sacrifice 22🔞

177 5 0
                                    

-

-

-

-

-

-

-

-
Sacrifice 21
-

Mendengar suara mayang, entah mengapa mereka merasakan kenyamanan yang tidak pernah mereka dapat dari keluarga mereka, mereka lebih sibuk memikirkan bisnis mereka.

"Nyonya-.."

"Panggil amih saja, sama seperti Reynand memanggil amih, jadi kalian panggil saya amin" ujar mayang dengan senyumnya.

"Amih, berjanjilah kepada kami kalau amih akan pulang ke mansion atmadja lagi"

-

-

-

-

Pagi hari....

Saat ini semua murid murid antariksa sedang melaksanakan upacara bendera. Namun, banyak tidak hadir dalam acara tersebut, mereka mereka tidak ingin di jemur dan mendengarkan pidato dari pak Bambang.

Anggota savage tengah berkumpul di belakang sekolah, karena mereka belum bisa mendapatkan markas yang di miliki oleh murder.

Bukan reyndra namanya kalau dia tidak mendapatkan, dia akan melakukan apapun agar bisa mendapatkan markas itu.

"Bos, apa lo tau kalau reynand masuk kedalam rumah sakit," celetuk devano, karena dia tidak sengaja mendengar anggota murder berbicara di kamar mandi.

Karena saat itu dia sedang buang air kecil dia tidak sengaja mendengarnya. Dia pun memberi tau kepada bos'nya.

"Apa lo serius ketua murder masuk kedalam rumah sakit .. ??" Tanya samuel terkejut.
Dia tidak menyangka kalau ketua murder yang terkenal itu masuk ke dalam rumah sakit,

"Ya, gue serius kalau nggak serius mana mau gue ngomong ke gitu" ujar devano.

"Mendengar dia masuk rumah sakit kenapa seperti sangat menyakitkan bahkan dadaku terasa sangat sakit" batin reyndra yang tidak tau dengan perasaan yang dia punya.

"Kenapa ..??" Tanya reyndra.

"Dari yang gue denger sih dia mengalami kecelakaan saat pulang dari balapan, tapi katanya juga dia sudah sembuh hanya luka kecil saja" jawab devano dengan detil.

"Bos, ini adalah kesempatan Lo untuk mendekati pak bos, karena dengan begini mereka tidak akan mengganggu lo" ujar samudra.

Mendengar perkataan dari 'samudra' membuat reyndra menatap ke arah samudra, ternyata dia lebih cerdik dari dirinya bahkan dia sudah memberikan solusi yang bagus.

"Tumben lu pinter, biasa'nya goblok Mulu, tapi sekarang gue terima kasih karena sudah memberikan solusi baik" reyndra pergi dari markas dan pergi mencari keberadaan dari kekasihnya berada.

Sacrifice Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang