21

189 8 0
                                    

Kini semua kelas dihebohkan dengan lomba yang akan sekolah mereka adakan, bahkan kini Selvi sudah memijit pundak Roy yang akan melakukan lomba balap karung pake helm, sungguh mereka tak kuasa menahan tawanya membayangkan cowo sengklek itu lomba nanti

"Gue yang baru bayangin aja udah ngabrut sial" ucap Revi yang sudah tertawa ngakak melihat raut prihatin teman cowoknya itu

"Semangat Roy bantai semua musuh-musuh lo itu angep aja mereka semua cowo yang udah ngrebut Nola dari lo" kompor Selvi yang membuat kedua mata Roy seketika membara

"Bagus Roy bagus terusin, inget harus menang angep mereka cowo yang udah nyolong Nola. Inget Nola" tekan Selvi sekali lagi, Nola adalah gadis cantik yang sempat menjalin hubungan dengan Roy beberapa waktu lalu, menginjak hubungan yang ke 8 bulan dirinya memergoki gadisnya yang tengah berciuman dengan murid kelas S2 yang membuat dirinya mengakhiri hubungan mereka

"Lo bisikin apa cil sampe merah gitu tu muka" tanya Nisa yang sedikit heran dengan ekspresi temannya itu

"Hehehe rahasia"

"SEKARANG PERWAKILAN ANTAR KELAS UNTUK MENGIKUTI LOMBA BALAP KARUNG PAKAI HELM" instruksi para OSIS yang bertugas menjadi panitia

Melihat teman kelas mereka yang sudah siap dengan karung besar yang membungkus seluruh tubuhnya dan dengan helm yang menjadi pelindung kepalanya, membuat teman-temannya seketika terbahak

"ANJIR ROYYY MIRIP ULET BULU TAU NGAK LO" pekik sang ketua kelas yang sudah tertawa ngakak, sedangkan sang empu sudah mendengus sebal

" 1, 2, 3 gooooo" bunyi peluit yang telah berbunyi membuat mereka berlomba-lomba melompat dengan sekuat tenaga bahkan banyak dari mereka yang sudah terguling guling akibat kurang keseimbangan, bahkan para murid dan guru yang menyaksikan sudah tertawa terbahak-bahak

"Bwahahahaha anjerr si royy kek uget-uget sialan" ujar Selvi sembari menyerka air mata yang keluar akibat banyak tertawa

"GOOOO ROY GOOO ROYY GOOOOOO" teriak mereka bersama yang membuat Roy yang tengah menggelinding kini telah melompat kembali

"ROYYY BAYANGIN YANG GUE BILANG TADIIIII" pekik Selvi yang membuat Roy seketika menutup mata membayangkan jika lawannya adalah cowo yang telah merebut kekasihnya. Mengingat itu seketika dirinya melompat sangat cepat bahkan kelinci pun kalah cepat darinya

"E busetttt bisa cepet gitu yak" ujar Winda yang tak percaya

Dan FINISSSS

"JUARA PERTAMA DIRAIH MIPA 2" ujar pembawa acara yang membuat seluruh kelas A2 berteriak heboh bahkan mereka membawa ember untuk mereka pukuli

"HIDUPPP ANAK DIDIK PAK DAYATTTTTT"

"ANAK DIDIK PAPI DAYAT NIH BOSS, SENGOL DONG" lanjutnya yang membuat wali kelas mereka tertawa ringan

Kini giliran lempar air para sahabatnya pun sudah berganti pakaian menjadi baju olahraga dengan 8 kelompok yang langsung OSIS turunkan dari perwakilan kelas 12 IPA dan iPS

"Lo harus menang, awas aja sampe Lo semua malu-maluin gue" dengus Selvi sembari memperingati para sahabatnya itu

"Iye-iye banyak mau lo ah" sahut Winda yang sudah malas mendengar wejangan dari sahabat priknya ini

"LOMBA SELANJUTNYA, LEMPAR AIR DIHARAP PERWAKILAN KELAS UNTUK MENUJU KE HALAMAN SEGERA" teriak panitia OSIS yang sudah siap dengan beberapa balon yang terisi air bahkan terlihat begitu berat

"WOYYY SEMANGAT GIRLS" teriak mereka dengan ember yang masih mereka tabuh

"1, 2, 3 gooooo pritttttttttt"

"PELAN-PELAN WOY TENANG" pekik Lia yang melihat kepanikan diwajah para pemain bahkan balon yang mereka bawa sudah pecah satu yang berarti masih tiga lagi yang perlu mereka selamatkan

"Anjimm tangan gue tremor" ujar Nisa dengan jantung yang sudah berdetak sedari tadi, bahkan teriakan para murid membuatnya semakin deg-degan

"Fokus anjing Lo mau kelas kita kalah" tegur Winda yang mencoba tenang

Dan Pritttttttt

Bunyi peluit tanda waktu berakhir pun berbunyi yang membuat mereka menghentikan aksi lempar balon air

"PEMENANG KALI INI DIRAIH OLEH KELAS........

