❝ Jodoh tidɑk ɑkɑn sɑlɑh orɑng dɑn pertemuɑn tidɑk ɑkɑn sɑlɑh tempɑt. Sɑɑt Allɑh melihɑtmu benɑr–benɑr sudɑh siɑp, mɑkɑ ketetɑpɑnnyɑ ɑkɑn dɑtɑng di wɑktu yɑng tepɑt.❞
nra______
.
.
.
" Alhamdulillah,,,....hatur nuhun pisan sis parantos tuang "
( Alhamdulillah, terimakasih banyak yah mba untuk makanannya)Ucap bibi Rahmi dan paman Hans
" Sumuhun anjeun wilujeng sumping "
( Iya sama sama )" Oh iya Zaid tolong kamu ajak istri kamu ke kamar saja, kasian syakhira sepertinya belum sepenuhnya sembuh ya" kata kiyai Ahmad menyuruh Zaidan untuk membawa syakhira kembali untuk beristirahat saja
" Emmm.. syakhira udah enggak papa kok bah " tolak syakhira, karena dirinya merasa sangat tidak enak hati jika harus kembali beristirahat di dalam kamar, sedangkan di sini kami kedatangan tamu yang tak lain ... Adik dari ummi Aminah
" Iya sayang , kamu masih belum sembuh banget loh, istirahat dulu yah, itu udah jam setengah 10 malam loh " ujar ummi Aminah
Syakhira pun menoleh ke arah Zaidan
" Baiklah, Abah, ummi, paman bibi, Zain kang ,, syakhira pamit ke ka.ar dulu ya assalamualaikum" pamit syakhira dengan berjalan perlahan menuju kamar tak lupa selalu di dampingi oleh Zaidan
" Syakhira sakit apa mba ?" Tanya bibi Rahmi dan paman Hans
" Enggak tadi cuman demam kok heheh Do'a in semoga cepat sembuh ya "
" Oh..gitu iya,,, aamiin , semoga cepat sembuh yah mba menantunya "
" Iya aamiin..
.
Dikamar
Kini sesampainya di kamar, syakhira langsung mendudukkan pantat nya di pinggir kasur.
Sedangkan Zaidan juga ikut duduk di samping syakhira." Gus Zaidan enggak ke sana lagi?" Tanya syakhira
" Enggak saya akan temani kamu di sini " jawab ZaidanHening sejenak..
" Gus " panggil syakhira, dan Zaidan pun langsung menoleh ke syakhira
" Iya, kenapa Ra?" Tanya balik Zaidan
" Syakhira boleh tanya gak Gus ?" Tanya syakhira dengan sedikit ragu" Emm...iya boleh " uajar zaidan
" Emm..Gus, enggak ada niatan untu poligami kan ?" Tanya syakhira dengan sangat hati hatiMendengar pertanyaan dari syakhira, Zaidan pun langsung mengerutkan keningnya.
" Saya tidak ada niatan untuk berpoligami, dan saya hanya ingin menikah satu kali untuk seumur hidup dan itu hanya dengan kamu syakhira " jawab Zaidan dengan tulus sembari mengelus tangan syakhira yang kini ada di genggamannya dengan lembut
" Gus serius kan?"
" Lebih dari serius, apa kamu masih meragukan saya?"" Ah enggak kok Gus, ya sudah syakhira capek mau tidur dulu,"
" Sini saya pijitin kalo capek " ujar Zaidan dengan antusias menawarkan bantuan untuk memijit syakhira
KAMU SEDANG MEMBACA
Ana uhibuka Fillah mas zaidan
Romance[ PROSES TERBIT ] Sebelum saya minta maaf apabila ada persamaan nama tokoh, karakter atau apapun itu saya minta maaf, karena saya juga tidak tau pada sebelum nya. Dan cerita ini murni dari pemikiran saya sendiri! Tolong kerja samanya... Sebelum baca...