Chapter 21

454 61 6
                                    

Seokjin POV

"Aku tidak ingat pernah memberi tahu kalian tentang hari ulang tahunnya."

Semua terdiam.

Jungkook menatap kami berempat, termasuk aku.

"Apa yang kau sembunyikan?"

"Err.." bisikku.

"Katakan saja." Keringat dingin menetes di punggungku.

"Oke, oke, baiklah..." Sambil bertepuk tangan, Jimin mulai berbicara dengan suara ceria. "Waktunya bagi kita untuk mengaku!" Ya Tuhan, apa yang akan dia katakan?! Jantungku berdegup kencang di dadaku.

"Aku setuju dengan Jimin." Ucap Taehyung.

Jungkook masih diam dengan tatapan wajahnya yang tetap tanpa ekspresi dan tidak berperasaan.

Tatapan Namjoon juga sama saja, tidak bisa dipahami saat dia dan Jungkook menoleh menatap Jimin.

"Kalau begitu, jangan bunuh aku, tapi..." Sambil berdehem, Jimin melanjutkan. "Kami belum mengatakannya padamu JK, kalau... Namjoon adalah mantan pacar Seokjin!" Aku merasa seperti baru saja disiram dengan seember air dingin.

"Oh." Jungkook, bagaimanapun, tidak berkedip, dia hanya menjawab dengan suara monoton.

"Mereka berpacaran saat SMA. Joon sudah tahu sejak lama, tapi Jin tidak menyadarinya sampai belakangan ini."

"Pfft."

"Kami juga cukup terkejut, kan, Taehyung?"

"Ini benar-benar dunia yang kecil." Ucap Taehyung.

"Ya." Jawab Namjoon.

"Hmm." Jungkook hanya bergumam. Aku tidak tahu apakah dia marah atau hanya acuh tak acuh seperti biasanya. Apa pun itu, aku seharusnya menjelaskan padanya sebelum terjadi seperti ini. Pada akhirnya, reaksinya yang tidak jelas dan tanpa emosi hanya membuatku semakin gelisah.

"Jadi, tentu saja Namjoon tahu hari ulang tahun Jin." Ucap Jimin.

"Hmph..." Jungkook mengambil gelasnya dari meja, dengan tenang meminum wiskinya.

"Baiklah, sekarang giliranku untuk mengajukan beberapa pertanyaan!" Ucapnya tiba-tiba.

"Oooh, ini akan menyenangkan!" Ucap Taehyung. Jimin dan Taehyung tampak sangat gembira.

"Siapa yang mengajak berkencan lebih dulu?"

"Suatu hari aku meminta Seokjin menemuiku di belakang gedung sekolah, dan disana aku mengajaknya berkencan." Aww, aku ingat itu! Tunggu, ini bukan waktunya untuk bernostalgia. Apa lagi yang akan Namjoon ceritakan pada mereka...?!

"Kemana kau pergi pada kencan pertamamu?" Tanya Taehyung.

"Kami pergi menonton film."

"Bagus. Bioskop sangat gelap dan romantis. Apa itu juga tempat kalian melakukan ciuman pertama kalian?"

"!" Oh tidak, aku sudah bisa melihat kemana arah pertanyaan ini.

"Ayo, kau bisa memberi tahu kami. Lagipula sudah lebih dari satu dekade." Bukan itu yang aku khawatirkan.

Jungkook hanya diam. Tidak heran, Jungkook tetap bersikap apatis dan tanpa ekspresi seperti biasanya.

"Jadi? Apa kalian berciuman disana atau bagaimana?"

"Tidak." Ucap Namjoon.

"Aww, kau pasti sangat pemalu saat kecil, Joon." Ucap Taehyung.

"Tapi kalian setidaknya berpegangan tangan atau semacamnya, kan?" Tanya Jimin.

Majesty of Zion | Kookjin ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang