Take A Chance With Me

Partner Wanita

~~~~~

Tepat saat itu juga, Namjoon datang menjemputnya.

"Kenapa dengan jaketnya?"

"Aku terjatuh." Anna cukup baik hati untuk tidak mengadukan para gadis itu, tapi Namjoon bisa langsung menduga apa yang terjadi setelah mendengarkan nyinyiran ketiga gadis itu.

Tapi berbagai gosip miring tentang Anna yang belakangan ini viral di internet, membuat Pak Direktur jadi khawatir akan image kampus mereka. Dan karenanya, dia menyuruh Anna untuk istirahat saja di rumah sampai masalah ini mereda.

Dia benar-benar jadi buah bibir di kampus. Saat jalan saja, semua mata memperhatikannya sambil kasak-kusuk dengan heboh. Parahnya lagi, saat dia berpapasan dengan Jimin, Jimin malah langsung melewatinya begitu saja seolah tak kenal.

Asisten Yoongi sudah menunggu di depan. "Saya sudah bicara pada media terkait berita-berita tentang Anda, saya yakin sebentar lagi berita-berita itu pasti akan dihapus. Pihak Bighit juga sedang berusaha mengatasi berbagai komentar negatif tentang Anda. Saya juga ingin menyampaikan ucapan maaf dari pak Bos atas masalah ini."

Anna tidak mengerti, "kenapa sebenarnya dia memilihku jadi partner wanita? Apa untungnya buat dia?"

Tapi sayanganya, Asisten Yoongi benar-benar tidak bisa menjawabnya.

"Kalau begitu, hari ini mau ke mana?"

"Menemani presdir bertemu dengan seorang designer."

~~~~~~~

Begitu tiba di rumah malam harinya, Anna angsung melempar bajunya dengan kesal sampai membuat Fida protes.

"Ini kan baju-baju mahal, kalau rusak gimana?"

"Bodo amat! Gua justru ingin sekali melempar baju-baju ini ke si brengsek itu dan bilang ke dia untuk mengurangi gajiku saja."

Fida penasaran, "siapa sih si brengsek itu? Bosnya lo? Memangnya lo hutang berapa banyak sampai lo tersiksa seperti ini?"

"Yang pasti sangat banyak. Sepertinya gua melakukan dosa besar di kehidupan gua yang sebelumnya sehingga sekarang gua harus menanggung penderitaan ini."

Fida jadi semakin penasaran, "hutangnya berapa? Kalau cuma beberapa ribu, mungkin gua bisa bantu dengan cara menjual tas gua. "

"Gua juga bersedia membantu lo, uang beasiswa gua masih tersisa banyak."

Anna terharu mendengarnya. "Kalian berdua benar-benar saudara terbaik gue. Tapi hutang gue terlalu banyak. Kalian tidak akan bisa membantu gue."

Taehyung yang sedari tadi mendengarkan segalanya dalam diam, tanpa ragu menawarkan uangnya juga untuk membantu Anna.

Fida sinis, "memangnya berapa banyak uang yang dimiliki oleh seseorang yang nebeng gratis di rumah orang lain."

Dan Taehyung langsung menjawabnya dengan mengeluarkan sebuah black card yang jelas saja membuat semua mata melotot.

"Lo beneran punya tabungan?"

"Tapi... Gua lupa pin gua." (Pffft!)

Anna tak enak. "Gua sungguh menghargai kebaikan lo, tapi gua tidak bisa menerima uangnya lo. Lagipula, gua sebenarnya tidak tahu seberapa banyak hutang gua karena jumlahnya terus bertambah setiap harinya hingga gua tidak berani untuk mengetahuinya. Mungkin gua harus begini sepanjang hidup gua. Dan satu lagi, selama beberapa hari ke depan, lo tidak perlu ngampus, jadi kalian tidak usah membangunkan gua."

Fida jadi tambah bingung, "kenapa lo tidak ngampus?"

"Memangnya lo tidak melihat Instagram? Belakangan ini dia jadi terkenal. Pihak kampus mungkin khawatir terkena imbas negatif, makanya dia dilarang masuk kelas." Ujar Eun Ae.