"June maafkan aku jika sering mengejekmu, aku tidak tahu jika ibumu adalah auntyku" ucap steve yang kini merangkul june
"Aku juga minta maaf karena mendorongmu streve aku sedih karena kamu mengatakan ibuku sudah meninggal padahal ia hanya sibuk bekerja" ucap june dengan mimik sedihnya
"Kemarilah aku akan memelukmu" june dan steve berpelukan mungkin keduanya akan menjadi sahabat setelah kejadian ini
Setelah pertemuan kedua keluarga itu seisi sekolah sudah mengetahui jika june adalah anak dari seorang model cantik dan terkenal maka dari itu sudah tidak ada lagi yang berani mengatakan jika june tidak memiliki orang tua yang lengkap
.
.
.
"Kenny aku tidak tahu harus berterimakasih dengan cara apa padamu, jika bukan karenamu aku sudah harus berhadapan dengan hukum yang sudah pasti membela keluarga steve dan june juga harus mencari sekolah lain yang mau menerimanya" ucap lisa
Kini keduanya sedang berada di dalam mobil, lisa mengantar kenny kembali ke mansionnya sebelum lisa pergi ke perusahaan
"Aku senang kita melewatinya dengan baik, dan maaf aku harus mengatakan jika aku adalah ibu dari june karena situasinya tidak memungkinkan" ucap kenny
"Tidak masalah, aku juga tidak mungkin menghubungi ruby, dan menjelaskan apa yang terjadi pada june" ucap lisa
"Apa kalian sudah berbaikan? Atau membicarakan masalah kalian?" Kenny kembali bertanya pada lisa
"Belum, kami belum berkomunikasi atau bertemu mungkin ia tinggal bersama kedua orang tuanya, aku juga tidak tahu" setelah kejadian dirumah kenny ruby memang tidak kembali ke mansion dan tidak mencoba untuk menghubungi lisa apalagi menanyakan keadaan putranya
"Lalu apa rencanamu selanjutnya?" Kenny kembali bertanya
"Aku masih belum tau, mungkin bercerai jauh lebih baik, june butuh sosok ibu yang tidak bisa ia dapatkan dari ruby, aku juga harus mementingkan kepentingan june dibanding kepentinganku saat ini" ucap lisa
Setelah kejadian june pergi dari rumah untuk menyusul na bi, dan june memukul steve, lisa sadar jika sosok ibu sangat dibutuhkan oleh june, lisa harus mengesampingkan egonya jika ruby memang tidak bisa menjadi sosok ibu yang baik untuk keluarganya karena semua ini harus lisa lakukan demi kesehatan mental sang anak
.
.
.
Brakkkkkkkk
"Dasar bajingan manoban" appa kim masuk begitu saja kedalam mansion membuat ruby dan ibunya di kagetkan dengan suara keras dari pintu yang dibanting
"Ada apa dad?" Ruby bertanya
"Kamu harus menceraikan lisa, dan mengambil hak asuh june, aku tidak perduli bagaimanapun caranya june harus berada di tangan keluarga kim" ucap appa kim dengan nada penuh emosi
"C-cerai? Dad aku mencintai lisa dan aku tidak mau bercerai dengannya" ucap ruby
"Tidak kamu harus bercerai dengan lisa, si bruce sialan itu sudah lebih dulu menyuruh lisa untuk menceraikanmu" ucap appa kim yang tengah memijat pelipisnya
"Apa sebenarnya yang terjadi mengapa bruce ingin lisa bercerai dengan ruby?" Eomma kim bertanya-tanya ia menyerahkan gelas air putih untuk appa kim yang tengah diliputi perasaan emosi
"Bukankah lisa yang salah karena dia sudah berselingkuh kenapa daddy bruce malah membela yang anaknya lakukan, appa... rumah tangga ruby dan lisa baik-baik saja, ruby tidak mau bercerai dengan lisa" ucap ruby
"Bruce sudah mengetahui perselingkuhan lisa dan bruce mendukungnya, dia bilang ruby tidak bisa menjadi sosok ibu dan istri yang baik, sekarang lebih baik hubungi pengacara kita dan ajukan gugatan perceraian dengan keluarga manoban secepatnya dengan alasan perselingkuhan yang lisa lakukan, appa yakin kita akan memenangkan hak asuh june" ucap appa kim pada ruby dan istrinya
"A-aku bukan sosok istri dan ibu yang baik?" Ruby merenungi kata-kata itu dan mengulanginya berkali-kali, apa yang selama ini sudah ia lakukan untuk keluarganya hingga orang lain berkata demikian, seketika ruby merasakan sakit di dadanya, air matanya megalir begitu saja
Ruby tidak pernah membayangkan akan kehilangan lisa dan june, hatinya begitu perih ketika ketakutan itu terlintas di pikirannya
Ruby memang bukan sosok ibu yang baik, pekerjaan adalah yang utama bagi ruby, karena ruby merasa semuanya bisa di urus dengan uang, perut suaminya bisa diurus dengan chef yang bertugas pagi sore dan malam hari untuk mengisi perut suaminya
Namun ada hal yang ruby tidak tahu jika suaminya sangat jarang memakan makanan yang di sediakan oleh chef
Lima orang maid yang di tugaskan untuk membersihkan rumah, dan mengurus segala kebutuhan june dan lisa sehingga memberikan ketenangan pada ruby jika semuanya bisa berjalan dengan baik tanpa campur tangannya
Lagi-lagi ada hal yang ruby tidak tahu jika suaminya kesepian setiap malamnya, anaknya pergi meninggalkan rumah dan berkelahi dengan teman sekolahnya karena kurangnya kasih sayang dan perhatian
"Apa yang sudah aku lakukan selama ini?" Ruby terisak menahan perih di hatinya
To be continue....
