Cklekk
"Guys--"
"Hebat ya lo, ternyata ini semua ulah lo?" Sela Renjun,menatap Jaemin yang baru memasuki ruang rawat Chenle
Jaemin mengernyit, padahal ia datang ke sini untuk memberitahu sesuatu
"Maksud kalian?"
Jeno terkekeh sinis, menghidupkan rekaman suara di handphone nya
"Ayah pikir kenapa aku mau temenan sama mereka? haha, tentu aja karena mereka bisa di manfaatin.Jangan pikir aku tulus temenan sama mereka"
"Lakuin apa yang ayah mau, asal ayah tau, Chenle..celaka karena orang suruhan aku"
"Kenapa?"
"Kenapa? tentu aja karena dia dengan berani duduk di peringkat 1, lagian mereka gak sepenting itu"
"Jangan salah paham, aku gak pernah nganggap mereka"
Deg
Jaemin terdiam,mengerjap tak percaya kala mendengar rekaman suara pembicaraan nya dan sang ayah, suaranya terdengar begitu angkuh
"G-gue bisa jelasin--"
BUGHH
"Bajingan emang lo!"
"Chenle salah apa sama lo? selama ini dia selalu baik sama lo"
"Gue--"
"ARGHHH SIALAN LO, GARA GARA LO CHENLE KOMA, INI SEMUA GARA GARA LO!"
"Mark tenang, ini rumah sakit" Haechan mengingatkan, melirik sekilas pada Jaemin yang bertopang pada dinding dengan sudut bibir terluka
Jaemin tersenyun getir, tidak..bukan begini..bukan..
Kenapa semesta mempermainkannya seperti ini?
____________________________
Yoona berlari memasuki mansionnya
"JAEMIIN? SAYANG? JAEMIN KAMU DIMANA?" Teriak Yoona memanggil putranya
"Di mana Jaemin?" Tanya nya pada maid yang kini menunduk
"T-tuan muda di bawa oleh tuan Rean, nyonya"
Rahang Yoona mengeras dengan mata berkaca kaca
"CARI KEBERADAAN JAEMIN SEKARANG!" Teriaknya pada para bodyguard dengan air mata yang mulai mengalir
"Jaemin..kamu kemana?" Lirih Yoona
___________________________
"Kita hampir melaksanakan ujian, jadi ibu harap kalian mulai fokus belajar"Ucap bu Yuna pada seluruh murid di kelas
"Bu, ini udah 2 hari Jaemin gak hadir, apa kita harus ngabarin dia langsung?" Tanya ketua kelas
Bu Yuna mengerjap."Kalian belum tau?Jaemin resmi pindah sekolah kemarin, ayahnya langsung yang mengurus surat pindahnya"
Lima orang di bangku belakang tersentak tak percaya
"Pindah?"
Bu Yuna mengangguk."Ibu tau ini mendadak, tapi ya begitu, Jaemin memang sudah pindah"
"Kemana?"
"Ibu juga tidak tau, ayah nya tak mengatakan apapun"
'Dia..lari?dasar pengecut'
________________________
"Maaf.."Jaemin melirih pelan, mengacak surai hitam legamnya kasar
Waktunya hanya kemarin, namun tak ada yang mau mendengar, haha..menyedihkan..
Aku..up cerita lagi?Iyaaa
Hehe,jangan lupa vote dan komeen yaa💚💚
Apa kalian lelah dengan cerita cerita aku?eitss,aku janji bakalan namatin semuanya kok,tenang ajaa
See you di next chapter,lop u all
Aku harap kalian suka sama cerita inii
KAMU SEDANG MEMBACA
Cromulent ; Na Jaemin
Fiksi RemajaSetelah pengkhianatan itu, Jaemin kembali. Namun..ia terlihat begitu berbeda seolah waktu dua tahun mengubahnya habis habisan. Setelah dua tahun lalu dia menghilang tanpa kabar tepat setelah semua masalah mereka kira terbongkar, kini Jaemin kembali...