30. || JAYDEN OR RAYDEN ||

3.5K 170 18
                                    

Ayoo vote, dan komen yang banyak yaa ^^

Happy reading ~

  
Dan di sini lah mereka sekarang, lebih tepatnya di lapangan basket milik SMA ELANGSARI.
Jayden, Akra, dan juga Toni. Yang baru saja tiba, mereka langsung menghampiri beberapa anggota tim basket lainnya. Terlihat beberapa dari mereka sedang melakukan pemanasan. Hingga suara Jayden- sang kapten menghentikan aktivitasnya.

"Latihan sekarang?" Tanya Jayden dan di balas anggukan kepala oleh yang lain.

Mereka pun mulai berkumpul di tengah lapangan basket, setelah membagi dua anggota timnya. Mereka pun mulai mengambil posisi masing masing, dan memulai latihan mereka.

Jayden dan Akra. Hari ini berbeda tim, hal itu berhasil membuat latihan mereka lebih seruh, karena keduanya yang sama sama lihai  dalam memainkan bola basket tersebut.

Beberapa anggota lainnya juga tidak mau kalah, termasuk Abimana, dan juga Arpin keduanya juga lihai dalam  mengoper bola ke arah tim masing-masing.

Sedangkan di sisi lain, Kanara. Baru saja tiba di rumah menggunakan taksi. Tadi saat ingin pulang, Jayden sempat menawarkan diri untuk mengantar Kanara pulang. Namun Kanara menolak, cewek itu tidak ingin merepotkan Jayden yang sebentar lagi akan bertanding, ia tidak ingin mengganggu waktunya latihan cowok itu.

Saat memasuki halaman rumah, Kanara sempat melirik kearah mobil sang mama. Yang sudah terparkir rapi. Apakah mama nya tidak pergi ke toko? Bukan kah tadi pagi, mamanya bilang ingin ke toko? Tidak ingin ambil pusing, Kanara pun memilih melangkahkan kakinya kedalam rumah.

"Naik taksi sayang?" Tanya Calista berjalan dari arah dapur, menghampiri Kanara.

"Iya, ma." Ucap Kanara menggapai tangan Calista untuk ia Salami.

"Tumben, Gak sama Jayden?"

"Jayden lagi latihan, ma. Gak enak juga Kanara repotin dia terus." Ujar Kanara di akhiri kekehan pelan.

Calista pun ikut terkekeh, benar juga apa yang anaknya katakan. Dalam lubuk hatinya. Calista merasa bersyukur, Kanara bisa memiliki sahabat baik seperti Jayden.

"Mama. Gak ke toko?"

"Mama. Udah dari toko, sayang."

Mendengar itu, Kanara pun hanya ber-oh saja, lalu setelahnya. Ia pun pamit ke kamarnya  untuk Menganti seragam sekolah miliknya.

Begitupun dengan Rayden. Cowok itu baru saja tiba. Dengan langkah pelan, ia melangkahkan kakinya ke dalam rumah. Di ruang tamu ia bisa melihat bi Anis yang sedang membersihkan sudut ruang tamu tersebut.

"Den, Rayden. Udah pulang?" Tanya bi Anis menghampiri Rayden. Ketika  bi Anis melihat cowok itu Memasuki rumah.

Rayden pun tersenyum hangat, dan menggapai tangan kanan bi Anis untuk ia Salami, "iya bibi." Ucapnya.

"Den, Rayden. mau makan siang sekarang?"

"Gak, bi. Nanti aja, Ray masih kenyang."

Mendengar itu, bi Anis pun hanya mengangguk seraya tersenyum lembut kearah anak majikannya itu.

"Yaudah, bi. Ray kekamar dulu."

"Iya den, bibi juga mau bersih bersih dulu, soalnya nanti  ada tamu kakek yang mau datang" ujar bi Anis tersenyum kecil.

"Mau, Rayden bantu gak bi?"

Mendengar tawaran dari Rayden. Dengan cepat bi Anis menggelengkan kepalanya, "gak usah, den Rayden. Istirahat aja, lagian tinggal sedikit kok."

2 AYDEN [✓] Revisi Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang