Eunseok kini tengah disibukkan dengan persiapan grup baru yang akan didebutkannya. Tiba-tiba pintu ruangannya terbuka dan menampilkan adiknya yang datang.
"Ngapain?"
(Yn) duduk di sofa yang disediakan.
"Mas lagi sibuk?"
"Lagi siapin debut grup baru"
"Mas, kira-kira aku bisa ngga debut?"
Eunseok menatap adiknya bertanya.
"Lo mau jadi idol? Yak, lo emang bisa nyanyi? Emang bisa nari?"
"Huh"
"Ngapain lo kesini? Dari wajah lo keliatan asem bener"
"Mas batu tau ngga sih--
"Ngga"
"Ih dengerin dulu. Kak Sungchan tiba-tiba jadi dosen tamu di kelas aku selama dua minggu"
"Hm, terus?"
"Jangan-jangan, dia sengaja jadi dosen tamu biar lebih deket sama gue. Apa jangan-jangan dia mulai suka sama gue?"
Eunseok menjitak dahi adiknya itu.
"Ishh sakit tau"
"Dia ditawarin sama kaprodi lo. Karna emang dia CEO muda yang merintis dari bawah. Jangan kepedean bisa ngga sih?"
"Gabisa"
"Kalau aja bukan adik gue, udah gue jual ke shopee"
"Dih jahat banget"
"Sana pulang, ganggu banget"
"Gamau, maunya disini"
"Gue yang gamau"
"Yaudah gue ke kantor papa aja"
(Yn) beranjak dan memilih pindah ke ruangan ayahnya.
Tokk
Tokk
Tokk
(Yn) membuka pintu ruangan ayahnya dan tersenyum melihat pria itu yang sedang mengobrol dengan seorang pria muda.
"Papa masih ngobrol ya? Aku tunggu di--
"Sini aja gapapa"
(Yn) pun duduk di sofa dekat ayahnya itu.
"Kenalin ini Sion"
"Sion? Leader Nct Wish?"
"Halo kak"
"Haii. Wah ganteng juga aslinya"
"Kakak juga cantik"
"Ishh bisa aja"
"Yaudah, itu aja dari saya kamu bisa kembali latihan"