29. Hantu Kecil Milik Pangeran

1.3K 208 10
                                    

.
.
Waktu berlalu dengan cepat, sudah seminggu (m/n) terbaring dalam koma. Pemuda itu tak sedikitpun bangun atau bergeming dari tempatnya. Sementara selama itu juga rumor bahwa ia adalah pangeran ketiga telah menyebar secepat kilat.

Itu jelas mengejutkan semua orang, tapi kebanyakan rakyat justru merasa senang jika Baron yang menjadi pelita mereka itu ternyata seorang pangeran, dan juga kesayangan raja sekarang. Ada juga para bangsawan yang merasa terancam, ada yang merasa ingin memanfaatkan ini untuk mendekat pada pangeran hilang yang akhirnya kembali ke istana, juga ada yang tak peduli.

Karena fakta itu muncul dengan berita jika kaisar sebelumnya masih hidup dan membuat ulah, itu membuat fokus pendengar informasi langsung terbelah ke dua sisi yang berbeda. Saat di tanya oleh bangsawan lain, Claude dengan tenang menjawab jika (m/n) masih belum stabil dan belum bisa datang ke acara formal lain. dan jika di tanya mengenai Anastacius, Claude tak segan untuk berkata jika pria itu iblis yang merasuki saudaranya, Anastacius yang asli sudah lama mati sejak ia berusia 12 tahun. Ia tak peduli jika ucapannya malah membawa rumor baru yang menyebar secepat api membakar sebuah gubuk tua.

Yang jelas Claude hanya peduli tentang bagaimana cara merebut raga Anastacius kembali dan menjaga tubuh (m/n) tetap stabil dan aman. Ia bahkan mau meski terpaksa menaruh Lucas untuk menjaga (m/n). Walau ia sangat tak menyukai penyihir yang entah bagaimana bisa selalu datang dengan putri kecilnya yang menempel di atas kepalanya seperti cicak yang sulit di lepaskan itu. Claude tau cuma Lucas yang bisa menjaga tubuh (m/n) stabil untuk sekarang. Meski jiwanya akan selalu tertekan dengan kehadiran penyihir tua bangka itu.

Walau ini membuat Claude perang batin sendiri setiap melihat Lucas dengan santai menurunkan Athanasia yang mendusel di pelukan (m/n) yang terlelap. Hei! Ia bahkan tak bisa sering mendusel di pelukan hangat itu karena pekerjaan yang membludak! BAGAIMANA BISA CURUT KUNING YANG SIALNYA ADALAH PUTRINYA SENDIRI BISA MELAKUKAN ITU DENGAN MUDAH TANPA USAHA LEBIH SELAIN MENEMPEL PADA KEPALA PENYIHIR TUA ITU?!

"Pwa...pwa..."lirih Athanasia kecil sembari mendorong dahinya pada pipi (m/n), berusaha membangunkannya sementara Claude sibuk memangku Leorensius yang berusaha lepas darinya seperti tupai kecil yang menggemaskan "ugh! Lepaskan aku Claude!!"

"Tidak, jika aku melepaskan mu, kau akan berkeliaran di istana lagi dan tiba-tiba kembali dengan barang aneh seperti sekeranjang berisi anak ayam yang kemarin"

"Memangnya kenapa?! Anak ayam itu kan menggemaskan! Jadi aku mengambil mereka!!" Rengek Leorensius, ia berusaha lepas dari Claude yang tampak tak peduli dan sibuk memeluknya dengan erat. Ia takkan membiarkan hantu dari kakaknya itu pergi sedikitpun, Leorensius itu lebih petakilan dan lebih sulit di atur daripada (m/n). Claude khawatir jika kakaknya yang sulit di tebak ini tiba-tiba tersangkut di dalam lonceng menara di gereja atau yang lebih buruk adalah hantu itu tersangkut di dalam jimat suci dan tak bisa lepas dari sana.

"Kau tak perlu mengambil anak ayam jika kau sendiri sudah seperti anak ayam!" Seru Claude tanpa berkaca pada dirinya sendiri.

"Kau yang piyik! Bukan aku!" Erang Leorensius kesal sendiri. Ia terus meronta dan berusaha lepas dari Claude sampai akhirnya ia berhenti dan menyerah. Membiarkan Claude memeluknya seperti boneka beruang tak berdaya.

Athanasia menatap keduanya dengan lugu, mengemut jari gempalnya sembari membatin 'ah, dua orang tolol ini. Yang satu kakak konyol yang memilih gentayangan karena takut adiknya nyusruk di selokan, dan satunya adalah ayahku si Tsundere gila. Memang benar, cuman paman yang terbaik disini, cuman pamanku yang manis dan baik hati meski kadang goblok lahir batin yang mampu mengendalikan dua orang tolol itu!'batin bayi itu sembari memeluk (m/n) yang terlelap dengan tenang bagai putri tidur menunggu untuk di bangunkan. Cap gelar dua orang tertolol di kekaisaran sudah menempel pada Leorensius dan Claude di dalam otak sang putri kaisar.

Sapphire blue - WMMAP x Male Reader Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang