43

24 3 4
                                    

Ada sebuah pemandangan baru di kediaman keluarga Min sore itu. Melihat tiga pria bermarga Min duduk ditaman sambil menikmati kudapan tanpa sepatah katapun. Tidak ada yang sibuk dengan handphone atau urusan masing-masing. Ayah dan anak itu benar-benar terdiam menatap kolam ikan koi dengan dinding berhiaskan tanaman merambat yang tertata rapi hasil karya Nyonya Min.

Entah sedang memikirkan sesuatu atau mungkin mereka tengah berbicara dengan melakukan telepati. Mungkin itu cikal bakal terciptanya lagu telepati karya Produser Min.

Ta sha sendiri duduk dilantai teras tidak jauh dari kursi taman itu. Menemani nyonya rumah yang tengah mengurusi tanaman hiasnya. Kegemaran ibu Yoongi akan tanaman khususnya bunga dan bonsai membuat rumah ini terlihat sangat asri.

"Bukankah Tuan min dan anak-anaknya itu pria yang sangat kaku?" Suara wanita yang masih memotong beberapa ranting kecil disalah satu pot bunga mawarnya mengalihkan perhatian Ta sha dari ketiga pria disana.

"Ah, iya bibi"

"Bibi? Apa aku harus jadi teman minummu dulu baru kau akan memanggilku ibu?"

"Bu-bukan begitu maksudku"

"Hahah aku bercanda. Aku tidak bisa minum." wanita itu tertawa hingga matanya nyaris terpejam saat menggoda Ta sha. Bisa Ta sha tebak sekarang dari mana mata mongoloid Yoongi didapatnya.

"Kau tau, sudah lama sekali aku ingin bertemu denganmu"

Wanita itu mulai beralih dari tanaman hiasnya dan kini duduk disebelah Ta sha.

"Sudah lama?"

"Iya. Feelingku mengatakan bila kau adalah wanita yang sama dengan yang anakku cemaskan beberapa tahun lalu"

Beberapa tahun lalu? Memang sudah selama apa Ta sha mengenal Yoongi. Kenapa seolah Nyonya Min mengenal Ta sha jauh sebelumnya.

"Anak bungsuku adalah pria hangat yang keras kepala. Setelah pertengkaran hebatnya dengan tuan Min ketika dia ingin ke Seoul untuk mengejar mimpi membuatnya menjadi sangat tertutup dan dingin.

Dia jarang berkunjung dan hanya menghubungiku ketika ada kabar baik. Seperti akhirnya mereka debut, Album mereka laris dipasaran, fanmeeting pertama, juga penampilan perdana mereka. Tidak pernah sekalipun dia menelepon untuk berkeluh kesah atau mengatakan kesulitannya. Yoongi ingin membuktikan bila dia baik-baik saja dengan pilihannya itu. Bahkan cedera bahunya saja kami ketahui sesaat sebelum dia operasi" geram nyonya Min mengingat operasi anak bungsunya yang ternyata akibat luka beberapa tahun sebelumnya. Sang ibu menatap punggung sang anak yang masih terdapat bekas operasi didalamnya.

"Seiring popularitas mereka naik. Semakin kencang juga angin bertiup banyak kabar miring dan rumor kencan yang terdengar ditelinga kami. Saat itu terjadi biasanya dia hanya memberi pesan agar kami tidak perlu khawatir karena dia baik-baik saja. Tapi saat rumor kencan yang satu itu dia tidak mengirimkan pesan seperti biasa malah tiba-tiba pulang menemuiku. Tidak ada satu katapun yang dia ucapkan selain menatapku. Cukup lama sampai dia berkata.."

'Aku tidak baik-baik saja Bu..'

Nyonya Min masih mengingat kejadian itu seakan baru terjadi kemarin dan kalimat itu terngiang hingga kini.

"Feeling seorang ibu mengatakan anakku tengah patah hati dan itu karena wanita yang terlibat rumor kencan dengannya. Tidak salah lagi."

Ta sha sedikit menerka mungkin itu adalah saat dirinya memberitahu  Yoongi kenyataan tentang Ta sha yang telah menggugurkan kandungan beberapa hari sebelum Yoongi pergi wamil. Wamil yang dipercepat setelah rumor kecan mereka. Juga jadi awal mula Ta sha menunjukkan jati dirinya.

Versteek Noona 2 [✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang