Keluarga

1.2K 130 6
                                    

"A-apa kau hamil?" Tanya lisa di tengah-tengah keributan antara ibu dan anak yang masih marah-marah padanya

"Hm" ruby mengangguk sambil mengusap air matanya

"B-bagaimana bisa, kita sudah lama tidak melakukannya bukan?" Tanya lisa meragu

"Apa? jadi kau mau menuduhku melakukannya dengan orang lain begitu?" Tanya ruby yang kembali marah

"Haisss, ya mungkin saja kau melakukannya dengan kekasih hawaii mu itu" lisa menuduh dengan entengnya karena ia curiga jika ruby menjalin hubungan dengan pria yang memeluk pinggangnya saat ruby sedang berada di hawaii

"Apa yang kau katakan!!!! Dasar brengsek!!!! Aghhhh aku menyesal membiarkanmu mengetahuinnya!!!" Bentak ruby

Ruby mengeluarkan hasil usg dari dalam tas miliknya dan melemparkanya pada lisa, ruby keluar dan menggandeng june ia sudah muak berbicara pada suaminya yang bebal

Ruby di kejutkan dengan kehadiran kedua orang tua dan mertuanya yang diam-diam berdiri di dekat pintu, sepertinya mereka mendengar pertengkaran ruby dan lisa didalam kamar

"Sayang kemarilah" eomma kim memegang tangan putrinya disusul mommy bruce yang meletakan lengannya di punggung ruby mereka membawa ruby kedalam kamar sedangkan june digendong oleh daddy bruce, ketiganya masuk kedalam kamar tamu

"Duduk lah, kamu harus menenangkan dirimu dulu" ucap mommy bruce

"Eommmma....." ruby kembali menangis dipelukan ibunya ia menumpahkan kekesalannya selama ini pada lisa lewat pelukan hangat seorang ibu yang telah melahirkannya

Eomma kim dan mommy bruce ikut bersedih, sepertinya rumah tangga putrinya sedang tidak baik-baik saja, dan seperti yang mereka dengar bahwa ruby kini juga tengah mengandung 

Mommy bruce mengambil tissue dan air putih untuk ia berikan pada ruby

"Minum dulu sayang, tidak apa jika kamu masih ingin menangis, mommy dan eommamu ada disini, kamu bisa menceritakan semuanya pada kami jangan menyimpannya sendiri" ucap mommy bruce sambil mengusap air matanya

Setelah dirasa puas ruby membersihkan wajahnya dan meminum air putih yang di berikan mertuanya

"Aku dan lisa memang sedang bermasalah beberapa bulan ini, maaf jika harus menutupi semuanya dari mommy dan eomma bahkan sebenarnya kami sudah tidak tinggal di kamar yang sama dan saling berbicara dalam waktu yang lama, i-itu semua karena.... Ummm" ucap ruby

"Astaga, apa salah satu dari kalian berselingkuh?" Ucap mommy bruce penasaran, namun ruby menggeleng

"Apa salah satu dari kalian sudah tidak lagi mencintai pasanganya?" Ruby kembali menggeleng, apakah keputusan yang tepat menceritakan semua ini pada orang tuanya dan ibu mertuanya

"L-lisa sudah punya sorang putra dari wanita lain...."

"Yakkkkk anak itu sungguh keterlaluan!!!!"

"Mommy...eommaaa".....

Mommy bruce dan eomma kim yang penuh emosi berjalan bersama kearah kamar jenlisa tanpa menghiraukan panggilan ruby yang masih bersandar di headboard

.
.
.

"Duduk dan ceritakan pada kami ada apa dengan kalian sebarnya?" Ucap appa kim yang kini berada di dalam kamar jenlisa bersama daddy dengan bruce sementara june dititipkan pada maid agar sedikit menjauh dari pembicaraan para orang dewasa

"Tidak ada, hanya masalah biasa, appa dan daddy tenang saja" ucap lisa yang mencoba untuk menutupi semua rahasia keluarganya

"Sepertinya serius sekali tadi daddy mendengar jika istrimu hamil? Benar begitu?" Daddy bruce dan appa kim memang mendengar pembicaraan anak dan menantunya di dalam kamar yang sedikit terbuka

"I-iya" lisa berkata sambil menunjukan hasil foto usg pada daddy dan appa kim

"Akhirnya......" appa kim dan daddy bruce begitu lega karena sebentar lagi seorang cucu akan segera hadir diantara mereka

"Wanita memang biasa seperti itu, yang kamu harus lakukan adalah membujuknya, berikan dia perhatian atau hadiah-hadiah dia pasti senang, dan ingatlah istrimu sedang mengandung kamu harus lebih mengalah dan mendengarkan semua keinginannya jangan sampai anak kalian yang masih ada di dalam perut menjadi sedih itu akan berpengaruh pada perkembangannya nanti" ucap appa kim memberi saran

"Appa dan daddy tenang saja, lisa sudah ahli dalam hal ini" ucap lisa yang yakin akan kemampuannya

Brakkkkk

"Kali ini kau sudah benar benar keterlaluan!!!!" Ucap mommy bruce yang baru saja masuk kedalam kamar jenlisa dan menujuk wajah sang anak dengan jari telunjuknya

Para pria tentu saja terkejut melihat wajah para wanita yang tampak begitu emosi dan menyala-nyala

Plakkkk

"Wohhhh... sayang tenang ada apa ini sebenarnya" daddy bruce panik karena sang istri mendaratkan tamparannya pada wajah lisa begitu saja

Lisa membeku memegang salah satu pipinya, ia sudah curiga jika ruby sudah menceritakan semua masalah mereka pada ibunya

"Anakmu.... Haisssss anakmu sudah mempunyai putra dengan wanita lain, aku ingin membunuh anak ini sekarang juga!!!!" Mommy bruce yang tidak pernah marah tampak begitu emosi pada putranya yang pria tak kalah bingung karena tadi sang anak hanya berkata itu adalah sebuah pertengkarang kecil, namun kenapa sekarang terdengar begitu serius

"Sayang sabar, sayang!!!" Daddy bruce memegangi tubuh mommy bruce yang akan kembali menyerang putranya sendiri

To be continue....

AfterTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang