4.

4.5K 154 7
                                    

Saat ini Rony dan Salma sudah berada di salah satu mall yang ada di Jakarta, yang pertama Salma kunjungi adalah toko kosmetik yang ada di Mall itu.

Salma masuk bersama Rony, setelahnya Salma mulai melihat-lihat dan mengambil barang yang dia cari.

"Abang, bagusan ini atau yang ini?" tanya Salma kepada Rony dan menunjukkan warna lipstik yang dia pilih

"Semuanya bagus kok Ca"

"Ishh, dipilih Abanggg"

"Abang gak ngerti ginian Sayangg, beli aja semuanya biar kamu gak bingung" balas Rony.

"Ck, Abang mah gitu" Ucap Salma dengan wajah sedikit cemberut.

Namun Salma tetap mengambil semua lipstik yang dia tunjukkan kepada Rony, dan mengajak Rony untuk kekasir karena Salma rasa semuanya sudah semua dia beli.

"Totalnya 548.000 ribu, kak" ucap kasir tersebut

"Nih mbak" Rony menyodorkan kartunya untuk membayar belanjaan Salma.

"Bisa dimasukkan PINnya kak" si kasir menyodorkan mesin EDC ke arah Rony, agar Rony memasukkan PIN ATM nya.

*********

Setelah mereka keluar dari toko kosmetik, kini Salma berkeliling lagi untuk mencari pakaian tidur katanya, tak jauh dari tempat mereka berjalan didepan sudah terlihat toko yang menjual pakaian khusus wanita.

Salma pun masuk dan langsung mencari piyama dan dress tidur yang cocok untuk dirinya. Sedangkan Rony, sedari masuk tadi sudah menangkap sesuatu di dalam toko tersebut, dia pun menuju tempat dimana baju yang dia liat tadi dipajang.

Rony terus menatap satu persatu baju yang terpajang di lorong itu, ada yang berwarna merah, warna hitam, ada juga yang berwarna pink, berbagai macam warna semua Rony perhatikan. Namun, ada satu baju yang membuat Rony tak melepaskan pandangannya, yaitu, baju yang berwarna merah menyala dengan model yang sangat transparan dan ada kain berbentuk segitiga yang terikat di dalam manekin tersebut.

Sampai fokus Rony terpecah ketika terdengar suara Salma yang berada tepat di belakang telinganya.

"Abang!!" teriak Salma di belakang telinga Rony

"Astaghfirullah Caca, ngagetin aja"

"Ya gimana, Abang dari tadi di panggil-panggil gak dengar, makanya Caca teriak" balas Salma sedikit mengomel, ya memang benar, dari tadi Salma sudah memanggil Rony yang entah dia sibuk memperhatikan apa.

"Iya maaf yaa Cacaa, Caca kenapa?"

"Dari tadi Caca nyariin Abang taukk, Abang ternyata ada disini, ngapain sih bang? disini kan gak ada baju cowok"

"Ee-ehh eng-ggak kok, Abang gak ngapa-ngapain, Abang kirain tadi kamu masuk di lorong sini makanya Abang kesini nyariin kamu" elak Rony, pasalnya dia tertangkap basah oleh Salma, tengah memandangi 'baju berenda-renda'

"Dih, ngapain juga Caca masuk ke sini, Caca aja gak ngerti ini baju apaan, bentukannya aneh-aneh semua"

"Dah yok bang Caca mau nunjukin ke Abang baju-baju yang Caca pilih" lanjut Salma

"Iya ayok, mana coba Abang liat"

"Ada disana, makanya ayok ikut Caca sini" ucap Salma sembari menarik tangan Rony, agar Rony tidak 'salah lorong' lagi, Hahaha

'duh Rony Lu goblok banget sihh, ngapain sih Lu liatin baju begituan? Mana pake ngebayangin Caca lagi, ahh brengsek, Lu gak boleh macem-macem sama Caca bangsat, sadar dia tu adek Lu sendiri yang harus Lu jaga" Rony merutuki dirinya sendiri yang sempat berpikiran tidak tidak tentang Adiknya sediri.

MY SWEET BROTHER Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang