.
.
.
.
."Dengan keluarga pasien?"
"Saya suaminya dok"
"Baik kalau begitu bisa ke ruangan saya? Ada beberapa hal yang ingin saya bicarakan dengan anda"
Mark selesai dari ruangan dokter tersebut. Ia langsung ke ruangan Jeno.
"Bagai mana kata dokter?" tanya daddy donghae
"Ada luka tendangan di bagian perut Jeno yang mengakibatkan Jeno pendarahan, dan beruntungnya aku bisa segera membawa Jeno ke rumah sakit atau gak..." mark menggantung kata-katanya
"Atau gak apa sialan kalo ngomong gak usah di jeda!" ucap jaemin yang emosi karena mark menggantung kata-katanya
"Atau gak mark akan kehilangan 2kesayangan mark"
"Maksud lo apa!" jaemin benar-benar tersulut emosi sejak tadi dan dia tidak bisa mengendalikan emosinya
"Kata dokter pendarahannya cukup hebat jadi kalo gw telat bawa jeno gw harus pilih antara jeno dan anak gw"
.
.
.
.
.Bugh
Bugh
Bugh
"Bangsat"
"Maksud lo apa anjing nyelakain jeno!"
"Hahaha... Lo tolol ya ternyata"
Bugh
"Lo ngomong yang bener ya setan!"
"Mark mark, lo sama gw, dari awal kita mau hancurin jeno! Dan sekarang lo terbuai sama jeno? Woah haha sekarang lo udah terlalu lebur dengan kata-kata lo!"
Mark diam. Memang dari awal dia sebenarnya menginginkan jeno hancur karena sesuatu hal tapi itu dulu! Sekarang mark benar-benar ingin melindungi jeno nya dan calon buahatinya."Kemana mark yang dulu berambisi ingin menghancurkan moonlight? Yang selalu kalah telak dalam segala hal dengan moonlight? Di bawah siniar rembulan kamu selalu kalah mark. Tidak ada yang mau membantu lu selain gw sampai detik ini juga gw bakaln bantu lu. Tapi sayangnya sepertinya itu sudah berubah. Karena gw sekarang ingin ngehancurin moonlight maupun shattered light. Karena sekarang shattered light ada di bawah kendali moonlight"
Mark diam benar-benar diam. Dia tidak tau jika orang ini sangat berambisi berat dengan ingin menghancurkan jeno nya dan sekarang ia juga terbawa arus permainan yang ia buat."Gw juga tau kelemahan lo sekarang adalah jeno, gampang saja ge bunuh dia"
"Bangsat ya lo"
Bugh
Mark tersungkur dari pukulan orang tersebut.
"Mark mark lo dateng 2 kali ke sini tapi lo tetep lemah"
"Sialan lu bangsat"
.
.
.
.
."Lo kenapa tolol dateng-dateng babak belur gini"
(Pinterest)
"Gw andis datengin orang yang nyuruh orang buat ke apartemen dan nyelakain jeno"
"Lo kesana sendiri?"
"Iya"
"Tolol lo, bukannya bilang ke gw"
"Gimana lagi gw udah gak bisa nahan itu semua"
"Siapa namanya?"
"Yeonjun black demon"
Tanpa mendengar lebih panjang lagi ia bergegas lari ke luar.
.
.
.
.
."YEONJUN KELUAR LO SIALAN!!"
"Wah ada tamu yang gak di undang"
"BANGSAT LO NGAPAIN NYELAKAIN JENO GW ANJING!!"
"Tenang bro, dia bukan istri lo atau juga gak ada hubungannya sama lo jadi harusnya lo santai aja"
Ia merhatikan sekitar dan ia melihat beberapa orang yang waktu itu ingin melecehkan jisung nya.
"BANGSAT ORANG-ORANG ITU JUGA YANG LO SURUH BUAT MERKOSA JISUNG YA!!" ia jaemin langsung ingat ketika ia melihat beberapa orang yang dulu hampir memerkosa jisung nya.
"Hahaha ternyata lo masih inget, gila sih otak lu pinter masih bisa ngenalin orang yang mau ngele..
Bugh
Bugh
Jaemin sudah tersulut emosi ia langsung layangkan pukulannya pada yeonjun.
Ia sadar bahwa ia hanya sendiri dan orang yang berurusan dengannya dengan beberapa anggota nya.
Bugh
Bugh
Bugh
Bugh
Bugh
Bugh
Bugh
"Sampe dari kalian ada yang ganggu kesayangan gw kepala lo gak bakal menyatu lagi dengan tubuh lo!"
.
.
.
.
.Huaaa terasa tidak nyambung bagai mana ini?
Terimakasih sudah membaca dan maaf jika menurut kalian cerita ini tidak nyambung.
KAMU SEDANG MEMBACA
Moonlight (END)
FanfictionMau bagai mana lagi aku tolak juga percuma saja papa sama mama juga pasti akan memaksa itu semua, jadi tidak ada gunanya juga aku menolak. Tapi jangan harap aku akan menyukainya. Sampai kapan pun aku tidak akan menyukainya.