2

146 4 0
                                    

HAPPY READINGG

Hari ini Jeno sudah boleh pulang,sebenarnya Jeno sedikit takut untuk kembali ke rumah karena pasti dia akan bertemu ibunya,dia masih sedikit takut tapi dia tetap balik kerumahnya,mau gak mau.

Jeno sudah sampai depan gerbang rumahnya,dia sedikit bingung saat tiba di rumahnya,karena ada 1 mobil terparkir di dalamnya,

"Mobil siapa ini?apakah ada tamu?"batin Jeno.

Kebetulan pintu utama tidak ditutup,jadi ia bisa melihat dari depan ada siapa di dalam,yang Jeno lihat,ada 1 laki laki dan beberapa orang di belakangnya,dan yang Jeno lihat laki laki itu sedang menunjuk nunjuk ibunya.

Jeno berjalan masuk,tidak ada yang menyadari kehadiran Jeno,

"SUDAH KUBILANG BUKAN,CEPAT LUNASI HUTANG HUTANG SUAMI MU,KAU SUDAH KU BERI WAKTU 2 BULAN!!DASAR WANITA TAK TAHU DIRI!!"

PLAK

"Jangan kau sentuh ibuku!!"geram Jeno,lelaki itu baru saja akan menampar ibunya jika ia tak menghadang,pada akhirnya ia yang terkena tamparannya,"beraninya anak ingusan sepertimu menghalangiku,asal kau tahu,ibumu itu hanya pandai berhutang, tapi tak mampu membayarnya cuih"ujar lelaki itu,

"Tuan Mark,saya minta maaf,saya belum ada duit untuk melunasi hutang hutang suami saya,tapi saya punya Jeno untuk dijadikan jaminan,apa Tuan Mark ingin?tuan Mark bisa menikahinya"tawar Ibu Jeno dan raut muka Mark seperti memikir pertimbangan ibu jeno,"Ibu?apa yang ibu maksud?ibu mau menjual ku?ibu bercanda bukan?"tanya Jeno sedikit tidak percaya,"diamlah kau sial ,daripada hidup mu tidak berguna"jawab ibu Jeno,Jeno bungkam dan tak bisa berkata apapun,matanya berkaca kaca,sebegitu sialnya kah dia hingga ibunya berkata seperti itu,

"Baiklah,menarik,ku terima tawaranmu,aku akan menikahi anak ini sebagai jaminan,anak ini akan kubawa hari ini,bawa dia!"perintah Mark kepada para pengawalnya,Jeno panik,dia berusaha meyakinkan ibunya bahwa itu hanya bercanda,tapi ibunya hanya menatapnya dengan benci,

"TIDAK!!IBU!!IBU!!TOLONG JENO!!"teriak Jeno tapi sang ibu menulikan pendengarannya dan menutup pintu rumah saat Mark dan bodyguard yang membawa Jeno telah pergi.

Didalam mobil

"Hiks,ibu.."tangis Jeno membuat Mark geram"yyak,berisik sekali kau sialan!pantas ibumu menjual mu kepadaku"kesal Mark lalu Jeno pun hanya bisa diam sambil sesegukan yang masih tersisa.

Karena terlalu lelah menangis,Jeno pun tertidur dalam mobil,Jeno tertidur sangat pulas hingga tak mendengar panggilan Mark agar dirinya segera beranjak dari mobil,

"Yya Kau sialan,cepat bangun!"-Mark

Mark sudah geram pada Jeno yang tak kunjung bangun,ia pun turun dari mobil dan membuka pintu mobil tempat Jeno duduk,

SRET
DUG

"akh!"

Akibat tarikan tangan Mark yang cukup keras,kepala Jeno terpentuk pintu mobil,

"Kau dibangunkan lama sekali,cepat masuk!"-Mark

Jeno hanya menuruti ucapan Mark dan berjalan masuk kedalam rumah mewah keluarga Mark,Jeno bingung harus kemana,disaat Jeno sedang bingung,tiba tiba ada seorang wanita tua mendatangi Jeno dan bertanya,"apakah kau tuan Jeno?mari sini saya antar ke kamar tuan"tawar wanita itu,Jeno bingung kenapa ia di panggil tuan,Jeno hanya mengikuti kemana wanita itu pergi dan berhenti di salah satu pintu kamar,

END-marknoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang