Bab 14: Pembalasan

65 8 0
                                    

Sebuah benda kecil ditemukan oleh Ying pada bagian mata boneka itu. Apa lagi kalau bukan- kamera.

Kamera itu memancarkan cahaya merah yang sangat cerah. Jika Ying melepas kacamatanya, cahaya itu bisa saja merusak mata saking cerahnya. Mirip dengan sinar ultraviolet yang dipancarkan oleh handphone, bedanya cahaya ini bisa merusak mata lebih cepat daripada sinar handphone.

"Cahaya ini begitu terang..." gumam Ying sambil terus mengutak-atik kamera tersebut. Akhirnya, setelah 5 menit Ying berkutat dengan banyaknya tombol kamera, cahaya itu bisa mati juga.

"Untung saja aku mengetahuinya. Kalau tidak, mungkin aku dalam bahaya pada masa yang akan mendatang." kata Ying. "Tunggu, apa ini?" lirih Ying saat menekan tombol berbentuk garis lurus di pojok kiri bawah kamera.

PETUNJUK PENGGUNAAN

K

amera ini akan memancarkan sinar merah saat merekam dan akan mati jika rekaman dimatikan atau baterai kamera habis.

Jika yang direkam hanya suara, maka kamera ini akan mengeluarkan sinar merah kecil yang hampir tak terlihat. Jika yang direkam hanya gambar, maka kamera ini akan mengeluarkan sinar merah gelap sesuai standar. Jika yang direkam adalah suara dan gambar, maka kamera ini akan mengeluarkan sinar merah yang sangat jelas.

Kecerahan sinar bergantung pada baterai kamera Anda. 1-20% berarti tidak cerah, 21-40% berarti kurang cerah, 41-60% berarti biasa saja, 61-80% berarti agak cerah, dan 81-100% berarti sangat cerah.

Untuk rekaman biasa, akan ditampilkan di galeri kamera saja dan tidak dipungut biaya. Namun, jika Anda menginginkan rekaman yang bisa terhubung langsung dengan ponsel, tablet, atau PC Anda, maka Anda bisa mengaktifkan fitur premium tersebut dengan menyalakan fitur 'Terhubung dengan Perangkat Saya' dan membayar 5$ per bulan ke perusahaan XYZ Camera.

Ying semakin kaget dengan instruksi tersebut. Setelah diperiksa, rupanya Tomo menyalakan fitur premium tersebut. Tak salah lagi, Tomo pasti ingin merekamnya secara diam-diam.

"Untuk apa Tomo merekamku? Apakah dia seorang lesbian? Biasanya lelaki yang akan merekam wanita diam-diam dengan taktik seperti ini, namun ini justru sesama wanita. Sungguh menggelikan!" batin Ying merasa jijik setiap kali mengingat wajah Tomo.

Tak kehabisan akal, Ying sudah tahu bahwa kamera itu mati, tapi ia tak langsung membuangnya atau merusaknya. Ia memotret dan memasukkan kamera itu ke dalam tas ranselnya untuk ia tunjukkan pada keempat sahabat karibnya besok di sekolah.

Klik!

Ying send a photo for Geng Kokotiam.
Tomo memberiku sebuah boneka Teddy Bear. Awalnya aku senang dan merasa dia baik hati, namun aku merasa ada sesuatu yang salah. Setelah kuselidiki, ternyata ada kamera kecil ini di mata bonekanya. Dia sengaja merekamku!

Ying mengetik pesan dengan berapi-api. Ia sangat penasaran dengan reaksi teman-temannya mengetahui kelakuan Tomo yang lebih busuk dari sekedar rekaman suara yang ia kirim tadi.

Yaya:
Kupikir yang tadi itu sudah sangat buruk, ternyata ada yang jauh lebih buruk.

Gopal:
Berhati-hatilah, Ying. Untung kamu mengetahuinya dengan segera. Kalau tidak, takutnya videomu akan disalahgunakan dan disebarluaskan demi keuntungan pribadinya, apalagi jika videomu itu sedang berganti baju.

Fang:
Tentu saja. Aku jadi punya rencana baru.

BoBoiBoy:
Waspada, Ying. Hari sial tak ada dalam kalender. Penjahat tak bisa ditebak. Rencana apa, Fang?

Fang:
Semuanya, marilah kita bekerjasama untuk ini. Gopal dan Yaya, culik Tomo dari rumahnya. Aku dan Ying juga akan melakukan tugas yang sama, hanya saja kepada Rev. BoBoiBoy, kau kerahkan elemental Solar dan racik ramuan kejujuran secepatnya. Mungkin kau bisa mencari referensi di Google. Lalu, kita akan berkumpul di ruangan bawah tanahku. Mengerti?

BoBoiBoy:
Oke. Kalian jangan lupa tetap waspada. Kita harus melakukan ini semua dengan baik.

Gopal:
Oke!

Yaya:
Siap!

Ying:
Baiklah!

Mereka semua mematikan ponsel, kecuali BoBoiBoy yang mulai mencari referensi untuk meracik ramuan kejujuran. Sedangkan yang lain, mereka beristirahat untuk mengumpulkan energi dalam menjalankan misi mereka.

Bersambung.....

.
.
.
.
.

Eheq, double up nih

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Eheq, double up nih. Mau triple up sekalian ga? :3

Maaf ges, gw hiatus bentar. Makanya gw rencana selama 3 hari ini, bakal tamatin nih buku sekalian. Karena mulai Senin depan, gw bakal hiatus lagi, yah mungkin seminggu lah.

Yang sabar ya, awoakowkwowk.

Darkness Crystal: BBB Fanfic [✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang