Haiii,
kembali lagiiiii
ini part 15, hope u like it
jangan lupa vote dan komen ya!!!
buat semangat nihhh!!!
888
15. SMA Purijaya vs SMA Garuda Part 1
***
Semangat untuk impian
***
"Papa dengar kamu hari ini lomba." ujar Papa di tengah ruang makan.
Langkir mengangguk sekenanya.
"Kenapa, Pa? Papa mau support Langkir datang ke perlombaanya?" tanya Bang Gegel sembari mengolesi selai di atas rotinya.
Papa berfikir. "Apa perlu Papa datang?"
"Datang aja, Pa. Bawain truk makanan ke sana biar ada tambahan semangat."
"Kalo mereka kekenyangan bisa gawat."
"Maksud,"
"Tar belum mulai lomba mereka udah tumbang dahulu."
Papa dan Bang Gegel tertawa dibuatnya. Memang selera humor mereka tipis.
"Papa nggak perlu susah payah datang." Langkir menyelesaikan minumnya. "Nggak usah nglakuin sesuatu yang Papa belum lakuin."
Mpok Imah datang membawa tas yang berisi keperluan lomba voli.
"Udah lengkap, kan, Mpok?"
"Sudah, Den." Mpok Imah membantu Langkir memakainya. "Semangat, Den, lombanya. Maaf Mpok Imah tidak bisa datang, Mpok Imah harus nyelesaiin cucian yang menumpuk."
"Gpp, Mpok. Mpok doain Langkir aja."
"Pasti Mpok doakan. Semangat, Den!"
Langkir tersenyum membalasnya. "Bang, gue cabut."
"Yoi, moga menang tar kalo ada waktu gue nonton."
"Gak usah, grogi gue lo tonton."
"Ngapain? Kan gue Abang lo!" teriak Bang Gegel kepada Langkir yang sudah keluar dari rumah. "Tuh, bocah ada-ada aja."
"Kamu sering datang ke lombanya Langkir?" tanya Papa memelas. Selera makannya telah hilang semenjak Langkir melarang ia untuk datang menonton.
"Iyalah, Pa. Nggak cuman voli semua lomba yang Langkir ikuti Gegel tonton semua." ujar Bang Gegel.
KAMU SEDANG MEMBACA
LANGKIR
Teen FictionApa jadinya kalau Langkir harus berurusan dengan Geng Bonjol (pengedar narkoba) yang di mana diketuai oleh Abangnya sendiri. Langkir Dewa Sahaja, hidupnya sempurna bak tokoh fiksi di dalam sebuah novel. Seorang atlet voli, pintar dalam osn, ketua ge...