EPS 31

72 8 2
                                    

Sasuke membuka kain putih yang menutupi salah satu benda. Menutup hidungnya setelah membukanya. Debu di mana - mana.

Onyx Sasuke membulat setelah melihatnya. Bibirnya bergetar setelah menatap benda aneh itu.

" Apa ini?" Sasuke menyentuh benda yang menyerupai patung. Benda aneh berlumuran darah. Bau anyir darah terasa mematikan.

Mengambil patung itu. Onyx Sasuke menatap patung tersebut. " Patung seorang wanita?"

" Apa ini bersangkut paut dengan Dewa Amno yang di katakan Jugo" Sasuke mengingat perkataan Jugo saat berdua saat itu.

Jugo mendapatkan informasi tentang devil yang memasuki Neji. Sumber itu berasal dari Tsunade yang menjadi korbannya, sebab anak perempuan yang baru saja lahir di jadikan kambing hitam.

Setelah itu suami dari Tsunade menghilang membawa bayinya. Bayi yang dangat persis seperti Tsunade. Bayi suci yang menyerupai wujud sang ibunda.

Tidak hanya itu. Sasuke baru saja menemukan sebuah foto seorang bayi yang sangat persis seperti anaknya.

Sasuke menganbil dan membalikan kertas foto itu. Terlihat jelas ada tanggal kelahiran dari anak tersebut.

" Ini bukan anak ku, tapi foto Sakuraku saat bayi"

Rambut merah muda.

Wajah bulat bagaikan bakpau.

Sasuke membulat tidak menyangka. Apa yang baru saja ia dapatkan di kediaman kamar ayah mertuanya.

Sasuke meremas telapak tangannya. Rasanya ingin membakar semuanya yang ada di hadapannya.

" Aku tidak menyangka ayah mertua ku" Sasuke menuntuk sedih. Tidak hanya sedih, ada rasa kecewa akan hal tersebut.

Sasuke terus menjelajahi seluruh ruangan. Hingga mendapatkan informasih lebih jelas.

Di dalam lemari kosong. Sasuke membuka lemari itu. Melihat ada sesuatu yaitu koran lama. Sasuke menatap koran itu dan mulai membacanya.

Seorang wanita, istri dari Haruno Kizashi di penggal oleh Uchiha Fugaku.

" Huh?" Sasuke memijit pelipisnya. Rasa pusing menjelajah memori yang terlupakan.

" Apa ini ibu Sakura?" Sasuke memperhatikan wajah yang sama sekali tidak mirip dengan istrinya.

" Ini bukan ibu kandung Sakura" Rasa sesak di dada Sasuke terasa. Penciumannya mulai merusak karena aroma dupa yang menyengat dan bau anyir darah yang sudah lama.

Sebongkah ingatan telah hadir. Sasuke menyadari bahwa hal itu di ingatkan lagi oleh pikiran alam bawah sadarnya.

Onyx Fugaku tertuju kepada anak bungsunya. Uchiha Sasuke yang siap menerkam wanita jahat yang ada di hadapannya.

BRASH!!

AGHHH!

Darah mengalir di pedangnya. Sekali tusuk mengenai jantung. Sasuke menatap Fugaku dengan wajah yang terkena noda darah.

Darah yang tidak biasa bagi Sasuke. Warna darah yang terlihat merah tua. Seperti bukan darah baru.

Bukankah setiap manusia memiliki ribuan darah baru? Teturama seorang wanita akan menggantikan darah lama dengan darah baru setiap bulannya.

" Sasuke.."

Menyentuh keningnya yang basar. Sasuke benar - benar menyadari akan perbuatannya.

" Aku telah membunuh mertua ku sendiri" Sasuke bermonolog.

Sasuke menggeleng " Tidak. Aku tidak membunuhnya, ini hanya ingatan omong kosong"

B I G - M O U S E [ Sasusaku ] - ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang