Hari-hari akan bahagia apabila selalu bersama dengan orang yang dicintai.
Razaena
Happy Reading Orang-orang baik 🐣
~~~~~
Razaena anak semata wayangnya Salman bersama almarhumah istrinya akan memperlangsungkan pernikahan dengan laki-laki yang baru ia temui di rumah sakit saat salman dirawat. Pada nyatanya laki-laki yang akan menjadi suaminya telah menyukainya dan berniat serius padanya. Setelah menunggu 2 minggu untuk hari pernikahan akhirnya hari itu tiba. Pagi hari tepat dihari Jumat rumah sederhana yang berada di desa telah dihiasi dengan dekorasi bunga yang khas pernikahan.
Perempuan dengan gaun pernikahan yang sedang duduk di depan meja rias memandangi wajahnya yang begitu berbeda terlihat sangat cantik. Disisi lain, zana merasa sedih seperti ada yang kurang di hari specialnya.
"Za" Panggil seorang yang melihat zana menatap dirinya di cermin rias dengan tatapan kosong.
Syifa menepuk bahu zana untuk menyadarkan dirinya dari lamunan, "kamu kenapa za?" Tanya syifa.
"A...aku gapapa syif"
"Beneran? Kamu gapapa? Sebentar lagi kamu akan menjadi istri za" Syifa menatap zana.
Mata zana tidak bisa berbohong apabila dirinya telah menahan butiran air itu sampai lolos keluar membasahi kelopak mata zana. "Syifa, aku rindu umi" Tangisan zana membuat Syifa langsung memeluknya.
"Di hari bahagia aku tidak ada sosok umi membuat aku sedih syif" Sambungnya.
Syifa mengelus pundak zana dengan lembut "za, umi selalu ada dimanapun kamu berada karena umi selalu ada di hatimu" Syifa meletakkan tangannya tepat dipipi zana dengan menghapus sisa air mata. Zana terdiam dan melihat dirinya lagi didepan cermin untuk menyakinkan dirinya agar tidak gugup saat sah bersama laki-laki yang belum begitu mengenalnya.
"Ohh ya za kita foto berdua dulu sebelum kamu jadi istri orang" Ujar syifa membuka ponselnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
RAZAENA
Teen FictionRazaena (Takdir yang kuterima). Seorang gadis desa lulusan dari pesantren dalam kesehariannya hanya mengajar anak-anak panti. "Abah yakin ingin zana menikah?" "Tapi bagaimana dengan abah, siapa yang merawat abah apabila zana menikah" Razaena Arfi...