Setelah beberapa menit setelah berjalan menuju tempat tersebut. Akhirnya mereka pun tiba, banyak santriwati yg melihat kedatangan zhafira yaitu anak dari Abah kiai pemilik pondok pesantren tersebut. Zhafira yg terkejut melihat keadaan tempat tersebut karena tempat tersebut sangat luas dan indah banyak tanamannya juga.
"karena semua kamar sudah penuh jadi Ning zhafira satu kamar dengan kami bertiga, tidak apa-apa kan Ning?" Ucap Kayla pada zhafira.
"Iya tidak apa-apa, kalo boleh tahu kamarnya disebelah mana ya?" Ucapnya.
"disebelah sana ning, mari kami antar" Ucapnya.
Mereka berempat pun berjalan menuju kamar tersebut, mereka tiba didepan kamarnya lalu Amara membukakan pintu tersebut.
"silahkan masuk ning" ucapnya.
"Eh..iya, makasih"
Zhafira masuk kedalam kamar tersebut dan terlihat lah ada empat kasur yg terlihat sedikit besar dan juga lemari berwarna coklat.
Setelah itu ia merebahkan tubuhnya di atas ranjang tersebut, melihat hal itu Kayla, Rifana dan Amara tersenyum.
"nanti setelah ini kalian bisa antar saya untuk keliling-keliling?" Tanya zhafira.
"Insyaallah bisa ning" ucap Amara
"Lho Ning zhafira ndak Istirahat dulu memangnya?" Ucap Kayla
"ngga deh..hehe, mau keliling-keliling dulu aja" Jawabnya
"Insyaallah bisa ning...kami akan mengantar ning Fira keliling-keliling" jawabnya.
"Kayla, Rifana dan Amara, sini sebentar." Ucap zhafira.
Mereka bertiga pun berjalan menghampirinya zhafira, mereka penasaran ada apa dan mengapa zhafira memanggilnya.
"Ada apa ning?" Tanya Amara.
Lalu zhafira mengeluarkan sesuatu didalam kopernya, dia mengambil tiga kotak tersebut yg berisi? Ya itu adalah gelang. Zhafira akan memberikannya pada mereka bertiga.
"Ini untuk Kayla, ini untuk Rifana, nah dan ini untuk Amara" ucap zhafira sambil tersenyum.
"Masyaallah Ning... terimakasih banyak" ucap Amara.
"yaallah ning...ini untuk kita? Terimakasih banyak" ucap Rifana.
"ini gelang mahal lho Ning...Ning Fira kasih pada kami? Terimakasih banyak Ning" ucap Kayla.
"sama-sama, gelang itu untuk kalian..tapi kalian harus temani Fira ya??" Ucap zhafira.
"Insyaallah Ning...kami akan selalu menemani Ning Fira" ucap mereka.
Mereka pun mengenakan gelang tersebut ditangan kirinya.
~~~~Malam hari~~~~
Setelah sholat Maghrib di masjid tersebut kini zhafira dan yg lainnya masuk kembali kedalam kamar. Zhafira merebahkan tubuhnya, Kayla Rifana dan Amara tersenyum melihatnya.
"Ning zhafira, diluar ada ibu nyai dan Abah kiai (orangtua zhafira)" ucap Amara
"Yang bener mba?" Jawabnya.
"Iya Ning.. check sana diluar" ucap Amara.
Zhafira segera beranjak dari tempat tidur tersebut lalu membuka pintu, dan benar saja itu adalah orangtuanya. Zhafira segera memeluknya erat.
"Assalamualaikum nduk" ucap ummi Hasna pada zhafira.
"Waalaikumsalam ummi..Abi" jawab zhafira.
Kayla, Rifana dan Amara pun menghampirinya lalu mereka pun ikut menyalimi nya. Mereka mencium punggung tangan ummi Hasna dan Abah Abdul.
![](https://img.wattpad.com/cover/366225638-288-k431751.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Pertama Dan Terakhir,Gus Syafiq
Romancecinta pertama gus syafiq perjodohan yang hanya diketahui oleh kedua orangtuanya dan keluarga dekat Ning zhafira dan Gus Syafiq yg mencintai tanpa syarat. mencintai dengan membawa masing-masing nama ke pada allah "Cinta itu fitrah dan pasti ada di se...