12. TOILET 🔞

20.5K 268 20
                                    

- HAPPY READING -

🍂
─────────

PERINGATAN: KONTEN 18+ SEX SESAMA JENIS, KATA-KATA KASAR DAN KEKERASAN.

.
.

Klek...

Seseorang kini tengah membekap mulut ku.

Mmpphhhhh...

Lalu dia melepaskan bekapan nya, gue pun dengan segera mengambil handuk yang menggantung di dinding, dan langsung mengikatnya di perut ku, karena posisi gue yang tadi sedang bertelanjang bulat.

Dan seseorang itu ialah Kak Akbar.

"Sustttt,.. jangan berisik Naufal nanti ketahuan" Ucap Kak Akbar.

"Kakak kenapa masuk sini?, kan yang sebelah masih kosong"

"Sengaja" Singkat Kak Akbar.

"Sengaja kenapa kak?" Tanya ku.

"Kakak tadi diluar nungguin kamu lama, jadi kakak susulin" Ucapnya.

"Kok kakak bisa tau, Naufal di toilet yang ini"

"Karena cuma toilet ini yang ada orangnya" Jawabnya.

Gue hanya mengangguk.

"Kakak ikut mandi yah"

"Eee... kak"

"Entar kalo ada orang gimana?" Cemas ku.

"Udah santai, yang penting kita jangan berisik" Ucapnya.

Seketika gue melihat raut muka Kak Akbar yang mulai berbeda, dia memperlihatkan raut muka yang akan penuh nafsu.

Dan perkiraan gue benar.

Kak Akbar pun mulai mendekati ku, dan dia menyenderkan kepala ku di dinding, kemudian kedua tangannya memegang pipi ku.

"You are only mine...., baby!!" Ujarnya.

Mmmmuaaahhh.....mmmuachhhh...muaacchh....

Kak Akbar mulai menciumi bibir ku, bibir kami saling bersautan dan ludah kami saling menyatu.

Hmmpssh..emmmmhh....

Tak lama leher ku juga ikut digigitnya, dan membuat banyak cupang di sekitar leher ku.

Kak Akbar mulai melepaskan celana dalam luar miliknya itu, hingga terpampang batang yang sudah tegang itu, gue yang melihatnya pun ikut bernafsu, seketika junior kecil ku ikut tegang.

Kak Akbar yang melihat ada benjolan di handuk milik ku, dia dengan segera berjongkok, lalu dia melepaskan handuku, hingga tampaklah penis kecil ku yang udah mengeras.

Dan dengan penuh nafsu dia mengkulum penis ku.

Keran air di toilet ini sengaja Kak Akbar nyalakan, biar ngga kedengeran suara desahan dari kami.

Sluurppp...sluurppp...sluurppp....

"Emmppsshh...ooohh....ooohhhh.... terus kak... enaaak baeenggtt eeemmhhh" Desah gue.

Kak Akbar terlihat sangat nafsu sekali, dan kami berdua mulai berkeringat.

Kak Akbar makin mempercepat kuluman nya, hingga gue udah ngga tahan buat crott.

"Aaahh.... aaahh kakk... Naufall mau keluarrr...Arggghh... ahhh....."

CROOTTT ... CROOTTT ... CROOTTT .....

Nafsu Uke 🔞 [ BL ] ✓ Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang