Selesai makan mereka duduk di ruang TV, ya tentunya sambil menonton siaran di TV. Mereka bercerita dan tersenyum bersenang senang, tapi tidak dengan Nana, ia masih marah kepada Jevan
"Semuanya, Nana ke kamar duluan ya, Nana udah ngantuk" ucap Nana sambil sedikit tersenyum
"Nana, kamu baik baik saja?" Tanya Bubu melihat Nana yang sedikit pucat
"Sayang, kamu sakit?" Tanya Jevan sambil memegang tangannya, ternyata Nana sedikit panas
"Aku tidak merasakan sakit, mungkin aku hanya kelelahan" jawab Nana
"Yaudah, kita ke kamar yuk" ajak Jevan
Nana dan Jevan pun pergi meninggalkan Daddy, Bubu, Mahen dan juga Echan yang ada di ruang TV, dan Jevan membawa sang istri ke kamarnya
Tidak lama setelah Jevan dan Nana pergi, Echan juga merasa mual, dia pergi ke kamar mandi dan ingin muntah, tapi tidak muntah banyak, hanya sedikit, itu juga hanya muntah ludah tidak muntah nasi yg ia makan
Mahen yang juga berada di kamar mandi, ia menghawatirkan Echan, tidak tau kalau Echan sedang sakit. Saat mereka ingin keluar dari kamar mandi Echan tiba tiba merasa pusing lalu pingsan, Mahen pun menggendong Echan dan membawanya ke kamar
Sebelum di bawa ke kamar, bubu bertanya kpada Mahen yang melihat Echan sedang di gendong "Mahen, ada apa dengan Echan, kenapa Echan di gendong?"
"Bubu, Echan pingsan, aku bawa ke kamar dulu ya, bubu sama daddy bisa nyusul ke kamar" jawab Mahen
"Hah, Echan pingsan? Daddy ayo kita lihat Echan" ucap Bubu
Sampainya di kamar, Mahen langsung menidurkan Echan di kasur dengan sangat pelan, mata Echan masih tertutup. Bubu dan daddy tiba di kamar mereka
"Kenapa gak di bawa ke rumah sakit Mahen?" Tanya daddy
"Ini sudah sangat malam daddy, kita tunggu Echan sadar saja" jawab Mahen sambil duduk di sisi Echan
"Bubu ambilkan minyak kayu putih dulu ya" bubu pun mencari minyak tersebut, setelah tercari bubu langsung mengoleskannya di perut Echan
Tidak lama Echan pun tersadarkan dari pingsannya, lalu ia memegang kepalanya yang terasa masih sakit dan perutnya yang merasakan mual ingin muntah
"Huekk. Ahh, Mahennnnn, kepala Bear sakitttt" ucap Echan memejamkan matanya "perut Bear juga rasanya mual, ingin muntahhh" lanjutnya sambil menahan air mata
"Cup cupp, bear nya Mahen jangan nangis yaa" Mahen mengelus perutnya Echan dan juga kepalanya Echan
'mual ingin muntah dan pusing?' —batin bubu
"Emm, bubu ambilkan air hangat ya untuk Echan" ucap bubu, dan di anggukan oleh Mahen dan juga Echan. Ketika bubu sudah sampai lagi di kamar Mahen, bubu memberikan air hangat itu kepada Echan untuk segera di minum
"Bubu, itu untuk siapa?" Bisikan Daddy, sambil melihat alat yang sedang bubu pegang
"Ini untuk Echan, mungkin ia sedang hamil" jawab Bubu
"Emm, Echan, coba kamu cek pake alat ini" ucap Bubu sambil mengarahkan Test Pack ke Echan
'maksud bubu, Echan hamil gitu, di beri alat begituan?' —batin Mahen
"Baik buu"
Echan pun pergi ke toilet untuk menggunakan alat yang di beri Bubu. Dan hasil nya?
"Bubu lihat" ucap Echan yng keluar dari toilet. Echan pun memberikan alat nya ke bubu
"Hah? Echan?" Bubu kaget melihat hasil dari Test Pack itu
"Ya ampun daddy, bentar lagi kita punya cucuu" ucap bubu sambil tersenyum bahagia
"Maksud bubu Echan hamil?" Tanya Echan memegang perutnya, dan di anggukan oleh Bubu dan Daddy
"Tidak sia sia kamu melakukannya Mahen" ucap Bubu
"Daddyy"
"Bear, sini duduk. Hai bear kecil, kamu jangan nakal yaa" ucap Mahen sambil mengelus perutnya Echan
"Yasudah, simpan ini, bubu dan daddy mau lihat Nana dulu ya"
"Iya bu"
Bubu dan daddy pun pindah kamar, mereka pergi ke kamar Jevan untuk melihat keadaan Nana. Sampainya di kamar, ternyata Nana sudah tidur, tidak dengan Jevan, ia masih sedang memainkan headphone nya
Tok Tok Tok.. suara ketukan pintu kamar Jevan. Jevan pun membuka pintu kamar nya itu
"Jevan, bagaimana keadaan Nana?" Tanya Bubu
"Nana sudah tidur, tadi dia mual mual dan juga pusing, aku bilang kita kerumah sakit aja tapi Nana nya nolak, dia memilih untuk tidur" jawab Jevan
"Sayang, apakah Nana juga seperti Echan?" Tanya Daddy melihat ke arah bubu
"Echan? Echan memangnya kenapa?" Tanya Jevan bingung sambil menyatukan kedua alisnya
"Emm, tunggu sebentar ya, bubu mau ambil sesuatu dulu untuk Nana" Bubu pun pergi meninggalkan Jevan dan Daddy Jae
"Ayo daddy, kita masuk, sambil nunggu bhbu" ucap Jevan, lalu mereka berdua pun duduk di kursi kamar Jevan
Tidak lama bubu pun datang, dan juga mengambil alat yang sama dengan yang Echan pakai sebelumnya, ah tau kan?
"Jevan, Nana nya boleh di bangunin dulu gak? Suruh coba alat ini" Tanya bubu sambil mengarahkan Test Pack yang ia ambil
"Maksudnya suruh menggunakan alat ini, Nana hamil gitu?" Tanya Jevan sambil berdiri dari duduknya dan mengambil Tect Pack itu
"Bisa saja"
"Yasudah, aku bangunin dulu ya bu"
"Sayang, bangun dulu bisa?" Tanya Jevan sambil mengusap kepala Nana yang artinya sedang membangunkan Nana
"Eungg, Jevan sakitt" ucap Nana masih menutup matanya
"Iya sayang, coba bangun dulu, kamu cek pakai ini"
"Tect Pack?" Nana bangun lalu mendudukan dirinya "baiklah, tapi tolong antarkan aku ke toilet, aku masih pusing" ucap Nana sambil cemberut
"Yes babe, aku antar"
Jevan pun mengantar Nana ke toilet, bubu dan daddy yang melihat, mereka hanya tersenyum melihat anaknya yang sangat romantis dan sangat menurut kepada Istrinya
Nana pun keluar dari toilet dan melihat hasilnya, dan sama dengan Echan, Positif
"Bubu lihattt" Nana menghampiri bubu dan daddy
"Wah, Daddy kita akan punya 2 cucu sekaligus" ucap bubu senang sambil melihat hasilnya
"2 cucu? Aku belum tau kalau mereka kembar"
"Emm, hihii, cucu yang satunya lagi dari Echan sayangg" balas bubu sambil memegang pipi Nana
"Echan? Hamil?" Kaget Nana
"Iya, tadi Echan juga sempat pingsan dan mual, pas di cek hasil nya positif"
"Selamat ya bubu dan daddy akan mempunyai, huekk" ucapan Nana belum sempat selesai karena ia merasa mualnya kembali
"Nana, kamu mual lagi?" Tanya Jevan
"Emm"
"Yasudah kalian istirahat saja. Bubu kita juga tidur yu" ucap daddy
"Okee. Jevan, Nana, kalian istirahat juga ya, jaga baik baik dede bayinya"
Bubu dan daddy pun keluar dari kamar Jevan. Jevan dan Nana juga sedang beristirahat. Sebelum tidur, Nana dan Jevan berkecupan lebih dulu, disebutnya si mereka sedang merayakan hasil dari keringat Jevan, hahaha
__________
Vote lagi ya, mungkin seminggu besok gk bakal up dulu, soal nya aku akan ada PAS di sekolah...
💋💋
KAMU SEDANG MEMBACA
Family [NOMIN] + [MARKHYUCK] ✓✓
RandomBACA AJA KALO PENASARAN☺️ TAPI JANGAN LUPA UNTUK VOTE, KOMEN DAN JUGA FOLLOW YAA.. BAIK BANGETTT *BACA DOANG VOTE ENGGAK😒 __Cafe Yang Menemukan Kisah Cinta Mereka__