MIPA 2" pekik panitia yang membuat kelas A2 seketika bersorak kemenangan dan mengeol-geolkan pantat mereka untuk mengejek para lawan

"ANAK DIDIK PAPI DAYAT BOSSSSSS SENGOL DONG" yel-yel mereka setiap memenangkan perlombaan bahkan wali kelas mereka sudah menutup muka karna malu

"Bukan murid saya bukan murid saya" lirihnya sembari berusaha menutupi seluruh wajahnya

Kini mereka berada di lapangan futsal dimana mereka akan bersuara kembali untuk mendukung kelasnya, untuk pemain yang kekurangan anggota, A2 mengambil salah satu anak dari kelas 10 untuk menambah anggota mereka karna khusus kelas MIPA hanya terdiri dari 4-8 pria per kelas yang berhasil lolos

"Lo udah kelas kami boking pokoknya harus menang, kalo lo menang kita kasih upah" tawar Selvi yang mendapat respon baik dari partner kelasnya

"Wokey kak gampang itu mah, yang terpenting dukung Fernon ya" jawabnya dengan tersenyum manis

"Iye itu mah gampang cepet Sono"

"PERSIAPAN LOMBA SELANJUTNYA, FUTSAL PUTRA KELAS A2 YANG AKAN MELAWAN KELAS S4 DIPERSILAHKAN" seru panitia yang membuat Selvi terkejut bukan maen

"Ajigileeee gue harus dukung siape nih" gumannya yang mendapat tatapan tajam dari anak kelas A2

"Sampe lo dukung kelas lain  gue gantung lo dipohon mangga belakang sekolah" antan Bu ketua mereka dengan ekspresi yang seolah-olah mengancam

"Iyaaa" sahutnya dengan tersenyum paksa

PRITTTTTTTT

" WOYY Mahen lari anjeng lariiiiiiiiiiii" pekik Lia yang greget dengan teman mereka yang sedikit berisi

"WOYYY CURANG LO KAMBING" teriak Sintia yang melihat teman mereka jatuh tersungkur akibat kaki dari anak kelas S4, bahkan kini kekasihnya dan ke tiga sahabatnya juga turut bermain membuat dirinya bingung harus pilih mana

"MAHENNNN, ROYYY, IDANNN, YOGAA, FERNONN KALO SAMPE KALAH GUE BUANG LO PADA KE SELOKAN BELAKANG SEKOLAH" teriak Selvi menggelegar bahkan Ferdy pun menatap tajam dirinya yang sama sekali tak mendukungnya

"AYYYY NGALAHH IHHH GUE MARAH LO" pekiknya yang membuat semua anak A2 menutup telinga mereka rapat-rapat

Kenapa ngambil anggota kelas lain, ya karna anak laki kelas mereka yang satu jadi panitia jadi mau nga mau mereka ngambil anak kelas lain gituuuu

Dan GOLLLL

Permainan final dimenangkan oleh kelas S4 soal olahraga jangan ragukan S4

"Udah gapapa kan prinsip kita yang penting bawa piala walaupun ga juara satu" ucap Selvi menenangkan teman lelakinya yang sedikit tak terima atas kekalahan yang mereka dapat walaupun mereka dapat juara 2 sihh.

Emang ya manusia itu banyak ngeluhnya, kurang bersyukur pula ~Author

Hingga akhirnya beberapa lomba telah usai dalam sehari yang mana mereka mendapat juara 3 dalam permainan voly dan juara 2 basket, yang membuat mereka semua bersorak heboh

Tersisa dua lomba lagi yang akan dilaksanakan esok hari, hari ke 2 hari terakhir lomba antar kelas sedangkan hari ke 3 adalah acara bazar yang mana setiap kelas wajib menjual beberapa menu makanan tradisional atau internasional bebas

SELFERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang