Happy reading guys!!!
Beberapa bulan kemudian
Kandungan Yunho sudah memasuki bulan ke-9, ia sudah tak bisa banyak bergerak dan kabar baiknya lagi, Seonghwa juga mengandung usianya baru berumur dua bulan. Kini Yunho menunjukkan hasil jahitan yang ia buat dengan bantuan Hyungwon.
Jaehyun, Taeyong, dan Wooyoung berada disana untuk menemani Yunho melahirkan.
"Lihat, aku sudah membuat beberapa pakaian untuk calon anak ku." Ujar Yunho dengan semangat.
"Wah, ini sangat indah. Kau pintar membuatnya." Puji Seonghwa.
"Hehehe, terima kasih." Yunho senang saat Seonghwa memujinya.
"Ini bagus, tapi terlalu banyak manik-manik. Aku kurang suka." Semua orang menatap Mingi.
Membuat sang empu kebingungan, Yunho menatap suaminya dengan mata berkaca-kaca, ia membuang pakaian yang ia pegang dan pergi dari sana. Hyungwon memukul kepala putranya, lalu mengejar Yunho bersama Taeyong.
"Kau seharusnya bisa menjaga ucapan mu Mingi, Yunho sedang masa-masa sensitif jika ada yang mengomentari nya." Tegur Kihyun.
"Aku hanya mengutarakan dengan jujur, jika aku berbohong nanti dia sakit hati." Mingi berusaha membela dirinya.
"Tapi jangan langsung bilang tidak suka, gunakan kata-kata yang lebih enak didengar." Balas Changkyun.
"Nak, aku tahu jika berbohong itu akan membuat sakit hati. Tapi, jika kau terlalu jujur juga tak baik, apalagi Yunho sangat sensitif." Mingi menundukkan kepalanya.
Ayah mertuanya benar, ia menyusul istrinya yang pasti sudah menangis.
•
•
•Benar saja, Yunho tengah menangis sesenggukan di kamarnya, Hyungwon dan Taeyong berusaha menghiburnya.
"Yunho sayang, sudah ya. Nanti ibu marahi Mingi, nanti dada mu sakit jika terus menangis." Ujar Hyungwon.
"T-tapi Mingi akan mengulanginya lagi HUWEE." Tangis Yunho semakin keras.
"Hei sudah, jangan dengarkan suami mu. Pakaian buatan mu sudah sangat bagus, nanti jika kau mau kita akan membuat lagi dan menjualnya di toko, pasti nanti akan banyak yang membeli." Bujuk Taeyong.
"Benarkah akan banyak yang beli?" Hyungwon dan Taeyong mengangguk.
"Baiklah, nanti aku yang menjahit nya." Ujar Yunho.
"Terserah kau saja, lihat wajah mu memerah." Taeyong mengusap air mata putranya.
Pintu di ketuk, Mingi masuk kedalam. Hyungwon dan Taeyong keluar membiarkan mereka bicara, Yunho mengalihkan pandangannya.
"Sayang maafkan aku, kau bisa memukul ku. Tapi maafkan aku ya, aku akan menuruti semua keinginan mu." Yunho tetap tidak menatap Mingi.
"Sayang."
PLAK
Mingi mengusap kepalanya yang terkena pukulan, Yunho menatap Mingi tajam.
"Apa? Ingin marah?!"
"Tidak sayang, maafkan aku ya." Yunho mengangguk.
"Kau ingin apa? Makanan atau pakaian?" Tanya Mingi.
"Kue buatan ibu, bawa kemari." Mingi mengangguk.
Baru saja sampai di pintu, ia mendengar Yunho berteriak kesakitan. Mingi menoleh dan mendapati istrinya memegang perutnya dan air ketuban mengalir melewati kakinya.
"Yunho, PELAYAN PANGGIL TABIB." Teriakkan Mingi membuat semua orang terkejut.
Taeyong menghampiri kamar putranya, ia terkejut melihat Yunho yang sudah kesakitan.
KAMU SEDANG MEMBACA
PRINCE OF DEVIL || ATEEZ Ft, MONSTA X & NCT
FantasySequel 'KING OF DEVIL' Setelah kelahiran putra pertama Jooheon dan Changkyun. Lee Hongjoong, dilatih dengan keras oleh sang ayah untuk mempersiapkannya menjadi seorang raja iblis selanjutnya. Namun, ia memiliki sikap posesif terhadap anak dari tabib...