7]Arena

10.4K 800 16
                                    

Jay lagi lagi duduk di UKS,menatap Jaemin yang kini terlelap di brankar dengan berselimut almamaternya

Jam pelajaran bahkan nyaris memasuki jam pelajaran kedua,namun apa pedulinya?tidur Jaemin lebih penting

Cklekk

"Kenapa bisa gini sih njun?udah gue bilang kabarin--"Ucapan Mark terhenti kala sadar ada orang lain di UKS,apalagi Jay tak menarik tirai pembatas

BRAKK

"RENJUN MANA!?"

"Akhh--"Jaemin terduduk,meremat dadanya kuat membuat Jay panik

"Heyy,Im Jaemin do you hear me?"

Jaemin meringis,berusaha mengatur nafasnya,membiarkan Jay mengusap bahunya yang bergetar

Jay menatap tajam 6 orang lainnya."Bisa santai gak sih!?"

"Jay udah jangan ribut,gue baik baik aja"Bisik Jaemin

"Cih lo kira ini UKS lo sampe bisa ngatur ngatur?"Decih Chenle

"Ya kalian masuk kayak gak punya etika"Jawab Jay sinis

"APA LO BILANG!?"

"Le tenang,kita disini buat ngobatin Renjun"Lerai Haechan

Jay berdecih,menurut saat Jaemin menariknya untuk duduk

"Lo belum sarapan kan,tunggu bentar gue beliin sarapan"

Jaemin mengangguk saat Jay terlihat ragu meninggalkannya

"Jangan lama,gue laper"

Jay terkekeh."Sial gak tau diri banget lo,yaudah gue ke kantin dulu"

Jay berlalu keluar,tak lupa melempar tatapan sinis pada Chenle yang di balas tak kalah sinisnya

"Balik ke sini lo malah bawa brandalan,kenapa?takut?"

Jaemin abai,memilih seolah tak mendengar ucapan sarkas Jisung

"Gimana kehidupan lo di sana?ahh pasti bahagia setelah ngebuat Chenle gak bisa jalan berbulan--"

"Pffttt--"

Ucapan Jisung terhenti kala mendengar tawa tertahan Jaemin,ahh baru ini lelaki tersebut berekspresi selain datar

"Aah sorry,gue baru aja denger sesuatu yang lucu"Jaemin kembali memasang wajah datarnya,melirik handphone nya yang baru saja berdenting

Jungwoon
|Jaemiin,malam ini mau gue jemput?

Jaemin tersenyum tipis,mulai mengetik balasan,tak mempedulikan 6 anggota Dream Death yang kini memilih fokus mengobati luka luka Renjun

Jaemin diam diam melirik Renjun yang penuh luka dengan senyum tipis,sebelum kembali fokus pada handphonenya,tak sadar bahwa Jisung menangkap senyum tipisnya tadi

'Bajingan itu..dia senyum!?'

________________________

Jaemin melangkah menuruni tangga,mengenakan kaos hitam di lapisi jaket kulit dan jeans hitam,tujuannya malam ini adalah arena

Dia mengernyit kala tak mendengar keributan Haechan dan Jeno sedikitpun,ahh..mereka baru saja keluar jam 8 tadi ya

Jaemin memilih segera melangkah menuju garasi untuk mengambil motor sportnya,lantas melajukannya meninggalkan mansion im menuju kediaman Jungwoon

________________________

Dream Death menatap tak percaya Jaemin yang berada di tengah tengah ENHY,bukan kah sejak SMP Jaemin tau itu musuh mereka?

Cromulent ; Na JaeminTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang