5 | How If?

64 6 0
                                    

"Halo semuanya, aku Jang Wonyoung, senang bertemu dengan kalian lagi!" Suara tepuk tangan memenuhi seisi studio. Dengan pakaian berwarna biru pastel, gadis itu nampak cantik beserta rambut tergerai.

"Hari ini, bersama dengan Ask Me Anything! aku akan melakukan hal-hal seru! Ayo Oney kita main!" ujarnya dengan semangat.

"Baik Wonyoung, di depan kamu sekarang ada kamus besar. Ada beberapa halaman yang ketika di buka berisi pertanyaan, dan ada juga yang memberikanmu kejutan." Seseorang di balik layar bertugas memberikan instruksi acara kepada Wonyoung.

Wonyoung tertegun, "Kejutan? Ada yang tiba-tiba lempar sesuatu?"

"Uang?" Semua orang sontak tertawa mendengarnya.

"Aku serius, apa kalian akan mengeluarkan uang dari dalam sini? Kalau begitu akan aku buka terus-menerus."

"Hahaha, tidak, kau akan tau sendiri. Jika 3 kali kau tidak membuka pertanyaan maka akan dihukum."

Ia menghela nafas, "Ini sesi wawancara yang ga biasa.."

"Tentu saja. Ayo kita mulai! Satu..dua..tiga!"

Dengan hati-hati ia membuka salah satu halaman. Matanya menyipit mencoba mengintipnya

Pop!

"AAAKK!!" Tiba-tiba rangkaian konfeti keluar dari bawah mejanya. Wonyoung langsung memasang ekspresi datar sembari memegang dadanya sendiri.

"Awalnya aja udah buruk, gimana sampe akhir?"

"Tidak usah khawatir Wonyoung, tim kami yang akan membersihkannya."

"Terima kasih, tapi aku masih khawatir sama jantungku sendiri."

"Sebenarnya, aku lagi sering melakukan siaran langsung di Instagram. Tapi penggemar banyak menanyakan pertanyaan lucu."

"Kalian tau, pertanyaan semacam, "Wonyoung, pilih aku bolos ujian atau aku mencukur habis rambutku?" Seperti itu."

"Jika ada pertanyaan seperti itu, kamu akan menjawab apa?"

"Biar dia cukur habis rambutnya."

Gelak tawa memenuhi seisi studio. "Teman-teman, jika rambutmu habis, itu bisa tumbuh. Tapi jika kalian bolos ujian, tidak tau apakah kalian masih punya kesempatan atau tidak. Benar kan?"

Kata-kata mutiara spontan darinya mendapat tepukan tangan meriah. Hal itu membuat Wonyoung berlagak seperti seorang motivator profesional.

"Oke, aku lanjut ke pertanyaan berikutnya!" Ia kembali membuka buku itu perlahan.

"Pertanyaan!"

"Apa yang selalu kau lakukan bersama sahabatmu?"

"Aku--" Wonyoung mendadak terdiam dan melirik Eunbi. Eunbi juga ikut mengangkat alisnya, menandakan dia tidak tau ada pertanyaan itu. Lantaran, semenjak peristiwa memilukan sebelumnya, Wonyoung tidak pernah mengungkit apapun soal 'sahabat'-nya lagi.

Merasa enggan menimbulkan kecurigaan gadis itu tersenyum dan menjawab pertanyaan dengan semangat.

━─━────༺ LOOVE ༻────━─━

Haruto memasuki gedung yang akhir-akhir ini jarang ia datangi. Saat baru memasuki bangunan itu, orang-orang sudah menyapanya, seakan ia seseorang yang cukup ternama di sana. Kemudian, langkahnya terhenti pada satu poster di papan pengumuman.

"National Youth Sports Games?" monolognya. Kemudian ia membaca satu per satu informasi yang ada di sana.

~~~~

LOOVE II : Promise Me | Wonruto ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang