kisah perjodohanku (On Going)

keputusan

Sebelum membaca alangkah baiknya lakukan

Vote

Komen

Follow

Dan kalo suka cerita nya bantu share ya

*******

"Masa lalu mu adalah milik mu,dan masa lalu ku adalah milikku, kini yang kita miliki adalah masa depan"
~arfan & zura~

Happy reading...

"Tapi.... Kau tidak bisa merelakan ku,tau terus hidup dengan rasa bersalah. Kau selalu membuat ku tidak ingin membuka lembaran baru"ucap zura

"Ya, aku memang tidak bisa merelakan mu, karena aku benar-benar mencintaimu"ucap arfan

"Aku hidup seperti orang bodoh saat sebelum bertemu dengan mu"lanjut arfan

"Bahkan saat itu mas sempat berfikir untuk mengakhiri hidup mas, karena mas rasa tidak ada yang perlu di jalani lagi di kehidupan mas. Mas merasa seperti orang bodoh saat di tinggal pergi oleh Nadine"

"Dan saat itu kamu hadir di hidupku hingga membuatku bersemangat untuk menjalani hidup kembali"

"Bukankah kamu yang mengatakan bahwa cinta itu tidak indah jika kedua belah pihak yang sedang jatuh cinta tidak bisa menerima ujian yang hadir di kisah mereka"

"Bukan itu yang kamu ucapkan saat melihat keadaan diri ku yang sedang hancur karena cinta? tetapi mengapa kamu menghilang begitu saja di saat ujian menghampiri kita? Mengapa kamu membuat ku terluka? Bukankah kamu tau bahwa aku pernah terluka sebelumnya?"tanya arfan dengan nada yang begitu rendah dan air mata yang masih membasahi pipinya

"Apakah mas pikir aku tidak pernah terluka? Apakah mas pikir aku bisa mengeluarkan kata-kata tersebut begitu saja? Semua yang ku ucapkan adalah luka yang ku alami sebelumnya"ucap zura

"Kita sama-sama pernah terluka di masa lalu... Lalu apakah kamu ingin terluka untuk yang kedua kalinya?"tanya arfan

"Sudah,aku sudah terluka untuk yang kesekian kalinya karena cinta"jawab zura sembari menatap mata arfan dengan nanar

"Apakah kamu tidak ingin memberikan mas kesempatan? Mas berjanji akan memperbaiki semua yang terjadi"ucap arfan dengan tatapan memohon

Belum sempat menjawab ucapan arfan tiba-tiba saja pandangan mata zura menjadi gelap

BRUK!

"Zura!"teriak arfan saat melihat zura yang tiba-tiba saja pingsan

Arfan Pun segera mengangkat zura dan membawanya keluar dari rumahnya, arfan membawa zura menuju mobilnya yang terparkir di depan.

"Zura kenapa?!"tanya Shaka saat melihat arfan yang tengah menggendong zura

"Zura pingsan mas"jawab arfan setelah memasukkan zura ke dalam mobilnya

"Apa yang lo perbuat pada zura?! Lo  apakan lagi zura?!"tanya Shaka sembari memegang kerah baju milik arfan

"Sekarang bukan saatnya untuk menjawab pertanyaan mas, sekarang arfan mau bawa zura ke rumah sakit dulu"ucap arfan sembari menghempaskan tangan Shaka dari baju nya dan memasuki mobilnya

"Gue ikutin lo dari belakang"teriak shaka

Arfan tak menjawab apapun ucap Shaka,ia segera mengendarai mobil nya untuk membawa zura ke rumah sakit terdekat.

***

Sesampainya di rumah sakit zura segera di bawa menuju UGD, setelah cukup lama di periksa tak lama sang dokter yang menangani zura pun keluar dari ruangan.