Sejak Yujin mengetahui jika Gunwook adalah manusia serigala, kini ia memutuskan untuk tidak dekat dengan siapapun. Bahkan Yujin masih belum ingin menjalin hubungan lagi dengan Gyuvin karena mereka sebenarnya belum putus hubungan, dan Hanbin serta Hao juga memarahi Gyuvin karena kejadian perkelahian itu. Gyuvin dan Gunwook juga masih menaruh rasa benci satu sama lain setelah perkelahian mereka beberapa hari yang lalu.
Gyuvin saat ini sedang berada di sebuah game center. Ia tidak datang sendiri, Ricky juga ikut menemaninya. Jika Ricky terlihat bersemangat selama bermain permainan yang ada di game center tersebut, Gyuvin justru sebaliknya. Ia terlihat tidak bersemangat sama sekali. Sesekali ia melamun hingga ia selalu kalah dalam bermain game. Apa yang dirasakan Gyuvin bisa disadari oleh Ricky karena ia ada di sebelah sahabatnya itu.
Ricky :"Yak! Jangan melamun terus. Kita sedang bersenang-senang disini"
Gyuvin :"Aku merasa bosan"
Ricky :"Bukankah harusnya kau senang karena Yujin sudah menjauh dari Gunwook. Itu artinya, akan ada kesempatan untukmu bisa bersama Yujin lagi"
Gyuvin :"Justru setelah kejadian perkelahian antara aku dan Gunwook kemarin, Yujin semakin menjauh dariku. Dan sepertinya, dia tidak ingin melanjutkan hubungan ini"
Ricky :"Kau jangan berpikiran negatif. Mungkin Yujin masih butuh waktu untuk bisa menerima dirimu yang sekarang seorang vampir"
Gyuvin hanya bisa menganggukkan kepalanya dengan ekspresi murung. Setelah itu, ia dan Ricky kembali fokus bermain game.
***Beberapa hari kemudian***
Mobil Gyuvin sudah sampai di depan rumah Yujin. Hari ini, ia ingin mengajak Yujin untuk berangkat sekolah bersamanya sekaligus ia ingin memperbaiki hubungannya dengan Yujin agar bisa seperti dulu lagi.
Gyuvin kemudian keluar dari mobil dan berjalan menghampiri pintu depan rumah. Ia mengetuk pintu rumah Yujin. Tapi ia tidak bisa mendengar suara apapun dari dalam rumah. Gyuvin kembali mencoba mengetuk pintu sambil memanggil Yujin.
Gyuvin :"Yujin-ah... Ini aku, Gyuvin... Aku ingin mengajakmu berangkat ke sekolah bersama... Yujin-ah, buka pintunya... Apa kau ada di rumah?"
Meski ia sudah memanggil Yujin beberapa kali, tetap tidak terdengar suara apapun dari dalam rumah. Gyuvin mencoba membuka pintu rumah, dan ia terkejut karena pintu rumah tidak terkunci. Gyuvin pun berjalan masuk ke dalam rumah Yujin.
Gyuvin :"Yujin-ah... Apa kau ada di rumah?... Aku ingin mengajakmu berangkat ke sekolah bersama... Yujin-ah..."
Gyuvin mulai mencari Yujin di setiap ruangan yang ada di rumah tersebut. Namun setelah berkeliling setiap sudut rumah, ia tidak melihat Yujin dimanapun.
Gyuvin :"Kemana Yujin pergi? Apa mungkin dia sudah berangkat ke sekolah?"
Gyuvin mengambil handphonenya dari dalam saku almamaternya dan mencari nomor telepon Yujin. Setelah menemukannya, ia mencoba menelpon Yujin. Tiba-tiba, terdengar suara dering handphone dari kamar Yujin. Gyuvin pun langsung berjalan menuju kamar Yujin.
Ketika ia masuk ke dalam kamar, ia mendengar suara dering handphone dari dalam bantal. Gyuvin menyingkirkan bantal tersebut dan melihat handphone Yujin tergeletak di tempat tidur.
Gyuvin :"Yujin tidak membawa handphonenya?"
Gyuvin menghampiri lemari pakaian dan membukanya. Dan ia melihat seragam sekolah Yujin masih menggantung di antara banyaknya pakaian. Bahkan tasnya juga masih ada di dalam lemari tersebut.
Gyuvin :"Seragamnya masih ada?... Kemana sebenarnya Yujin pergi? Kenapa perasaanku tiba-tiba tidak enak?"
***Beberapa saat kemudian***
KAMU SEDANG MEMBACA
BITE ME | GyuJin [END]
FanfictionKim Gyuvin merupakan seorang siswa SMA yang memiliki wajah tampan dan begitu populer di sekolah. Dia memiliki kepribadian yang ceria dan suka bercanda dengan teman-temannya. Tapi tidak ada yang tahu jika Gyuvin merupakan seorang vampir. Dia telah hi...