Love Story Of Twins

33

Setelah selesai mandi, berpakaian, berserta berdandan, Becca menghampiri Freen yang tengah berbaring di ranjang.

.

"Bangun, ayo belikan aku obat sebelum pergi ke rumah" ujar Becca dengan ekspresi galak nya.

.

.

Freen langsung terbangun kala mendengar suara Becca, ia beranjak mengambil kunci mobil nya beserta dompet nya.

.

.

Mereka berjalan keluar dari kamar nya, tapi mereka bertemu dengan bibi yang akrab dengan Freen tepat di tengah jalan menuju lift. Akhirnya Freen dan Becca berhenti untuk menyapa nya.

.

"Sawadee khaa" ujar Freen dan Becca bersamaan.

.

"Kalian menginap disini tapi kenapa Bibi tidak tau? Uihh, kalian mau kemana? Penampilan kalian seperti sepasang suami istri" ujar Bibi dengan heboh. (Biar gak bingung tuh bibi nama nya siapa, jadi panggil lah bibi itu dengan nama bibi shin. Nama panjang nya shin thing, bagus kan😂)

.

"Kita menginap disini karena tadi malam lelah Bi, habis ada acara. Dan hari ini kita ada acara sama keluarga" ujar Freen.

.

"Oh seperti itu, oh ya kaki mu kenapa nak? Tadi Bibi lihat kamu tidak berjalan normal" tanya Bibi Shin dengan kepo.

.

.

Becca yang di pertanyakan itu sungguh sangat malu karena Bibi Shin memperhatikan ia berjalan, ia menyenggol lengan Freen agar ia saja yang menjawab.

.

"Hayo, kenapa main senggol. Kan bisa jawab sendiri nak" ujar Bi Shin yang melihat nya.

.

"Emm tadi malam kepeleset, Bi. Kita permisi dulu ya Bi, takut nya telat. Ayo Freen" ajak Becca sembari menarik tangan Freen.

.

.

Freen mengikuti langkah kaki Becca dan masuk ke dalam lift, sedangkan Bibi Shin yang melihat itu curiga kalau mereka melakukan hal sex. Tapi ia juga senang kalau pikiran nya itu benar, karena ia ingin sekali bahwa Freen memiliki kekasih.

.

.

Skip.

.

.

Kini mereka sudah di bawah, lalu masuk ke dalam mobil. Ketika mobil sudah keluar dari area Apartemen, Becca memukul lengan Freen dengan sangat keras. 

.

.

Plak!

.

"Shhh" desis Freen sembari memegang tangan yang di pukul oleh Becca.

.

"Gara-gara kau! Aku jadi malu di lihatin sama Bibi karena jalan ku begini" ujar Becca.

.

"Yasudah, nanti aku belikan obat pereda nyeri sekalian aku yang mengoleskan nya" ujar Freen dengan santai.

.

.

Mata Becca langsung terbuka lebar dengan jawaban yang di berikan oleh Freen, bisa-bisa nya ia sangat mesum padahal ia kira Freen adalah orang polos nyata nya sama saja.