Happy reading!
~🌻🌻🌻~
..........
Didalam mobil hanya ada keheningan sedari tadi. Rafka fokus menyetir, sedangkan alisha terus menunduk sambil berkomat-kamit. Rafka melirik gadis itu dengan sebelah alis yang terangkat.
"Lo baca apaan sih? Gue liat dari tadi mulut Lo komat-kamit kayak gitu. Baca mantra ya Lo!" Ucap rafka yang akhirnya buka suara.
"Aku lagi baca istighfar." Jawab alisha pelan.
"Lo baca istighfar pas di Deket gue, Lo pikir gue setan?" Ucap Rafka dengan nada ketus nya. Alisha sampai kaget ketika rafka berbicara seperti itu.
"Bu-bukan gitu, kita kan cuman berdua di dalam mobil. Aku takut setan membisikkan yang enggak-enggak ke aku ataupun ke kamu. Karena ketika seorang laki-laki dan perempuan berduaan dalam satu ruangan atau tempat sepi. Di situ setan akan menggoda mereka untuk berbuat hal-hal yang tidak baik hingga menjerumuskan mereka ke dalam maksiat." Jelas alisha yang membuat rafka terdiam.
Fiks! Baru kali ini dirinya di pertemukan dengan perempuan seperti alisha. Gadis paling beda yang pernah rafka temui di dunia ini.
"Lagian berzikir atau membaca istighfar itu memang harus kita lakukan di setiap waktu. Dari pada mulut kita ini nganggur, mendingan kita membaca zikir yang nantinya bisa memberatkan timbangan amal kebaikan kita di akhirat."
Rafka hanya diam sedari tadi. Laki-laki itu fokus menyetir dan menatap jalan. Entah kenapa ia merasa sangat nyaman ketika bersama alisha. Gadis itu selalu mengeluarkan kata-kata yang bermanfaat.
Mobil rafka tiba-tiba berhenti di pinggir jalan. Alisha yang tadinya menunduk kini mendongak dan melihat ke arah jendela yang ternyata belum sampai sekolah. Ia pikir mobil rafka berhenti karena sudah sampai gerbang sekolah nya.
"Gue mau sarapan dulu. Lo temenin gue!" Ucap rafka yang langsung keluar dari mobilnya.
Sedangkan alisha masih duduk di dalam mobil nya sambil memasang wajah bingung. Alisha terperanjat kaget saat rafka tiba-tiba membukakan pintu mobil nya sambil menatap alisha.
"Ayo turun!"
Gadis itu pun menurut. Dan kini rafka mengajak alisha duduk.
"Mang, bubur nya dua ya."
"Siap!"
Alisha menatap ke sekeliling nya. Memang banyak juga yang sedang makan bubur disini. Tapi masalahnya sedari tadi mereka melihat ke arah rafka dan juga Alisha. Lebih tepatnya sih cewek-cewek yang sedang menatap rafka dengan pandangan kagum.
Maklum lah pagi-pagi gini kalo liat cowok bening seperti rafka itu sangat menyehatkan wkwkwk.
Canda!
"Kita ngapain ke sini?"
"CK! Gue kan udah bilang tadi. Temenin gue sarapan." Jawab rafka sambil menyugarkan rambut nya ke belakang. Hingga terdengar lah jeritan histeris dari kalangan cewek-cewek yang berada di sana.
Rafka hanya cuek sedari tadi. Laki-laki itu sudah terbiasa melihat cewek-cewek yang seperti itu. Yang membuat rafka heran, hanya alisha yang biasa saja ketika dekat dengannya. Malahan gadis itu tidak mau menatap wajah nya. Rafka jadi berpikir kalo wajah nya ini tidak tampan di mata alisha.
KAMU SEDANG MEMBACA
ketika aku mengenalmu
Teen Fictionmenceritakan tentang seorang laki-laki yang memang minim tentang agama. tetapi takdirnya begitu indah ketika di pertemukan dengan seorang perempuan yang membuat nya semakin dekat dengan sang pencipta. "penampilan Lo paling beda di sekolah ini." "mak...