15. Kieta

285 21 2
                                    

Back 2 u

Chapter 15. Kieta

NaruSasu Fanfic
NARUTO X SASUKE

○●○●

Jadwal Naruto hari ini padat. Ada beberapa kelas yang harus diajarnya, dan beberapa mahasiswa tingkat akhir yang membutuhkan bimbingan.

Matahari sudah nyaris terbenam saat Naruto memacu mobilnya meninggalkan lapangan parkir kampus. Untunglah jaraknya tidak jauh. Dalam 30 menit dia sudah memarkir mobilnya di basement apartemen.

"Sasuke?" Panggilnya ketika membuka pintu dan menyalakan lampu. Tidak ada jawaban. Naruto merutuki dirinya sendiri, tentu saja tidak ada jawaban kalau lampu saja dimatikan. Pasti Sasuke kembali ke apartemennya sendiri. Dia saja yang terlalu percaya diri menganggap Sasuke masih menunggunya di sini.

Naruto melepas jaket, melempar tas kerjanya ke atas sofa, lalu meminum segelas air putih guna menghilangkan penatnya, sebelum kembali beranjak ke sofa.

Dihenyakkannya tubuhnya di sana. Tangannya meraih ke dalam tas, mengambil handphonenya.

Dibukanya daftar kontak dan diketikkannya nama Sasuke.

Aneh. Apa ada masalah dengan handphonenya? Kenapa hasilnya tidak ditemukan.

Naruto menutup aplikasi kontak dan kembali ke halaman utama. Dahinya berkerut. Kelihatannya handphonenya yang bermasalah. Lihat saja wallpaper-nya yang hitam. Naruto memutuskan kalau benda elektronik itu butuh di-restart.

Sambil menunggu perangkat pintarnya menyala kembali Naruto memutuskan untuk mandi terlebih dahulu. Setelah kembali dengan pakaian santai membungkus badan, ia meraih handphone yang tadi diletakkannya diatas meja ruang tamu.

Kelihatannya penyakit barang elektronik itu belum sembuh. Wallpapernya masih hitam. Naruto mencoba membuka kontak dan mencari lagi. Nihil. Kelihatannya besok dia harus meminta orang yang lebih ahli untuk mengeceknya.

Sekarang, daripada bingung, lebih baik dia datangi saja Sasuke di apartemennya. Toh mereka tinggal di gedung yang sama. Dia berjalan menuju lift dan menekan angka 10 di dalam kotak besi itu.

Sudah berkali-kali Naruto menekan bel. Dia juga sudah mengetuk pintu dengan buku jarinya sambil memanggil-manggil nama Sasuke, tapi tidak ada jawaban.

Naruto masih mencoba berpikir positif. Mungkin Sasuke sedang keluar sebentar. Lebih baik dia menunggu di apartemennya.

Satu jam digunakan Naruto untuk bermalas-malasan duduk di sofa sambil menonton TV. Saat melirik jam dilihatnya jarum pendek sudah menunjuk angka tujuh.

Naruto menarik nafas panjang. Dia sedang tidak ingin makan sendiri, dan dia sudah lapar. sendiri mendapat ide. Kenapa tidak menghubungi Sasuke lewat akun media sosialnya. Pria itu kan cukup sering melihat konten medsos.

Sekali lagi jemari sendiri bergerak lincah diatas layar handphone. Dibukanya akun instagramnya dan mengetik username Sasuke.

Tidak ditemukan? Apa dia salah mengetikkan nama?

sendiri mulai merasa ada yang aneh. Dicobanya menelusuri dari daftar pertemanannya. Dia menarik turunkan layar berkali-kali, tapi tidak juga ditemukannya nama yang tengah dicarinya.

Sasuke pernah memasang foto dan menandai dirinya kan? Mungkin ia bisa menelusuri kontak dari sana. sendiri mencari di fotonya sendiri. Kenapa foto itu bisa tidak ada? Jantung sendiri mulai berdetak kencang.

Ada yang tidak beres. Tiba-tiba firasat buruk menyeruak dalam pikiran sendiri.

Foto yang hilang.

Wallpaper handphone yang baru kemarin dia ganti dengan foto selfie mereka berdua di pantai.

Back 2 u | NaruSasu ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang