PRINCE OF DEVIL XXVIII

188 13 0
                                    

Happy reading guys!!!

Keesokan harinya

Mingi dan Yunho bersiap untuk ke istana, setelah mendapatkan izin dari Mingyu dan Wonwoo akhirnya mereka bersiap untuk ke istana. Mingi menitipkan kunci kedai ke paman Choi, ia akan menutup kedai miliknya untuk beberapa hari.

Paman Choi tahu masalah Mingi dengan Yunho, paman Choi berjanji akan menjaga kedai milik Mingi.

"Sudah siap?" Tanya Mingi.

"Sudah." Jawab Yunho.

Mereka akan menggunakan kuda untuk ke istana, kuda itu Mingi beli dua hari yang lalu untuk paman Choi membawa teh. Mingi membantu Yunho naik, sebelum dirinya naik. Entah mengapa akhir-akhir ini Mingi merasa tidak tenang, Yunho yang menyadari Mingi gelisah memeluknya dengan erat.

Mendapatkan perlakuan seperti itu, Mingi sedikit tenang. Kuda miliknya melaju dengan tenang, sesekali mereka berhenti karena jarak desa Lumina dan Zenica dengan istana, cukup jauh. Mingi dan Yunho memakan bekal mereka, bekal yang dibawakan oleh Wonwoo. Tadi Seungmin dan Jeongin sempat merengek tidak memperbolehkan Yunho pergi, akhirnya Yunho berjanji akan mengunjungi mereka.

Akhirnya kedua remaja itu mengizinkan Yunho pergi, meskipun masih sesenggukan. Setelah selesai memakan bekal mereka, Mingi dan Yunho kembali melanjutkan perjalanan. Akhirnya mereka sampai di istana saat siang, para prajurit yang melihat Mingi dan Yunho langsung menunduk hormat.

"Selamat datang tuan Mingi, tuan Yunho." Hormat mereka.

Hoseok yang melihat mereka berdua terkejut, dia menghampiri mereka dengan mata berkaca-kaca.

"Bibi." Panggil Mingi.

"Mingi... Yunho..." Hoseok memeluk mereka berdua.

"Kami kembali." Ujar Yunho yang juga menangis.

"Ibu ada didalam?" Tanya Mingi.

Hoseok terdiam, lalu ia tersenyum menyuruh Mingi dan Yunho untuk masuk.

"Masuklah, kau akan tahu." Ujar Hoseok yang membuat Mingi dan Yunho bingung.

Mereka bertiga berjalan menuju kamar Wonho dan Hyungwon, perasaan Mingi semakin tidak karuan. Saat mereka masuk, semua orang terkejut melihat kedatangan Mingi dan Yunho.

Taeyong menghampiri putranya, apakah ini mimpi? Putranya kembali, dia langsung memeluk Yunho dengan erat. Begitu juga dengan Jaehyun dan Wooyoung.

"Putraku." Tangis Taeyong.

Sedangkan Mingi ia terdiam melihat ibunya yang terbaring diatas ranjang, wajah ibunya sangat pucat. Wonho menghampiri putranya dan memeluknya dengan erat, dia menangis dipelukkan Mingi.

"Ibumu, sakit Mingi. Dia tak bangun selama satu minggu." Ujar Wonho yang masih menangis.

Air mata Mingi menetes, pantas saja perasaannya akhir-akhir ini tidak nyaman, ternyata ibunya sakit dan terbaring lemah diatas ranjang. Dia berjalan menghampiri ibunya, tangannya menggenggam erat tangan ibunya.

"Ibu." Tangis Mingi pecah, membuat semua orang ikut sedih.

"Mingi disini bu, Mingi tidak akan pergi lagi." Mingi memeluk ibunya dengan erat.

Sebuah keajaiban terjadi, cuaca yang tadinya mendung menjadi cerah. Sinar matahari menyinari Hyungwon, mata yang terpejam selama satu minggu itu akhirnya terbuka, ia melihat putranya yang menangis dan memeluknya.

"Mingi." Panggil Hyungwon.

Semua orang terkejut melihat Hyungwon terbangun, Mingi mengangkat kepalanya dan ia melihat ibunya tersenyum kearahnya.

PRINCE OF DEVIL || ATEEZ Ft, MONSTA X & NCTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang