akrab

851 44 0
                                    

Sebelum membaca alangkah baiknya lakukan

Vote

Komen

Follow

Dan kalo suka cerita nya bantu share ya

*******

"Oh iya Gus makasih"ucap zura

Zura pun mengambil koper nya menuju pintu keluar

"Kamu bantuin atuh neng zura nya fan"ucap ummah kulsum

"Perlu bantuan?"tanya Gus Arfan

"Gak usah Gus makasih"jawab zura

"Perempuan mah gitu bilang gak usah padahal pengen banget di bantu,udah bantu aja fan"ucap Gus Hisyam

"Sini saya bantu"ucap Gus arfan sembari mengambil koper yang di pegang oleh zura

"Eh gak usah Gus, lagian gak berat juga"ucap zura

"Udah gak usah nolak Ra, biarin dia bantu kamu mumpung lagi mau"ucap Ning Aisyah

"Yaudah kalo gitu zura pamit dulu ya"ucap zura

Lalu zura pun menyalimi tangan ummah kulsum,Abah Mustofa dan Ning Aisyah kecuali Gus Hisyam karena tidak mungkin ia bersalaman dengan yang bukan mahram

"Kalo gitu zura pamit dulu assalamualaikum"ucap zura

"Waalaikumussalam"jawab semua orang yang berada di ruang tamu

Setelah mengucapkan salam zura pun keluar dari rumah ummah kulsum dan Abah Mustofa dan menghampiri Fiza yang sedari tadi menunggu nya

"Yuk za"ucap zura

"Iya ayok"ucap Fiza

Saat hendak melangkahkan kakinya tiba-tiba Gus arfan menyuruh mereka berdua untuk diam terlebih dahulu

"Kalian diam dulu"ucap Gus arfan

"Kenapa ya Gus?"tanya zura

"Saya yang jalan duluan agar tidak menimbulkan fitnah"jawab Gus Arfan

"Yasudah silahkan Gus"ucap zura

Gus Arfan pun berjalan lebih dulu dari zura dan Fiza, setelah itu zura dan Fiza pun berjalan mengikuti langkah Gus arfan

Saat sedang berjalan menuju kamar Fiza dan zura tiba-tiba zura dan Fiza di hampir dengan satu orang santri perempuan

"Assalamualaikum ustadzah" ucap santri tersebut

"Waalaikumussalam warahmatullahi wabarakatuh"jawab Fiza dan zura

Gus Arfan yang sedari tadi berjalan di depan zura dan Fiza pun menghentikan langkah nya dan memutar tubuhnya untuk melihat ke arah zura dan Fiza

"Ada apa?"tanya Fiza

"Punten ustadzah tadi ustadzah di panggil sama ustadz Maulana katanya ada yang mau di omongin"jawab santri tersebut

kisah perjodohanku (On Going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang