasa kagum kepada sang istri, ia berkali kali mengucapkan hamdalah dan selalu bersyukur kepada Allah SWT, karena telah di hadirkan seorang istri yg Sholehah.

' masyaallah tabarakkallah terimakasih banyak ya Allah, engkau telah kirimkan hamba wanita, dan istri yang Sholehah, berkahirlah dan berilah ridhomu kepada pernikahan kami aamiin " alibi Zaidan sambil tersenyum menatap sang istri .

.

.

" Apa untung nya saya jika misi ini akan berhasil ?"

" Jika kamu berhasil , saya akan memberikan apapun yang kamu mau, uang, jabatan atau apa pun . "

" Deal !!!!".

.

.

Setelah selesai sholat ashar Zain pun berjalan jalan keliling asrama putra .

" Zain " panggil Azam
" Eh iya zam ?" -gus Zain

" Zain besok apa ada kesibukan?" Tanya Azam mendekat ke Zain
" Emm... insyaallah enggak zam , kenapa zam ? "

" Emmm...beneran nggak ada ? "

Zain pun mengangguk .

" Emm..jadi gini Zain , besok kalo kamu nggak ada kesibukan tolong bantu aku ya , bantu beresin gudang di belakang aula , bisa? " - Azam

" Emm...oke2 insyaallah bisa ko, jam berapa zam ?"

" Jam,,,, 8 pagi Zain " jawab Azam

" Oke,,,jam 8 ta, ya udah aku pulang dulu , bentar lagi Maghrib " pamit Zain " iya Zain hati2 aku juga mau mandi hehe " sahut Azam ..

" Iya assalamualaikum "

" Waalaikumsallam warohmatullohi wabarokatuh "

.

.

Di ndalem..

" Mas, Abah sama ummi mana ko dari tadi nggk keliatan ?" Tanya syakhira

" Ooiya tadi Abah sama ummi lagi kerumah temen nya ummi, ada undangan pengajian dan Abah yang mengisi acara nya, " jawab Zaidan

" Ooo....Abah sama ummi nanti pulang nya kapan ?" Tanya syakhira lagi

" Ya nanti, paling jam 9 malam , soal nya acara nya habis Maghrib dek "

Syakhira pun hanya mengangguk²

" Mas....." Panggil syakhira dengan manja dan mendusel dusel di dada bidang Zaidan

" Kenapa sayang heum?"

" Mas,, kalo adek ada salah mas marah nggak ?"
Tanya syakhira tiba tiba, dan Zaidan pun tersenyum

" Enggak dek , mas akan menegur adek atau akan membenarkan "

" Bener ya mas nggak marah ? " - syakhira

" Emm...iya, emng kenapa adek nanya gitu ? " Tanya Zaidan balik

" Emm...nggak papa sih ya mau nanya aja "

.

.

.

Tanda i typo !!!

Jgn lupa follow, vote and share ke teman-teman kamu ya😡

Next part....


Ana uhibuka Fillah mas zaidan Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang