About me [TERBIT✓]

Kesempatan

Happy reading cintaa🫶🏻

🌻🌻🌻

Seharian penuh sabara hanya diam, dirinya tak banyak bicara seperti biasanya. Namun semua orang memahami kenapa sabara seperti itu, dia masih butuh waktu.

Memangnya siapa orang yang mau lumpuh?

Tentu saja sabara sedang sedih saat ini

Namun tidak ada yang berani mengajaknya berbicara kecuali braka dan aruna, itupun masih tidak mendapat respon dari sabara

"Bara... makan dulu ya?" Ujar aruna lembut sambil mengusap surai hitam milik bara

Sabara menggelengkan kepalanya tanpa melihat aruna, hal itu membuat hati aruna seperti tercabik, sakit sekali rasanya

"Bun... boleh asha ngomong sama bara? Berdua?" Tanya asha yang baru saja masuk membawa semangkuk bubur dan air putih

Aruna hanya mengangguk sembari tersenyum kemudian ia melangkah pergi, kebetulan yang lainnya juga berada diluar, tidak ada yang berani masuk kedalam

"Hai bara..." sapa asha sambil duduk di kursi samping bed

Mendapat respon yang tak di inginkan membuat asha sedikit merasa kecewa, namun dia mengerti apa yang sedang di rasakan oleh bara

"Makan ya?"

Sabara hanya diam menatap kosong ke arah jendela

"Gue emang ga pernah ngerasain diposisi lo bara, tapi gue tau gimana perasaan lo saat ini, mungkin lo gamau di ganggu, lo pengen sendiri, tapi apa lo sadar dengan lo kayak gini malah bikin khawatir semua orang bara..."

Hening

Bara tidak merespon sama sekali

"Oke jangan mikirn gue sama temen temen lo! Tapi coba lihat ayah sama bunda lo bara... mereka juga bisa ngerasain sakit yang lo rasain sekarang, mereka kacau sama seperti lo. Gue tau lo udah sering membuat diri lo selalu terlihat baik baik aja, tapi bukan itu yang mereka inginkan bara... nyokap lo ga ada henti hentinya nangis bara.. dia terus terusan minta maaf dan ngerasa bersalah sama lo.."

"Gue sama thunder ga masalah kalau lo gamau ngomong sama kita, sagara, sakana dan bang vero juga ngerti kondisi lo dan mereka ga mau maksa lo untuk tetap tegar di saat seperti ini, tapi mereka juga khawatir sama lo termasuk gue bara... setidaknya demi ayah sama bunda lo, tolong berjuang sekali lagi... setidaknya di depan mereka tunjukin semuanya, tunjukin kalau lo memang ga baik baik aja"

"Gue, thunder, kembaran lo, adik lo, abang lo, bunda  dan ayah lo. Kita semua bakal selalu ada buat lo.... Sesulit apapun itu sabara tolong... tolong bertahan... tolong berjuang... sekali lagi"

🌻🌻🌻

Setelah berbicara cukup lama dengan asha membuat bara akhirnya bisa sedikit menerima segalanya

Bara sudah mau berbicara walau hanya sedikit dan secukupnya saja, kalau tidak penting dia tidak akan banyak bicara

Tapi hal itu tidak membuat keluarga bara dan thunder menyerah, mereka akan tetap ada di samping bara.