13👾

575 52 6
                                    

"Ada apa sayang?" Bagai jelangkung, sing tiba-tiba nongol di hadapan zayyan dan leo..

"Apa maksud dari semua ini!-"

"Maksudnya?"

"Kenapa aku ada disini? Kenapa kau menculikku? Kenapa kau membunuh Kimberly? Kenapa-"

"Kau ada di sini karena sepertinya kau tak nyaman di mansion besarku.. Kenapa aku menculik mu? Karna aku tertarik padamu.. Dan membunuh kim? Tanya saja pada anak dakjal di sebelahmu itu.."

"Yah, kalau aku anak dakjal-"

"Jawab saja pertanyaan zayyan, sebelum kita membuat halamanmu jadi gosong lagi.." Potong sing sambil menatap tajam anaknya..

"Hah.. Kim bau.. Dan dia licik.. Yaudah mati aja.." Ujar leo santai yang di tatap tak percaya oleh zayyan..

"Eyy matanya.. Mau ku colok??" Ujar leo yang gemas dengan mata zayyan yang sok menatapnya tajam.. Padahal jatuhnya jadi lucu..

Gara-gara ancaman leo.. Zayyan jadi menunduk.. tapi dengan bibir komat kamit kesal..

"Tapi kik kan ga ada salah apa-apa ke kalian.. Kok-"

"Kata siapa? Dia menyakitmu loh" Potong sing sambil duduk di ranjang juga..

"Menyakitiku? Tapi aku dan kim tidak pernah berantem he-"

"Apa kau tau, apa yang membawamu ke rumah ku.. Atau yang kau anggap rumah kim?" Tanya sing cepat..

"Y-ya.. Kim menghubungiku.. Mengatakan kalau ia terkunci" Jawab zayyan jujur..

"Dan apa kau sadar? Kalau kim mendandanimu untuk melangsungkan pernikahan ku dan dirimu?" Tanya sing lagi..

"I-itu.. Itu pasti paksaan dari dirimu!"

"Jika benar kim mencintaimu dengan tulus.. Ia tak akan mau menyerahkanmu.. Bahkan sama orang tuamu sekalipun, ia mungkin akan cemburu.."

"Tapi kau lihat.. Kau ada di sini.. Di antara kami.. Kim telah menyerahkanmu.. Hanya untuk kenikmatan duniawi nya saja.."

"T-tapi, kimber-"

"Kau tau bukan kim menginginkan kehidupan kaya raya dengan segala kemewahan nya?" Potong leo yang membuat zayyan mengangguk pelan..

Iya, dia ingat kim menginginkan kekayaan.. Sehingga hal tersebut memacu zayyan untuk bekerja lebih giat lagi.. Yang membuatnya kadang jatuh sakit karna mengambil waktu lembur hampir full time..

Tapi kim malah shoping pakai duit lembur zayyan.. Terus udah gitu di abisin sampe kadang zayyan ga ada duit untuk makan dan mengabaikan makan..

Hal itulah yang membuat zayyan kena maag..

"Maka dari itu, karena dia ingin instan.. Dia menyerahkanmu pada kami.. Dia dapat uangnya.. Dan kami dapat kamu.." Ujar sing di sertai senyuman menyeramkan..

"Jadi.. Aku di jual?" Zayyan shock bukan main..

"Ya.. Dan tidak.." Jawab leo yang menarik rasa kebingungan dari zayyan..

"Iya, memang kau di jual kim kepada kami.. Dia dapat uang yang dia inginkan.. Dan kami mendapatkanmu.. tapi juga tidak,.. Kim sudah mati saat ini.. Dan ia tak merasakan duitnya sama sekali.." Jelas leo yang membuat zayyan menunduk..

Zayyan bingung.. Dia mau marah, tapi kim adalah kesayangannya.. Mana udah mati lagi.. Kalo masih hidup mungkin zayyan bisa memarahinya habis-habisan karena telah menjual pacarnya sendiri..

"Jadi.. Apa yang akan kalian lakukan padaku?" Tanya zayyan yang sedikit putus asa namun masih ingin mencari celah untuk kabur..

"Hm.. Kami-"





















































-

Nikah.. Kelar.. Tamat🙂

Gimana🤣🤣

Romeo, Save Me~ [✔] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang