welcome semua jangan lupa vote dan follow makasih wopyou
.
.
.
.
.
.
.
.
happy reading..
pada malam hari irfan pun menghubungi rumiiii
ndoro ratu ♡
rumm lagi apa?
lagi nyetrika baju napa?
nanti temenin sleep call boleh?
tumbenn??
gua kemaren ga bisa tidur ,
siapa tau dengan telfon an sama lo bisa tidur
oalah yaudah gua lanjut pekerjaaan gua dulu
okee semangattt
rumi pun melanjutkan kegiatan nya
"kalau lagi nyetrikaaa itu jangan maen hp muluuu" sindir mama gisell dari kamar
"ihh apasih maa intip intip mulu" ucap rumi
"haahaha habis nya kamu maen hp muluu mana sambil senyum senyum" balas mama gisell
"halahh mama kayak ga pernah muda ajaa , suka kepoo" ucap rumi
"loh mama mah pernah muda kamu tuh yang belum pernah tua " balas mama gisell
"iya dah iyaaaa kalau urusan sama mama rumi nyerahh , kalahhh " ucap rumi
"hahaha bisa aja kamu , mama mau beli martabak manisss " ucap mama gisell
"mau nitip??" lanjut mama gisell
"mama mampir indomaret ga??" tanya rumi
"kemungkinan sih" balas mama gisell
"yaudah kalau mampir rumi nitip , silver queen 1 , coki coki 1 kotak , sama es cream coklak" ucap rumi
"haduhh rumm nanti gigimu sakit lo coklat mulu" balas mama gisell
"yakan ga dimakan habis sekarang bisa buat besok besoknya " ucap rumi
"hmm yaudah dehhh itu aja?" balas mama gisell
"iyaa itu ajaa makasihh ma" ucap rumi
"iyaa sama sama , yaudah mama berangkat dulu " pamitt mama gisell
"iya hati hati dijalan" balas rumi
mama gisell pun pergi membeli martabak manis dan beberapa titipan rumi.
3 nontifikasi belum terbalas
"apa lagii nih bocah tantrumm , biarin aaa gua mau lanjut nyetrika dulu" ucap rumi didalam hatii
setelah sekitar 30 menitt pekerjaan rumi pun selesai . ia pun merebahkan tubuhnya ke kasur dan bermain ponsel .
KAMU SEDANG MEMBACA
Berakhir tanpa memulai (END)
Fanfictiondidalam sini terinspirasi oleh kisah nyata ... tentang seorang 2 remaja yang sedang mengukir cinta namun harus pupus karna konflik sederhana , mungkin didalam realite dengan kamu?? biar ga penasaran yuk baca cerita ini kisah tentang perempuan be...
