Bab 19

113 9 2
                                    

Gimana? Sudah ketemu pelakunya? Okey di part ini kalian akan tau siapa pelakunya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Gimana? Sudah ketemu pelakunya? Okey di part ini kalian akan tau siapa pelakunya.

Sebelum itu kita flashback sedikit.

Flashback on

Jadi pada pukul 22.50 FrotsFire ingin keluar berbelanja, yaudah dia ambil sepatu lalu pakai sepatunya dan pakai jaket, lalu berjalan keluar.

Sedikit info kalau jarak rumah para fusion dengan jarak villa para elemental lumayan dekat, kalau dengan berjalan kaki hanya memakan waktu sekitar lima belas menitan.

Sekarang FrotsFire berada di luar dan ia berjalan dengan santai nya sambil mende musik dari handphone nya namun menggunakan headset.

Setelah sekitar lima belas menit ia berjalan, ia melewati villa para elemental. Yang tadinya FrotsFire hanya mendengarkan musik dan fokus berjalan sekarang ia menengok ke arah villa para Elemental.

FrotsFire melihat seseorang. "Eh itu Taufan kan yak?" Gumamnya seraya memastikan. "Kurasa itu Taufan tapi kenapa rambutnya putih? Penuaan dini kah? Kasian mana masih muda lagi." Ucapnya santai

FrotsFire hendak melambaikan tangan namun dia mengurungkan niatnya karena melihat pakaian Taufan yang terkena bercak-bercak merah pekat seperti. "Darah? Kenapa Taufan di bajunya banyak bercak darah?"

Kini matanya melihat ke arah gudang yang pintunya masih terbuka, ketika ia memperhatikan baik-baik ke arah bagasi matanya membulat karena terkejut. FrotsFire segera bersembunyi di dahan pohon dengan jantung berdetak kencang. "T-Taufan membun•h Halilintar!?" Gumam FrotsFire.

Taufan berjalan kedalam villa, dan FrotsFire masih tidak bisa berkata-kata setelah melihat apa yang di perbuat Taufan. "Kenapa!? Tak mungkin! NGGGAK!! Nggak mungkin Taufan melakukan itu!" Jantung FrotsFire berdetak kencang, ia langsung menelpon polisi.

Panggilan FrotsFire di jawab.

"Ha-halo  apakah benar ini kantor polisi?"

'iya benar, ada apa ya?'

"Pak saya ingin anda membawa ambulance dan beberapa polisi ke villa di perumahan Sanggar"

'Memang ada apa-'

Panggilan pun ditutup oleh FrotsFire.
FrotsFire mendekati gudang villa Elemental. Dan seperti dugaan nya dia melihat Halilintar yang terkapar berlumuran darah.

Tak lama mobil polisi datang dan FrotsFire hendak pergi namun bersembunyi di garasi villa tersebut.

"T-tidak!! Tidak mungkin Ha-Hali m-mati!?" FrotsFire dengan muka pucat nya bersandar di pintu mobil di garasi. FrotsFire meraba-raba mobil dibelakangnya dan melihat peralatan otomotif, dari sini FrotsFire mulai memiliki pikiran yang buruk.

Deg..

FrotsFire menggelengkan kepalanya dengan cepat. "Ga!! Nggak boleh walau Taufan begitu tapi dia kan teman gua, tak mungkin Taufan begitu!" Gumam FrotsFire menenangkan dirinya.

Elemental Adventure Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang