→Happy Reading
.........................................🦋
"Apa yang terjadi?"Tanya Soobin saat melihat barang-barang mereka yang telah dikeluarkan dari dorm.
"Kita diusir Hyung.pegawai bank datang untuk menyegel agensi ini"Ben
"Kita harus apa?"Kai tampak sedih
"Ayo bereskan semuanya,kita bicara diluar"Soobin menenangkan
Setelah memastikan tak ada yang tertinggal mereka bergegas untuk pergi dari agensi yang telah menaungi mereka selama 5 tahun.
"Aku akan pulang besok"Ucap Ben
"Hari ini ibuku menelfon dan menyuruh untuk segera pulang jadi aku akan pulang juga besok"Daniel
"Ben datanglah ke rumahku untuk menginap malam ini dan Soobin hyung kau juga"Taejun
"Tidak,aku akan kerumah temanku"Soobin
"Baiklah kalau begitu.kita pergi sekarang"Taejun
"Yah,ayo pergi"Daniel dan Ben serentak
"Aku juga akan pulang Hyung"Kai
"Hati-hati dijalan"Soobin
"Iya hyung kamu juga"Daniel
"Tenang saja kita pasti bisa melewati semua ini, fighting"Soobin memberi semangat
"Nee,Fighting"mereka serentak.
Soobin masih menatap ke empat sahabatnya itu selama 5 tahun membuat persahabatan mereka sangat erat bahkan sudah seperti keluarga meski banyak hal sulit yang mereka lalui tapi ketika bersama semua terasa ringan,ia berperan sebagai hyung tertua dan juga seorang leader yang tentunya memiliki peran sangat penting dalam grupnya.5 tahun bukanlah waktu yang sebentar meski mereka tak sepopuler idol kpop lain tapi mereka tetap bersyukur bisa memiliki fans yang setia.
******
"Arin sini"Hyojung melambaikan tangan
"Sudah lama menungguku"Arin lalu duduk dihadapan Hyojung
"Tidak,baru beberapa menit tenanglah.ayo pesan tadi aku sudah lebih dulu memesannya"Hyojung
"Oke"Arin lalu melambaikan tangan dan pelayanpun datang setelah meminta beberapa makanan pelayan itupun bergegas pergi.
Tak lama pesanan mereka datang.Arin dan Hyojung lalu melanjutkan perbincangan mereka.
"Aku dengar kau mengundurkan diri,kenapa?"Tanya Hyojung
"Tidak apa-apa sepertinya aku perlu suansana baru"Jawaban sama Arin
"Apakah atasanmu menyeramkan?atau ada rekan kerja yang tidak suka denganmu?" Hyojung
"Tidak,bukan apa-apa.sudah kubilang aku ingin suansana baru Choi Hyojung"Arin dengan tegas
"Baiklah aku mengerti tapi bukannya sekarang mencari pekerjaan susah?aku lupa kau sangat pintar dan kau lulusan terbaik justru perusahanlah yang akan merebutkanmu dan plusnya adalah wajah cantikmu,kau sangat beruntung"Hyojung panjang lebar
"Kau banyak omong ayo cepat habiskan makanaya nanti dingin"Arin
"Ah benar bukanya kontrak apartementmu akan berakhir juga?"Hyojung
"Yah,benar"Arin
"Sudah temukan tempat baru"Hyojung
"Belum,masih mencari"Arin
"Tinggal lah dirumahku sementara sampai menemukan apartemen baru atau tinggal saja dirumahku aku yakin oemma sangat senang"Hyojung
"Tidak.kalian sudah banyak membantuku aku semakin merasa tidak enak"Arin
"Kau ini seperti biasa saja kau lupa orang-orang selalu memanggil kita sikembar itu artinya kita tak terpisahakan"Hyojung dengan senyuman lebarnya
"Tetap saja aku tidak bisa.aku ingin mandiri saja Hyojung aku tak ingin merepotkan siapa-siapa lagi"Arin
"Kau memang keras kepala baiklah tapi kau yakin akan bertemu dengan apartement baru dengan segera"Hyojung
"Aku akan berusaha"Arin
"Baiklah,Fighting"Hyojung sambil mengepalkan tanganya
"Fighting"Arin melakukan hal serupa.
*****
Pagi hari yang cerah di Seoul kesibukan kota dimulai saat matahari mulai menampakan cahaya.setiap detik,menit dan jam sangat berharga semua orang yang tampak gila berpacu dengan waktu agar tak terlambat dihari yang cerah ini.
Waktu berjalan cukup singkat bagi Arin setelah mengantar beberapa lamaran pekerjaan di beberapa perusahan Arin melanjutkan misinya mencari apartemen ataupun kost yang murah untuk ia tinggali.
"Benarkah harganya semurah itu?"Arin tak percaya
"Benar nona"Ucap pria berusia 40 an itu
"Tapi paman,rumah sebagus ini dijual dengan harga sangat murah apakah tidak rugi ?"Arin tak percaya
"Baiklah karena aku baik hati akan ku ceritakan,mendekat lah"Ahjussi sambil menyuruh agar Arin mendekat
"Rumah ini sangat angker bahkan pemilik sebelumnya menyerah tinggal disini makanya dia ingin menjual cepat dan murah yang aku dengar dulu ada satu keluarga yang di bunuh dirumah ini dan semenjak itulah semua keangkeran itu"Ahjussi menjelaskan sambil berbisik
Arin terdiam sejenak ia memang penakut namun sepertinya ia harus berani untuk saat ini demi keuanganya tetap terjaga.
"Bolehkan aku melihat kedalam?"Arin
"Kau cukup pemberani yah"Ahjussi itu lalu berjalan mendahului Arin
Merekapun masuk bersamaan.Ahjussi lalu menjelaskan satu persatu ruangan dirumah tersebut namun seketika mereka menjadi berkeringat saat mendengar suara benda yang jatuh.
"Apa itu?"Arin mulai panik
"Tenang ini masih siang jadi hantu tak akan keluar biar aku periksa apa itu"Ahjussi lalu berusaha mencari sumber suara.
"Akhhhhh tidak"Teriak Arin saat melihat bayangan yang tiba-tiba muncul iapun berlari kencang dan meninggalkan paman itu sendiri.
"Ini hanya kucing"Teriak Ahjussi saat mengetahui itu bukanlah hantu yang menyeramkan.
"Aku pikir kau gadis yang pemberani"Gumamnya
"Seharunya aku tak menceritakannya tadi"Ahjussi itu pun memutuskan untuk pergi.
.........................................🦋
KAMU SEDANG MEMBACA
MY ROOMMATE IS AN IDOL (TAMAT)
Fanfiction[SUDAH END✔️] [masih banyak typo akan segera diperbaiki] 🦋~sinopsis : Kim Arin terpaksa harus berbagi sebuah rumah agar menghemat biaya hidupnya terlebih ia telah mengundurkan diri dari perusahaan tempatnya bekerja namun tanpa ia sangka justru tema...
