eps-08

170 4 0
                                    

BRAK

Aku mendaratkan telapak tangan ku ke tanah dengan keras,aku merasakan rasa amarah yang muncul di dalam diri ku.

Sebenarnya aku sedikit meringis saat telapak tangan ku mengenai kerikil kecil.

' haishh ,napa ada kerikil sih '

" A-AKH h-hei nona ,ingat aku hanya bercanda " ucap nya dengan menaikan kedua tangannya ke atas dengan sedikit cekikikan .

" haishhh ,hei tuan itu kan menurut mu sialan! " ucapku dengan kesal sambil menatap nya dengan tatapan mata yang melotot.

"O-oke h-haha .....h-ha ha ha "

" hei ,minta maaf lah kepada ku sebelum a-" ucapan ku tiba-tiba saja terpotong lantaran aku mendengar suara seorang penjaga yang tengah mendorong sebuah troly .

CITT
CIT
CTTT

suara troly itu sangat berisik ,sampai-sampai suara itu seperti nya menggema di seluruh lorong ruang bawah tanah ini.

'haishh ,berisik banget sih ' batin ku kesal,aku lalu menutup kedua telinga ku dengan kedua jari telunjuk ku .

CLANG !

Terdengar suara rantai gembok yang terbuka,aku mengalihkan pandanganku ke arah pintu sel ku yang kini tengah terbuka.

Terbuka nya pintu sel ku itu ,aku mendapati seorang penjaga yang tengah memegangi sebuah troly ' TROLY SIALAN '.

Aku melirik sejenak troly itu ,dapat ku lihat sebuah makanan yang terletak di atas troly yang kali ini membuat ku meringis kembali.

'anjing,itu makanan apa gimana ! ' batin ku yang tengah menatapi sepiring makanan dengan mata melotot terkejut.

CLANG
KLANG
KLANG
CLANG!

Penjaga itu lalu menaruh dua piring ke arah ku dan si laki' sialan itu,aku berdecih saat penjaga itu kembali keluar dari dalam ruang kurungan ku ini.

'hadehhhh,ini makanan apasih '

'apa gak ada makanan yang enak apa gimana '

' apa jangan-jangan si duke tampan ini udah jatuh kismin lagi '

' haishh gak mungkin lah ,yakali '

aku menghela nafas frustasi sambil mengacak-acak rambut ku dengan kedua tangan kecil ku,aku kini tidak peduli bagaimana penampilan ku karna kini yang kupikirkan hanyalah 'MAKAN ENAK'.

"Haaahhh sialan ! ,duke sialan!!!! " teriak ku dengan geram dan frustasi .

Aku menyingkirkan piring yang berisi sebuah roti gandum yang terlihat sudah basi ,aku menatap geli ke arah pemuda laki-laki yang ada di hadapan ku ini.

'lahap banget makannya ,apa gak hoek hoek tuh orang ' batin ku meringis pelan .

" hei ,nona apa kau tidak menyuk-"

" ya aku tidak menyukai nya ,jadi makan lah " ucap ku memotong ucapannya yang belum selesai berbicara.

SRET

aku mendorong pelan piring itu ke arah nya ,dan ia langsung menerima nya dengan senang hati sembari memakan roti basi itu dengan sangat lahap .

' makan lahap bener,tuh keras gak ya roti nya '

' entar kalo keras kan gigi gue copot lagi,bisa-bisa ompong nih gigi gue '

" ehem,hei karna aku sudah memberi makanan ku kepada mu maka kau harus membayar nya "

As a hated villain characterTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang