Family [NOMIN] + [MARKHYUCK] ✓✓

[NOMIN] + [MARKHYUK] B11

MAAF BARU UP LAGI YA, SOALNYA BARU BUKA WP
DAN MALES NGETIK JUGA😭🙏 WKWKK
•
•
•
•
•

/Kamar Jevan\

"Sekarang lo pake baju ini" ucap Jevan dan memberikan baju sexy yg ia beli tadi pagi

"Baju apaan nih?" Tanya Nana

"Udah pake aja" dan di anggukan oleh Nana dengan terpaksa

Nana memakai baju itu, tapi Nana tidak menyukainya karena baju itu sangat pendek dan ketat

"Jev, ini beneran baju? Pendek banget, jangan yg ini ya"

"Udah gak papa yg itu aja, bagus kok" Jevan sangat tergoda dengan Nana

"Sini duduk" Jevan mengajak Nana untuk duduk di kasur, tp Nana hanya berdiri di depan Jevan. Jevan melihat Nana dari bawah sampai ke ujung rambut

"Lo cantik banget" ucap Jevan

"Ya iya lah, gue kan cewek"  Nana berbalik badan membelakangi Jevan

Jevan lalu menarik tangan Nana, Nana yg tidak bisa menyeimbangkan badannya, ia jatuh ke pangkuan Jevan.

"Duduk sini ya" kata Jevan sambil menerobos bibir Nana

Jevan gendong Nana dan menidurkannya, mereka bertiduran sambil berkecup bibir. Tangan Jevan yg nakal, memegang paha mulus Nana dan tangan yg satunya memegang kepala bagian belakangnya. Begitu dengan Nana, ia juga memegang punggung kekar Jevan

*TUK TUK TUK, suara ketukan pintu kamar Jevan

"Jevan, buka bentar, daddy mau bicara sama kamu" ucap Daddy Jae

Jevan dan Nana terkejut dengan kehadiran Jamal di luar kamarnya itu, lalu Jevan membuka pintu kamarnya.

"Tunggu bentar ya, jangn kemana mana, nanti daddy Jae liat" ucap Jevan sebelum membuka pintu kamarnya. Dan dibalas dengan anggukan Nana

"Ya daddy, ada apa?" Tanya Jevan

"Daddy lupa bilang sama kamu, besok kamu ikut daddy ke kantor ya sama abang kamu"

"Oh, oke daddy, abang Mahennya udah tau belum?"

"Belum si, nanti sama kamu aja ya bilanginnya, daddy udah ngantuk"

"Yaudah, nanti Jevan yg kasih tau abang, daddy sekarang lanjut istirahat aja" daddy pergi dari hadapan Jevan

Jevan membuka pintu, dan bilang ke Nana ia akan pergi sebentar untuk bicara dengan Mahen lalu dijawab dengan anggukan oleh Nana. Jevan pergi ke kamarnya Mahen

"BANGGG!! BANGUNNN" Teriak Jevan sambil mengetuk pintu kamarnya Mahen.

Mahen dan Echan yg sedang tertidur tiba tiba terbangun mendengar suara teriak Jevan.

"Mahennn, itu siapa, berisikkkk" kesal Echan yg masih menutupkan matanya

"Udah, kamu lanjut tidur aja ya, biar aku yg buka pintu kamarnya"

Mahen menuju pintu kamar dan membuka pintu kamarnya

"Jevan, ngapain lo kesini, ganggu aja" ucap Mahen

"Hahaha, lagi menikmati indahnya kebersamaan ya bang?" Tanya Jevan sambil tertawa

"Berisik lo! Udah sana gue mau lanjut"

"Bentar, tadi daddy bilang ke gue, kalo besok gue sama lo ikut daddy ke kantornya, udah gitu doang"

"Ohh, yaudah, sekarang gue udah tau, sana pergii"

"Santai lah bangg"

Jevan pergi meninggalkan kamar Mahen dan lanjut pergi ke kamarnya. Tiba di kamar, ada Nana yg sedang tertidur di kursi kamarnya itu. Jevan yg melihat lalu ia menggendong Nana dan memindahkannya ke kasur

"Eungg, Jevannnn" ucap Nana

"Yes babe, kenapa?" Tanya Jevan

"Mau tidur di atas tubuh kamuuuu"

"Apa? Nana tiba tiba manjaa" –batin Jevan sambil tersenyum

"Okeee, sini babeee"

Nana pun tidur di atas dada Jevan yg kekar ituu. ~kebayang gak si tidur di atas dada Jeno~

JANLUP VOTE