✧ Selamat membaca ✧
"GAUSAH SENYUM!!"
"Iya sayang, maaf" Sunghoon langsung menunduk.
Cleo lalu mengambil botol-botol itu dan mulai membuangnya ke tong sampah dan lanjut membereskan meja.
Sampai beberapa menit, Sunghoon terus saja memperhatikan istrinya yang semakin hari terlihat semakin cantik.
Sunghoon bangkit dan ikut membantu Cleo, "Sayang ngomong sesuatu, jangan diem" bujuk Sunghoon.
Baru saja Cleo ingin bangkit, Sunghoon menahannya dan memojokkan Cleo ke meja. "Ngomong sesuatu sayang"
"Udah ngapain aja sama Lily?" Tanya Cleo seraya memalingkan wajah, menghindari tatapan mata Sunghoon.
Sunghoon menggeleng, "Kaka gak ada hubungan apapun sama dia, Kaka berani sumpah"
"Tapi aku gak percaya, kamu masih aja nutupin hubungan kamu sama dia? Kurang kemarin aku bilang apa?!"
"Sayang, kaka beneran gak bohong"
"Masih aja kamu bohong ya!"
"Sumpah sayang" ucap Sunghoon panik.
"Gausah sumpah-sumpah palsu!" Cleo sengaja terus memojokkan Sunghoon agar lelaki itu berkata sejujurnya karena Cleo tak percaya.
"Kalo kamu emang gak mau ngaku yaudah! Kita pisah aja!"
Mata Sunghoon membola, dirinya sangat panik. "Sayang! Aku gak mau ya! Kamu kenapa gak bisa percaya sama suami sendiri? Aku udah jujur apa adanya"
Air mata Cleo tiba-tiba saja terjatuh, padahal sedari tadi wajahnya sangar. "Sayang, Kaka mohon percaya sama Kaka, kaka bener-bener gak bisa macem-macem sayang"
"Terserah!" Cleo mendorong tubuh Sunghoon dan hendak pergi dari sana.
Sunghoon mengacak-acak rambutnya sebelum sebuah notif membuatnya dapat bernafas lega.
Lelaki itu segera mengejar sang istri, "Bentar" Sunghoon menahan lengan Cleo dan memojokkan sang istri di ujung kamar.
"Kaka punya bukti! Ini remakan CCTV yang ada di sana, kamu bisa liat sendiri sayang" Sunghoon langsung menunjukkan rekaman CCTV.
Mata Cleo membola, jadi selama ini dirinya yang salah faham, tapi dia terlanjur kesal walaupun memang ini bukan kesalahan Sunghoon. Tapi juga ada perasaan lega dan senang karena Sunghoon tidak selingkuh.
Cleo menatap Sunghoon yang sedang tersenyum, "Kamu udah gak marah sama Kaka kan?" Tanya Sunghoon dengan hati-hati.
"Masih! Aku masih kesel!"
Sunghoon menghela nafas, "Terus kaka harus gimana?"
Cleo merotasikan bola mata, "Gak tau!"
Sunghoon malah tersenyum, "Milkita baik-baik aja kan? Maaf ya sayang, mama kamu jadi marah-marah gara-gara ayah" Sunghoon mengelus perut Cleo.
"Gausah sok kenal sama anak aku!"
"Ini anak aku juga sayang" ucap Sunghoon lembut, takut jika Cleo malah semakin kesal padanya. "Aku yang kerja keras sampe keringetan"
"CK! Gausah ngaku-ngaku—" tanpa aba-aba Sunghoon memeluk sang istri, memeluknya dengan sangat erat.
"Kaka kangen, Kaka takut Cleo bener-bener pergi dari kaka" ucapnya.
Sunghoon menyembunyikan wajahnya di tekuk leher Cleo, menunggu agar Cleo membalas pelukannya.
"Awas gak! Kamu bau banget kak, aku mual banget"
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐋𝐢𝐦𝐞𝐫𝐞𝐧𝐜𝐞
Teen Fiction[ ft. Sunghoon ENHYPEN ] "Ya bapak mikir aja sendiri! Bapak ga kepikiran gimana kalo orang tua aku sama orang tua bapak tau?!" "Salah saya, saya bakal tanggung jawab" "Ish bukan itu, maksudnya tuh... Aduh susah jelasinnya ke bapak-bapak" Based on...