Secret Leader

Chapter 24

Di markas Genesis

Lucky dan ronald sedang duduk dan bersantai. Lalu ada anggota genesis menghampiri mereka.

"Gimana? Udah lu beresin mereka?" Ucap lucky

"Belum bos, tadi ada yang gagalin rencana kita dan kita kalah lawan dia" ucap orang itu

"Hadeuh, siapa?" Ucap ronald

"Gak tau bos, dia cewek" ucap orang itu

"Kalian kalah lawan cewek, hah!" Ucap lucky emosi

"Iya bos, kita kalah sama cewek itu" ucap orang itu

"Gak usah bercanda lu" ucap ronald

"Nggak bos kita gak bercanda" ucap orang itu dan di angguki oleh yang lain

"Kayanya mulai ada yang bergerak juga selain Red Phoeniex" ucap ronald kepada lucky

"Kita harus beresin secepatnya, pertama kita mulai dari Red Phoeniex" ucap lucky

Penyerangan terhadap oniel dan floren memang sudah di rencanakan oleh genesis karena mereka tau bahwa mereka adalah anggota Ryuzen.

Skip di pagi hari

Kebetulan hari ini adalah hari libur, gita sedang siap-siap untuk pergi bersama shani ke sebuah mall.

Dia pun sudah turun dan melihat bunda, ayah dan adiknya berada di ruang tv.

"Bun, yah aku pergi dulu yah" ucap gita

"Mau kemana kak?" Ucap gerald

"Mau main sama shani yah" ucap gita

"Aku gak di ajak kak?" Ucap muthe

"Nggak ah, kakak mau berduaan dulu sama shani" ucap gita

"Ih gak asik" ucap muthe cemberut

"Udah gak usah ngambek dong, nanti lain waktu kakak ajak kamu deh" ucap gita

"Beneran yah kak" ucap muthe

"Iya ade sayang" ucap gita

"Udah ah, kakak berangkat yah bun, yah, de. Assalamualaikum" ucap gita

"Walaikumsalam. Hati-hati kak" ucap mereka bertiga

Skip di mall

"Kamu mau kemana dulu nih" ucap gita kepada shani

"Aku pengen beli baju dulu" ucap shani

"Iya udah boleh, yuk" ucap gita sambil menggenggam tangan shani

Sesampainya di toko baju, shani langsung memilih baju yang akan dia beli.

"Aku bingung ih, kata kamu bagusan ini atau yang ini" ucap shani sambil menunjukan baju yang dia pegang di tangan kanan dan kirinya

"Kamu pake yang mana aja pasti bagus" ucap gita sambil tersenyum

"Mulai deh gombalnya" ucap shani

"Aku serius, kamu pilih yang kamu suka aja. Aku pasti suka juga" ucap gita

"Iya udah ini aja deh, aku cobain dulu yah" ucap shani

"Iya aku tunggu di sini yah" ucap gita

Shani pun keluar dengan menggunakan baju yang tadi dia pilih. Gita yang melihat shani pun terpaku karena shani begitu cantik.

"Cantik banget pacar gue" gumam gita dalam hati

"Hei, ko bengong" ucap shani kepada gita

"Eh, i-iya. Udah bagus ko itu. Cantik" ucap gita