London Boy || Hajeongwo ver.

11

"sayangg buka dulu dong pintunya" Jay mengetok terus menerus pintu kamarnya.

"Kita bukan pacaran ga usah manggil sayang dan lo diem, berisik" ucap Melvin dari dalam.

"Iya maaf maaf buka dulu pintunya ya tapi"

Akhirnya pintu itu terbuka memperlihatkan wajah Melvin habis nangis(?).

"Kenapa hm? Nangis?" Jay sedikit khawatir dan menggendong Melvin itu ke kasur dan tidak lupa mengunci pintunya.

Melvin yang di tanya hanya diam dan menunduk, Jay hanya bisa menghembuskan nafas halus.

"Ga mau cerita? Iya udah ga apa apa"

"Melvin ga suka sama cewe yang bawah itu" melvin berbicara dengan lirih namun masih bisa di dengar juga oleh Jay meskipun sangat pelan.
"Ga suka? Dia Laura temen Jay saat kecil dan dia baru pulang dari London dan mungkin Minggu depan tau bulan depan dia bakal balik ke London lagi"

"Tapi tetep aja hiks...Evin ga sukaaa....."

"Iya iya, Jay akan jauh-jauh sama dia, udah cup cup jangan nangis mau ice cream?"

"Engga"

"Tumben, mau apa biar ga sedih?"

"Mau peluk jay" Jay pun dia beberapa saat hingga jay memeluk Melvin.

***

"Pagi anak mommy sama mantu mommy" sapaan saat pagi hari dari mommy Jay.

"Duhh sini kalian sebelum berangkat sarapan aja ga usah beli di luar hari ini mommy kerjanya sore jadi masih bisa masakin kalian" anyway mommy Jay itu kerja jadi desainer dan kadang juga harus keluar kota bahkan pernah tidak pulang hampir sebulan hanya untuk mendesain baju dari brand terkenal dan kadang juga harus berangkat pagi pagi yang membuat Jay dengan ayahnya membeli makanan di luar atau memakan makanan masakan dari bibi yang ada di rumah meskipun tidak setiap hari.

"Emm, mommy mommy" ucap Melvin.

"Kenapa calon mantu mommy?"

"Tidak jadi hihihi"

"Iya deh ga apa apa, eh Laura udah bangun" Laura? Sahabat jay? Astaga mood Melvin rusak lagi dia sudah dalam mood bagus karena tadi pagi jay menggoda nya, tapi sekarang perempuan itu datang astaga.

"Pagi jay, tante, loh om nya di mana tan?" Melvin tidak di sapa? Oke oke mungkin Melvin di sini asing.

"Om sudah berangkat dari tadi pagi buta" jelas mommy.

"Mommy kaya nya kita berangkat sekolah dulu deh"

"Duh bentar mommy buatin bekal aja"

Melvin dengan Jay menunggu di ruang tamu.

"Nih ya hati hati kalian berdua" Jay dan Melvin bersalaman dan berangkat sekolah menggunakan motor.

"Vin, hari ini kita pulang pagi"

"Iya"

"Kamu kenapa?" Tanya Jay sambil fokus nyetir motor nya.

"Engga"

***

Bel pulang pun tiba, benar hari ini pulang pagi, Melvin langsung mengajak jay pulang saja dia sudah cape dan ingin istirahat.

"Dah pulang Lo?" Tanya Laura, Melvin langsung buru buru masuk ke kamar jay.

"Udah" jawab Jay singkat.

"Kenapa dia?"

"Ga tau, dari tadi pagi"

"Hmm, ya udah sana di urus"

Jay langsung pergi ke kamar, baru kali ini dia melihat Melvin seperti ini.

"Kenapa hm? Cerita" ucap jay.

"Laura kenapa masih di sini? Aku ga suka aku cemburu jay" ucap Melvin berkaca kaca.

"Cemburu? Ututuu udah mulai membuka hati buat Jay nih?"

"Diem deh kamu"

"Iya iya, rencananya juga Laura bakal nyari hotel untuk sementara"

"Aku maunya sekarang dia ga ada di sini"

"Astaga ga baik sayang, dia juga baru ada di sini kan"

"Ga tau ah kamu selalu bela dia aku cape mau tidur"